Membuat Tabungan Bersama Pasangan? Inilah Pro dan Kontranya

Tayang 28 Des 2022 - Dibaca 4 mnt

Isi Artikel

    Tabungan yang digabung bersama pasangan memiliki risiko dan manfaat yang perlu kamu pertimbangkan dengan matang.

    Pada dasarnya, setiap keputusan finansial pasti ada cost dan juga benefit-nya.

    Nah, tugasmu dan pasangan adalah menimbang apakah benefit dari keputusan tersebut akan lebih besar dari pada cost-nya.

    Sebagai bahan pertimbangan, langsung saja simak kelebihan dan kekurangannya yang telah Glints rangkum berikut ini!

    Baca Juga: Jangan Khawatir, Kamu Bisa Hemat Menggunakan Dompet Digital dengan 5 Cara Ini

    Kelebihan Memiliki Tabungan Bersama Pasangan

    Beberapa pertimbangan yang mendukung metode menabung bersama pasangan di antaranya adalah sebagai berikut.

    1. Sebagai bentuk transparansi dalam hubungan

    Salah satu faktor yang bisa mendukung langgengnya hubungan adalah transparansi, salah satunya yang berkaitan dengan kebiasaan pasangan dalam menggunakan uang.

    Nah, memiliki rekening tabungan dengan pasangan memungkinkan kedua belah pihak untuk tahu kondisi keuangan satu sama lain.

    Kamu dan pasanganmu bisa melihat dengan detail mengenai jumlah tabungan dan transaksi yang dilakukan oleh masing-masing.

    Jadi, kamu tak perlu lagi merasa curiga atau bertanya-tanya tentang ke mana perginya uang pasanganmu.

    2. Meningkatkan efektivitas budgeting

    Kelebihan yang satu ini sangat penting terutama bagi pasangan yang sudah menikah.

    Tabungan bersama dapat memudahkan proses budgeting seperti saat membayar tagihan listrik, cicilan kendaraan, dan lain sebagainya.

    Selain itu, cara ini juga membantu kalian untuk mengidentifikasi apakah ada pengeluaran bulanan yang terduplikasi atau tidak.

    Misalnya jika kamu dan pasangan ternyata sama-sama berlangganan Netflix, kalian bisa menghentikan salah satu langganannya.

    3. Saling melindungi satu sama lain

    Saat memiliki tabungan bersama pasangan, kamu dapat dengan mudah menopang keadaan saat salah satu dari kalian mengalami kesulitan finansial yang sangat darurat.

    Sebagaimana dilansir dari The Balance Money, pasangan haruslah mempersiapkan diri untuk pengeluaran yang tidak terduga.

    Misalnya, saat kamu mengalami insiden kecelakaan atau ketika sedang tinggal di kota yang berbeda dengan pasangan.

    Jika tabungan dipegang bersama, kamu tak perlu repot-repot meminta transfer uang dari pasanganmu untuk membantu mengatasi kondisi darurat yang terjadi.

    4. Meningkatkan tanggung jawab

    Ada atau tidak adanya tabungan bersama, sudah selayaknya tiap pasangan dapat bertanggung jawab atas keuangan bersama.

    Namun, dengan adanya transparansi, kamu tidak boleh sembarangan mengelola uangmu dan harus bertanggung jawab atas semua transaksi yang terjadi.

    Pasanganmu dapat dengan mudah mengidentifikasi jika mulai ada kebiasaan tidak sehat dalam pengelolaan keuangan bersama.

    Baca Juga: 7 Pengeluaran yang Bisa Dikurangi Supaya Menabung Lebih Banyak

    Kekurangan Memiliki Tabungan Bersama Pasangan

    Di sisi lain, ini dia beberapa kekurangan memiliki tabungan bersama pasangan yang perlu kamu perhitungkan risikonya.

    1. Perbedaan cara mengatur uang

    Cathy Pareto, seorang certified financial planner berpendapat bahwa setiap orang pasti memiliki persepsi dan mindset tentang uang yang berbeda.

    Apalagi bagi pasangan yang datang dari latar belakang ekonomi yang terpaut jauh, sebagaimana dilansir dari Real Simple.

    Perbedaan persepsi ini tentunya akan menyebabkan perbedaan pada cara kalian menerapkan strategi menabung dan menggunakan uang untuk keperluan tertentu.

    Artinya, ada potensi konflik di masa depan yang harus diantisipasi. Jadi, sebaiknya samakan dulu persepsi dan prinsip sebelum membuat tabungan bersama.

    2. Kerumitan jika hubungan berakhir

    Nah, risiko yang satu ini pasti yang paling ditakuti ketika memiliki tabungan bersama pasangan.

    Setiap pasangan pasti inginnya selalu bersama. Namun, perpisahan adalah hal yang terkadang tidak bisa diprediksi maupun dihindari.

    Saat skenario terburuk ini terjadi, mungkin akan sulit untuk mencapai kesepakatan mengenai pemisahan tabungan, terutama jika sudah berkaitan dengan urusan hukum.

    3. Hilangnya kebebasan

    Tabungan terpisah sangat menjunjung tinggi kemandirian dan otonomi masing-masing pihak atas uangnya sendiri.

    Meski dengan orang yang sangat dicintai, menggabungkan pendapatan mungkin akan menjadi suatu hal yang tak mudah untuk dilakukan karena pasti akan ada beberapa larangan bersama yang perlu dipatuhi.

    4. Mempersulit situasi saat terjadi financial abuse

    Kemungkinan terburuk yang terakhir adalah ketika terjadi financial abuse atau kekerasan finansial dalam suatu hubungan.

    Kekerasan ini terjadi ketika satu pihak mensabotase keuangan pasangannya sehingga ia mau tidak mau harus tetap bertahan dengan dalam hubungan toxic.

    Tabungan bersama ini tentunya akan semakin mempersulit keadaan karena kamu mungkin tidak akan bisa mengambil uangmu karena sabotase tersebut.

    Baca Juga: Atur Keuangan Kamu dengan Cara Terbaik Berikut

    Demikian pembahasan Glints mengenai kekurangan dan kelebihan memiliki tabungan bersama pasangan. Apabila kamu yakin bisa menanggulangi risikonya, tak ada salahnya untuk membuat tabungan bersama.

    Mau tahu lebih banyak pembahasan penting lain terkait keuangan pribadi? Ayo baca lebih banyak artikel di Glints Blog!

    Kamu bisa temukan artikel yang memberi beberapa pencerahan ketika kamu bingung harus membuat keputusan finansial seperti apa.

    Mulai dari topik tentang investasi, budgeting, hingga utang, semuanya tersedia. Tunggu apa lagi? Baca kumpulan artikel terbarunya di sini sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait