Hati-hati! Ini Dia 3 Alasan untuk Tidak WFH di Atas Kasur

Diperbarui 15 Nov 2021 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Ketika perusahaan kamu memberikan kebijakan untuk work from home, sebenarnya sangat tidak disarankan bagi kamu untuk WFH di kasur .

    Saat kerja di rumah, banyak sekali godaan yang sering kali menghampirimu, termasuk godaan untuk bekerja di atas kasur.

    Padahal, kerja di atas kasur sangat tidak dianjurkan karena akan menimbulkan suasana ngantuk dan pada akhirnya tertidur.

    Kendati demikian, tak sedikit juga yang bekerja di atas kasur saat WFH. Menurut penelitian lewat Buffer, ditemukan bahwa 80% pekerja profesional mengaku bekerja dari tempat tidur.

    Lantas mengapa hal itu tidak dianjurkan? Simak penjelasan dari Glints di bawah ini:

    Alasan Tidak Boleh WFH di Kasur

    1. Jadi susah tidur

    wfh di kasur

    © Pexels

    Jangan sekali-kali kamu menggabungkan tempat tidur atau istirahat dengan tempat kerja.

    Pasalnya, menurut Buffer, apabila kamu WFH di atas kasur, kamu akan merasa sulit tertidur di malam hari. Hal ini dikarenakan otak akan berpikir bahwa kamu sedang berada di tempat kerja.

    Hal tersebut tentu cukup berbahaya bagi kesehatanmu. Sebab, apabila tempat tidur dan tempat kerja digabungkan, secara tidak langsung akan mengganggu aktivitasmu untuk istirahat.

    Memang terkadang kita berpikir bahwa akan jauh lebih mudah untuk bekerja dan tidur di satu tempat yang sama. Namun, ada baiknya kamu memisahkan ruang kerja dan tempat tidur, supaya WFH berjalan dengan produktif.

    Baca Juga: Kamu Harus WFH di Kos? Ini 4 Tantangan dan Solusinya

    2. Jam tidur akan berkurang

    wfh di kasur

    © Freepik

    Ketika kamu WFH di atas kasur, maka kemungkinan besar kamu akan membawa peralatan kerja seperti laptop, handphone dan lain sebagainya.

    Keadaan ini benar-benar buruk, karena hal tersebut dapat mengakibatkan kualitas tidur kamu akan menurun. Pasalnya hal tersebut tentu akan mempengaruhi produktivitas dari kegiatan sehari-hari kamu.

    Terlebih apabila kamu sedang melanjutkan pekerjaan di malam hari. Mata akan menatap layar komputer yang cukup terang sehingga mengurangi melatonin yang kamu butuhkan untuk tertidur.

    Hal ini tentu benar-benar sangat menganggu dan bahkan mengurangi relaksasi badanmu sendiri.

    Keesokan harinya, kamu akan merasa masih ngantuk padahal kamu harus WFH dan mengerjakan pekerjaan di hari itu.

    Baca Juga: 5 Tips Ampuh Mengatasi Kesepian Karena WFH

    3. Merusak kesehatan mental

    wfh di kasur

    © Freepik

    Menurut Metro, bekerja dari tempat tidur akan merusak kesehatan mental kamu. Saat kamu bekerja di tempat yang seharusnya untuk beristirahat, maka pembatas antara bekerja dan beristirahat akan menjadi kacau.

    Ketika kamu WFH di atas kasur, maka kamu akan selalu menghubungkan pekerjaan dengan tempat istirahat.

    Keadaan tersebut jelas sangat tidak baik karena akan merusak pembatas antara bekerja dengan beristirahat, hingga pada akhirnya bisa mengganggu psikologis kamu.

    Seperti yang sudah dijelaskan, saat malam tiba, kamu akan sulit untuk memejamkan mata karena masih terbayang pekerjaan.

    Solusi Agar Tidak Bekerja dari Kasur

    ruang kerja di rumah

    © Pexels

    Untuk menjauhkan diri dari WFH di atas kasur, maka hal yang harus kamu lakukan adalah membuat ruang kerja sendiri di rumah.

    Entah itu di ruangan tertentu atau di mana pun, asalkan jangan berada di tempat santai seperti ruang televisi dan ruang tidur.

    Jika perlu, desain ruang kerja kamu seperti halnya ruang kerja kantor. Dengan begitu, maka akan meningkatkan produktivitas kamu dalam bekerja serta membuat pola hidup yang sehat selama WFH.

    Baca Juga: Tipe WFH Berdasarkan Zodiak, Kamu yang Mana?

    Itu dia alasan-alasan kenapa kamu tidak boleh WFH di atas kasur. Selain mengganggu fisik, bekerja di atas kasur juga dapat mengganggu kesehatan mental sehingga akan menciptakan pola hidup yang berantakan selama WFH.

    Nah, kamu dapat gabung ke komunitas lho dan langsung bertanya ke sesama pengguna dan profesional terkait WFH. Jadi tunggu apalagi? Yuk segera sign up sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait