9 Tips WFH sama Teman Satu Kos agar Tetap Harmonis dan Produktif

Diperbarui 09 Feb 2023 - Dibaca 11 mnt

Isi Artikel

    WFH di kos tentu tantangannya beda dengan kerja sendirian. Sebab, meski kamu dan teman kos sama-sama bekerja, keseharian kalian mungkin berbeda. 

    Nah supaya tidak terjadi bentrokan dan konflik, Glints punya beberapa tips WFH sama teman kos.

    Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

    1. Saling update jadwal harian

    © Freepik.com

    Komunikasi adalah kunci untuk menciptakan suasana WFH di kos yang harmonis.

    Maka untuk mewujudkannya, saling beri tahu jadwal masing-masing di hari itu setiap kali akan mulai kerja.

    Kamu dan teman kos bisa buat grup WhatsApp untuk saling mengabari kapan kalian mulai dan selesai kerja, jadwal kerja sehari-hari, hingga kapan kamu tidak bisa diganggu.

    Bisa juga dengan add calendar masing-masing di Google Calendar.

    Dengan begitu, kalian dapat meminimalisir blunder-blunder yang umum terjadi selama kerja bareng dari rumah, seperti

    • teman kos yang sedang cuci piring di background meeting
    • jadwal meeting online bentrok
    • distraksi saat rapat penting
    • pekerjaan jadi tak selesai

    2. Beri tahu kalau mau kerja di ruang TV

    menyesuaikan diri dengan keadaan jika wfh diperpanjang

    © Freepik.com

    Terus-terusan kerja di kamar tentu bikin jenuh. Untuk ganti suasana, kamu mungkin ingin sesekali kerja di ruang TV atau ruang makan kos.

    Akan tetapi, ingat bahwa ruangan-ruangan ini juga milik umum. Semua orang punya akses ke sana, kapan pun mereka mau.

    Mereka juga mungkin punya pikiran yang sama denganmu, untuk kerja di luar kamar karena bosan “terkurung” terus.

    Nah, satu tips penting dari LA Times supaya WFH sama teman kos tetap adem ayem adalah dengan memanfaatkan sistem booking.

    Beri tahu teman kos minimal 30–60 menit sebelum kamu berniat mengambil alih tempat tersebut.

    Misalnya kamu bisa bilang “Guys, aku izin kerja dari ruang TV ya dari jam 3-5 nanti. Kalau ada yang mau kerja di situ juga, pagi sampe siangnya kosong kok!”

    Buat juga perjanjian di waktu-waktu mana saja ruangan umum tersebut sam sekali tidak boleh dipakai untuk kerja. Misalkan setiap jam makan siang dan makan malam. 

    Baca Juga: 6 Tips Menghilangkan Rasa Ngantuk Saat WFH

    3. Tahu kapan harus berkompromi

    cara menolak teman pinjam uang

    © Freepik.com

    Selama WFH di kos, bukan mustahil ada beberapa penghuni kos yang harus conference call atau meeting online di waktu yang bersamaan.

    Atau ketika kamu sedang meeting, tetangga kos sebelah sedang menonton TV.

    Ingatlah bahwa keseharian dan kebiasaan tiap penghuni kos bisa berbeda-beda.

    Meski begitu, kalian tetap harus bisa saling menghormati dan memastikan rutinitas kalian tidak saling mengganggu.

    Jadi ketika kamu ada jadwal meeting panjang dan tahu itu waktunya teman kosmu istirahat, kamu bisa pindah sebentar ke tempat lain sampai meeting selesai.

    Begitu juga kalau giliran kamu yang istirahat. Intinya, kalian harus sama-sama mau berempati dan tahu kapan mesti saling berkompromi. 

    4. Buat batasan yang jelas

    meaningful saat wfh

    © Pexels.com

    Pasti akan ada hari di mana kamu tidak mau diganggu sama sekali saat bekerja.

    Nah, untuk mencegah gangguan atau interupsi dari luar, buatlah aturan yang jelas supaya semua penghuni tahu.

    Misalkan dengan sekadar memberi tahu teman kos bahwa kamu akan mengunci kamar dan jangan membuka atau mengetuk pintu dari pukul 8-5 sore.

    Bisa, dengan memasang penanda “Sedang Kerja, Harap Jangan Ganggu” di depan pintu kamar kos. 

    5. Manfaatkan jalur komunikasi online

    cara backup data WhatsApp

    © Rawpixel.com

    Perlakukanlah teman kos seperti rekan kerja satu kantormu.

    Jadi, apakah kamu akan menerobos masuk ruang meeting yang sedang dipakai untuk bertanya sesuatu ke rekan kerjamu?

    Apakah kamu akan menyetel musik kencang-kencang di jam kerja? Glints harap tidak, ya!

    Untuk menghindari interupsi atau potensi konflik antar penghuni, tips dari Glints adalah selalu anggap teman kos kamu sedang meeting sebelum mengajak ngobrol, mengetuk pintu, atau membuat kegaduhan.

    Melansir Hub Spot, ada banyak cara untuk berkomunikasi dengan teman satu kos selain mengetuk pintu, meneriakkan nama, atau menghampiri tempat kerja mereka.

    Misalnya kalau ingin bertanya sesuatu, “colek” lewat chat pribadi dan tunggu sampai mereka membalasnya.

    Sementara kalau tidak buru-buru, kamu mungkin bisa tuliskan pesan di post-it dan tempel di pintu kamar mereka.

    Baca Juga: 6 Tips Menghindari Lembur Saat WFH

    6. Anggap kos seperti coworking space

    coworking space adalah

    © Freepik.com

    Tips lain dari VICE supaya WFH sama teman kos bebas kericuhan adalah anggaplah kalian sedang kerja di coworking space.

    Artinya, kamu dan sesama penghuni kos lain harus bisa saling berbagi ruang dan waktu, juga menghormati pekerjaan masing-masing.

    Gunakanlah earphone saat dengar musik, cobalah untuk tidak terlalu berisik saat makan atau memasak di dapur, dan kecilkan suara saat menerima panggilan. 

    Jangan tidur-tiduran atau tertawa kencang di ruang TV ketika ada teman kos yang kerja di situ.

    Memaksa teman kos untuk menghentikan pekerjaan mereka demi menemani kamu pergi keluar sebentar juga jangan.

    Jangan pula menggunakan area umum yang sudah dikhususkan untuk kerja jadi dimanfaatkan untuk keperluan pribadi.

    Satu hal yang paling penting, jangan tinggalkan zona umum seperti dapur, ruang makan, dan ruang TV berantakan.

    Selalu rapikan kembali setiap kali kamu selesai menggunakannya.

    7. Jangan undang orang lain ke kos tanpa sepengetahuan penghuni

    jatuh cinta dengan teman kantor

    © Freepik.com

    Mungkin ada kalanya kamu ingin kerja bareng teman-teman kantor sendiri. Akan tetapi, bukan hal yang bijak untuk langsung mengajak mereka kerja dari kos kamu.

    Beritahukan dulu rencana kamu dengan penghuni kos yang lain.

    Jika mereka tidak masalah dengan rencanamu, ingatkan teman-teman kantor agar tidak berisik dan mematuhi aturan yang ada.

    Baiknya juga batasi area dan waktu kerjamu bersama mereka supaya tidak mengganggu teman kos.

    Jika teman-teman merasa terganggu, hargailah mereka. Kamu bisa kumpul untuk bareng-bareng kerja dari kafe atau tempat umum lainnya.

    8. Luangkan waktu bersosialisasi

    acara perpisahan teman kantor

    © Freepik.com

    Tidak ada salahnya untuk rencanakan waktu bersama untuk mencairkan suasana, misalkan dengan kerja bareng di ruang TV (meski kalian tidak satu kantor), makan siang bersama, atau mengadakan movie night mingguan. 

    Dengan begitu, kalian bisa sama-sama saling menguatkan dan menyemangati.

    Bersosialisasi dengan teman satu kos juga ampuh untuk mengusir rasa bosan dan kesepian.

    Sebab, bukan hal yang aneh untuk merasa kesepian karena WFH selama pandemi ini.

    Terlebih, kalian mungkin juga sama-sama jauh dari keluarga masing-masing.

    Biasakan saling bertanya kabar dan tawarkan bantuan jika ada yang merasa kesusahan. 

    9. Jangan lupakan me time

    podcast sebelum tidur

    © Freepik.com

    Penting untuk membuat batasan yang jelas antara pekerjaan, kos, dan kehidupan pribadi.

    Menyempatkan me time juga bisa mencegah rasa frustasi dan mental fatigue karena harus interaksi terus-terusan dengan teman kantor dan teman satu kos. 

    Hormati juga teman kos yang juga ingin punya waktu menyendiri, ya!

    Baca Juga: Mengenal Languishing, Perasaan Hampa yang Kerap Dirasakan Pekerja WFH

    Itu dia beberapa tips WFH sama teman kos dari Glints yang mungkin berguna untuk kamu.

    Jangan sampai WFH membuat produktivitas dan efektivitas kerjamu menurun.

    Dapatkan tips WFH lainnya dengan membaca kumpulan artikelnya berikut ini.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait