Ingin Cepat Mahir? Ikuti Tips Belajar Branding Ini

Tayang 17 Agu 2021 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Siapa bilang ahli branding tak perlu belajar tentang marketing? Kenyataannya tidak demikian, lho. Dengan ilmu marketing, kamu bisa melakukan branding yang lebih baik.

    Selain itu, apa tips mempelajari branding lainnya? Glints akan menyampaikan selengkapnya dalam artikel ini.

    Akan tetapi, sebelumnya, kita bahas dulu pentingnya mendalami bidang ini. Langsung saja, simak, ya.

    Kenapa Kamu Harus Belajar Branding?

    Semua perusahaan membutuhkan tenaga branding. Beberapa alasannya adalah:

    1. Ketatnya kompetisi

    mendalami dunia merek karena ketatnya kompetisi

    © Freepik.com

    Ada berapa merek laptop di dunia ini? Bagaimana dengan brand makanan kemasan, sampo, sabun, dan produk-produk lainnya?

    Jawabannya tentu sangat banyak. Selain harga dan formula, apa yang membedakan mereka? Branding adalah jawabannya. 

    Mengutip Metric Marketing, dengan teknik branding yang baik, sebuah merek bisa menonjol. Brand berbeda dengan kompetitornya, sehingga lebih dikenal oleh audiens.

    Baca Juga: Brand Analyst vs Brand Strategist, Apa saja Perbedaannya?

    2. Pentingnya kepercayaan pelanggan

    belajar tentang branding karena pentingnya kepercayaan pelanggan

    © Freepik.com

    Branding tak hanya membuat sebuah merek berbeda. Proses ini juga bisa meningkatkan kepercayaan pelanggan.

    Eits, jangan salah. Meski terkesan sederhana, mengutip Forbes, brand trust sangat penting, lho. Itulah kenapa, kamu harus belajar tentang branding.

    Supaya lebih jelas, Glints akan memberi contoh.

    Misalnya, kamu ingin membeli HP dengan budget Rp10 juta. Kamu punya dua pilihan brand:

    • Merek A, dengan spesifikasi sangat baik, baterai sangat awet, dan brand kurang dikenal.
    • Merek B, dengan spesifikasi cukup, baterai sangat awet, dan brand sangat terkenal.

    Kamu tentu lebih merasa tenang ketika membeli HP bermerek B. Sebab, brand-nya lebih terpercaya.

    Saat audiens percaya dengan brand-mu, mereka membayangkan produk berkualitas hingga layanan pelanggan yang baik. Akhirnya, mereka memilih produkmu, bukan yang lain.

    Baca Juga: Mengenal Brand Trust, Salah Satu Kunci Buat Pelanggan Setia

    Karena dibutuhkan banyak perusahaan, karier di bidang ini jadi menjanjikan. Jadi, coba pelajari branding, ya.

    Tips Belajar Branding

    Nah, sekarang, kita bahas tips mendalaminya, yuk.

    1. Pahami teori dasar dan istilahnya

    memahami teori dasar dan istilah di dunia merek

    © Freepik.com

    Sebelum terjun langsung ke bidang branding, coba pahami dulu teori dasarnya. Ketahui definisi dari ragam istilah seperti:

    • brand awareness
    • brand trust
    • brand image
    • brand ambassador
    • dan lain-lain

    Dengan begitu, kamu punya ilmu dasar yang kuat. Proses belajar branding jadi bisa lebih maksimal. 

    Baca Juga: Brand Positioning: Strategi Jitu untuk Buat Produk Perusahaan Lebih Unggul

    2. Asah skill yang dibutuhkan

    belajar tentang branding dengan mengasah skill yang dibutuhkan

    © Freepik.com

    Selanjutnya, yuk, asah skill-mu. Beberapa keterampilan yang dibutuhkan di bidang ini adalah:

    a. Menulis

    Kata Indeed, tenaga branding biasanya bekerja dengan copywriter. Mereka akan berkolaborasi untuk membuat tulisan di iklan, blog, dan lain-lain.

    Jadi, coba asah skill menulismu, ya. Dengan begitu, kamu tahu ciri headline, copy, dan artikel yang berkualitas.

    b. Pemasaran

    Kamu juga harus belajar pemasaran. Glints sudah sempat menyinggung hal ini di atas.

    Sejatinya, branding dan marketing merupakan bidang yang berbeda. Walau begitu, keduanya berkaitan dengan sangat erat.

    Marketing merupakan langkah teknis mendekatkan brand kepada audiens. Sementara itu, kata Brand Master Academy, brand adalah wajah perusahaan yang ditampilkan ke publik.

    Nah, dengan alasan ini, ahli branding juga harus belajar marketing. Dengan begitu, kamu paham langkah teknis menampilkan merek ke depan audiens.

    Sekarang, di manakah kamu bisa mempelajari semua itu? Glints ExpertClass adalah jawabannya.

    Di kelas online ini, kamu bisa belajar tentang branding, copywriting, marketing, dan bidang lainnya yang terkait. Tinggal pilih kursus yang sesuai denganmu.

    Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, temukan kelas yang tepat dengan klik tombol di bawah:

    CARI KELASNYA

    Jangan ditunda-tunda, ya. Kuotanya terbatas.

    3. Praktik langsung

    belajar tentang branding dengan praktik langsung

    © Pexels.com

    Sudah menguasai beragam teori branding dan mengasah skill-nya? Sekarang, saatnya praktik langsung.

    Coba buat merek fiksi, lalu buat langkah-langkah branding-nya. Kamu juga bisa membuat strategi branding untuk merek-merek yang sudah ada, lho.

    Hasil latihan ini bisa kamu kumpulkan menjadi portofolio. Setelah itu, coba lamar kerja di bidang branding.

    Demikian penjelasan Glints seputar belajar tentang branding. Jangan lupa, asah kemampuan branding-mu di Glints ExpertClass.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait