5 Cara Antidrama Follow Up Pekerjaan ke Teman Kantor

Diperbarui 08 Mar 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Mengesalkan, bukan, mengetahui ada pekerjaan rekan setim yang belum selesai padahal deadline sudah mepet? Maka tak ada salahnya jika kamu melakukan follow up apakah pekerjaan teman timmu sudah selesai atau belum.

    Meski ada rasa sungkan, atau menyinggung, follow up tetap diperlukan di dunia kerja, agar semua pekerjaan berjalan sesuai rencana.

    Daripada pekerjaan dari atasan tidak selesai, lebih baik, yuk ketahui cara-cara ampuh untuk mem-follow up pekerjaan ke teman satu timmu.

    Baca Juga: 5 Kunci Sukses Berteman dengan Baik di Kantor Tanpa Drama

    Media yang Digunakan

    © Freepik.com

    1. Bicara langsung

    Kamu dapat menyampaikan secara langsung ketika bertemu di kantor. Hal ini biasanya dilakukan ketika tenggat waktu masih cukup panjang.

    2. Email

    Penggunaan email untuk menagih pekerjaan sangat wajar digunakan. Terutama jika telah mencapai hari libur atau di luar jam kerja, namun pekerjaan tersebut belum dapat diselesaikan.

    3. Pesan Pribadi

    Mem-follow up menggunakan pesan pribadi akan lebih baik dilakukan jika memang tenggat waktu sudah sangat dekat, dan email yang kamu kirimkan tidak mendapat respon.

    4. Telepon

    Setelah menggunakan pesan singkat, kamu dapat meneleponnya jika tingkat kepentingannya sudah sangat tinggi dan mendesak.

    Meski begitu, perhatikan pula waktu menghubunginnya, ya. Kalau memang sudah lewat jam kerja dan deadline-nya besok siang. Kamu bisa menghubunginya pagi-pagi.

    Baca Juga: Yuk Ketahui Bagaimana Etika Menggunakan Media Sosial dengan Teman Sekantor

    Cara Follow Up Pekerjaan

    follow up pekerjaan teman kantor

    © Freepik.com

    Dari berbagai media yang kamu gunakan untuk mem-follow up pekerjaan teman, terdapat beberapa cara yang secara umum dapat dilakukan.

    1. Meminta maaf terlebih dahulu

    Menagih atau mem-follow up pekerjaan ke teman memang perlu keberanian tersendiri.

    Agar ia juga tidak merasa terganggu, menurut The Muse, kamu perlu menyampaikan maaf terlebih dahulu dengan sopan.

    Bisa saja, pekerjaan temanmu tertunda karena ada suatu permasalahan yang kamu tidak tahu. 

    Meskipun pekerjaan tersebut tertunda karena kelalaiannya, dengan meminta maaf terlebih dahulu akan memberikan kesan lebih baik.

    2. Tak perlu basa-basi

    Selanjutnya, kamu tak perlu basa-basi saat mem-follow up pekerjaan ke temanmu. Apalagi jika pekerjaan tersebut sudah tertunda cukup lama.

    Basa-basi hanya akan semakin membuang waktu, dan temanmu semakin mudah untuk ‘menghindar’ atau memberikan alasan mengenai pekerjaanya.

    Kamu bisa langsung menyatakan tujuanmu ketika bertemu, atau menghubunginya melalui media lain.

    3. Tegaskan deadline

    Saat mem-follow up pekerjaan ke teman kantormu, menurut Lifehacker kamu dapat menegaskan kembali tenggat waktu yang telah ditentukan.

    Hal ini selain merupakan bentuk ketegasan, juga menjadi pengingat bahwa pekerjaan yang temanmu kerjakan harus segera diselesaikan.

    Siapa tahu, temanmu memang lupa akan deadline dari pekerjaan tersebut, atau sengaja menunda-nunda dalam pengerjaan.

    4. Tegaskan kembali keterkaitan pekerjaanya dengan yang lain

    Tak hanya menegaskan masalah deadline pekerjaan, kamu pun bisa menjelaskan apa yang dikerjakan temanmu berkaitan dengan hasil kerja orang lain juga.

    Sehingga ketika pekerjaan tersebut tidak diselesaikan, maka akan memengaruhi rekan kerja lain dan hasil akhirnya.

    Tegaskan pula bahwa tim lain juga memerlukan hasil pekerjaan tersebut segera agar semua dapat berjalan sesuai dengan rencana.

    5. Pergunakan bahasa yang tepat

    Tidak kalah pentingnya, jangan lupa kamu juga harus menggunakan bahasa yang tepat.

    Tentu tiap orang memiliki perilaku dan kebiasaan yang berbeda. Kamu juga harus mengetahui itu agar dapat menyampaikan keperluanmu dengan tepat.

    Begitu pula dengan media yang digunakan. Berbeda media yang digunakan juga tentu berbeda cara penyampaiannya.

    Baca Juga: Ingin Menegur Rekan Kerja Tanpa Terdengar Bossy? Yuk, Simak Caranya!

    Nah, itulah tadi beberapa hal yang perlu kamu perhatikan kala melakukan follow up pekerjaan ke teman kerjamu.

    Selain follow up pekerjaan sebagai bentuk kolaborasi. Masih banyak hal lainnya seputar kolaborasi di tempat kerja.

    Nah, Glints punya kumpulan artikel mengenai bagaimana cara berkolaborasi dengan efektif serta cara menghadapi berbagai situasi yang mungkin kamu temui.

    Tertarik? Temukan kumpulan artikelnya di sini sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 2 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait