Kasir: Apa Itu, Tugas dan Tanggung Jawab, Skill, & Gajinya

Diperbarui 25 Jul 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Banyak yang menganggap bahwa tanggung jawab atau tugas seorang kasir adalah hal yang mudah dilakukan.

    Sebenarnya, menurut Workable, kasir adalah salah satu pekerjaan yang perlu keahlian dan tanggung jawab yang cukup banyak, lho.

    Disebutkan juga bahwa kasir yang baik akan membantu bisnis memaksimalkan pengalaman belanja pelanggan.

    Nah, untuk kamu yang ingin berkarier sebagai kasir, yuk, kenali profesi ini lebih dalam dengan ulasan Glints di bawah ini!

    Apa Itu Kasir?

    Kasir adalah profesi yang bertanggungjawab melayani pembayaran yang dilakukan pelanggan. Setelah itu, ia juga akan melakukan pencatatan barang yang dibeli.

    Karena berhubungan langsung dengan transaksi pembayaran, seorang kasir harus memiliki karakteristik jujur dan bisa diandalkan ujar CareerExplorer.

    Disebutkan juga bahwa kasir akan selalu berhadapan langsung dengan pembeli, sehingga mereka harus memiliki skill melayani pelanggan dan mengenal produk yang dijual.

    Nah, uniknya, profesi ini juga merupakan pekerjaan yang fleksibel dalam hal umur dan waktu kerja.

    Pertama, dari segi umur, pekerjaan kasir bisa dilakukan oleh mahasiswa dan yang lebih tua.

    Kedua, dari segi waktu kerja, kasir bisa dilakukan secara full-time maupun part-time.

    Oleh karena itu, kasir bisa menjadi pilihan populer bagi orang yang ingin memiliki pekerjaan sampingan.

    Selain itu, kasir juga memiliki kemampuan matematika atau berhitung yang kuat, sehingga bisa menjumlah total pembelian dalam jumlah banyak.

    Namun, di era modern, profesi kasir sendiri dimudahkan dengan teknologi seperti mesin kasir dan sistem POS.

    Adapun teknologi lain seperti pembayaran secara nontunai yang sudah sering kita gunakan sehari-hari.

    Baca Juga: 7 Strategi Negosiasi yang Bisa Membantumu Meyakinkan Klien

    Tugas dan Tanggung Jawab Kasir

    Dilansir CareerExplorer, ada beberapa tugas utama kasir, di antaranya adalah:

    • menyapa setiap pelanggan dengan positif
    • memasukkan barang pembelian ke dalam mesin kasir untuk dihitung total pembeliannya
    • menyebut total pembelian secara jelas
    • menerima pembayaran baik tunai, cek, kredit, debit atau voucher
    • memperbaiki perbedaan harga
    • memberikan kembalian yang benar kepada pelanggan
    • mengeluarkan tanda terima belanja/struk belanja
    • membungkus barang dagangan untuk pelanggan
    • menghitung total uang pada awal bekerja dan akhir bekerja
    • mencatat dan menghitung total pemasukan
    • melapor total pemasukan kepada atasan
    • melakukan cek stok secara harian/mingguan/bulanan

    Selain tugas utama di atas, kasir juga bertanggung jawab atas hal lain seperti:

    • membantu pelanggan dalam menemukan barang tertentu
    • menimbang barang yang dijual dan menentukan harga yang sesuai
    • menukar kupon belanja pelanggan
    • menyelesaikan keluhan pelanggan
    • menjaga area register rapi dan penuh dengan persediaan yang diperlukan
    • membantu membersihkan, menyimpan rak, dan menampilkan

    Skill yang Dibutuhkan Kasir

    1. Komunikasi

    Tugas utama dan terutama dari kasir adalah berinteraksi dengan pelanggan dan atasan setiap harinya.

    Mulai dari menyapa pelanggan, membantu pelanggan menemukan barang, melakukan pembayaran, melapor hasil penjualan, semuanya perlu skill komunikasi yang baik.

    Selain itu, seorang kasir harus bisa ramah kepada pelanggan. Bahkan, perilaku kasir saat melayani pelanggan akan mempengaruhi reputasi sebuah toko atau perusahaan.

    Oleh karena itu, untuk kamu yang ingin menjadi seorang kasir, coba pelajari cara berkomunikasi dan melayani pelanggan dengan baik, ya.

    Baca Juga: 13 Cara Meningkatkan Skill Komunikasi untuk Kepentingan Kariermu

    2. Teliti

    Ketelitian adalah skill yang perlu dimiliki seorang kasir. Tanpa skill ini, kamu bisa saja menyebabkan kesalahan yang membuat sebuah bisnis menjadi rugi.

    Hal ini dikarenakan oleh risiko pekerjaan kasir yang sangat dekat dengan perputaran uang.

    Misalnya, jika kamu salah memberikan harga pada sebuah produk, sehingga total pembelian menjadi kurang. Tentu yang akan terdampak adalah bisnis.

    Oleh karena itu, kamu harus bisa cermat dalam mencatat dan menghitung setiap pembelanjaan yang dilakukan. Jangan lupa juga untuk perhatikan apakah harga produk sudah sesuai atau belum.

    Namun, kamu tidak perlu terlalu khawatir, karena sekarang sudah banyak aplikasi kasir yang dapat mengidentifikasi harga barang dan menghitung totalnya secara langsung.

    Bahkan, ketika nantinya kamu sudah menerima pembayaran, jika pelanggan butuh kembalian, aplikasi tersebut juga membantu menunjukkan angkanya.

    3. Melek teknologi

    Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, sudah ada banyak teknologi yang bisa membantu kasir untuk melakukan tugasnya.

    Oleh karena itu, seorang kasir harus melek teknologi dan memiliki skill dasar teknologi seperti mengoperasikan komputer dan smartphone.

    Kemudian, untuk membuat laporan, seorang kasir juga harus bisa menggunakan aplikasi seperti Microsoft Office.

    4. Kemampuan berhitung yang kuat

    Walaupun sudah dibantu oleh banyak teknologi, kasir tetap harus memiliki kemampuan berhitung yang kuat.

    Dengan begitu, ia bisa tetap memperhatikan apakah ada kesalahan pada perhitungan atau tidak.

    Untuk para kasir yang bekerja di retail atau toko, mungkin kamu tidak diberikan alat bantu seperti mesin kasir atau komputer.

    Nah, dalam situasi ini, kamu harus bisa menghitung harga barang yang dibeli dengan benar. Terutama jika ada yang membeli barang dalam jumlah banyak.

    6. Product knowledge

    Skill lain yang dibutuhkan seorang kasir adalah product knowledge atau mengenal betul produk yang dijual. Mulai dari mengetahui harga, stok, bahkan lokasi produk.

    Menurut JoinHandshake, kamu akan bisa saja ditanya pelanggan seperti di mana lokasi produk A. Tentu kamu harus tahu dahulu di mana produk tersebut untuk bisa membantunya.

    Tidak menutup kemungkinan juga seorang kasir akan ditanyakan hal seperti “produk manakah yang lebih baik?”

    Dalam kasus ini, seorang kasir yang baik akan bisa memberi saran dengan mempertimbangkan berbagai keunggulan dan kekurangan dari kedua produk itu.

    7. Problem solving

    Problem solving adalah juga merupakan skill yang dibutuhkan seorang kasir.

    Mengapa? Salah satu tugas seorang kasir adalah menyelesaikan masalah dalam hal seperti kesalahan pembayaran atau pelaporan.

    Ia harus bisa dengan cepat mencari solusi untuk masalah yang terjadi, sehingga pihak seperti pelanggan maupun atasan merasa nyaman dan tidak dirugikan.

    Gaji Profesi Kasir

    Untuk kamu yang tertarik dengan profesi kasir, sebaiknya kamu tahu kisaran gaji yang ada di pasaran saat ini.

    Menurut data dari Glints, gaji seorang kasir berada pada kisaran Rp.2.300.000 – Rp3.000.000.

    Namun, angka ini bisa saja berbeda di tiap daerah tergantung dengan kebijakan UMR yang ditetapkan, ya.

    Baca Juga: Side Hustle: Definisi, Perbedaan dengan Kerja Sampingan, dan Tips Melakukannya

    Itulah informasi dari Glints mengenai apa itu kasir, tugas dan tanggung jawab kasir, skill yang dibutuhkan, serta gajinya.

    Kesimpulannya, kasir adalah pekerjaan yang cukup fleksibel tapi memiliki tanggung jawab yang relatif besar karena berhubungan langsung dengan pemutaran uang sebuah bisnis.

    Dari segi skill, kasir juga harus memiliki soft skill seperti melek teknologi, komunikasi, kuat dalam menghitung, dan problem solving.

    Nah, untuk kamu yang tertarik menjadi kasir, kamu tentu harus melatih skill-skill ini agar lebih mudah diterima.

    Di Glints Blog ada banyak tips yang bisa kamu terapkan untuk meningkatkan hard skill maupun soft skill, lho.

    Tentu saja, informasinya bisa membaca artikel Glints tanpa dipungut biaya.

    Nah, tunggu apa lagi. Yuk, segera temukan dan baca artikelnya dengan klik di sini!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 25

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait