Kuliah S2: Durasi, Semester, Tujuan, dan Persyaratan Umumnya

Diperbarui 06 Mei 2024 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Jika kamu masih belum tahu berapa tahun total kuliah S2, jangan khawatir! Artikel berikut tidak hanya akan membahas durasi kuliah, tetapi juga serba-serbi S2 lainnya yang tidak kalah penting.

    Pembahasan berikut cocok bagi kamu yang sama sekali belum tahu apa itu pendidikan S2, jumlah semester, hingga persyaratan masuknya.

    Berikut Glints siapkan rangkuman lengkapnya untukmu. Yuk, dibaca hingga tuntas!

    Pengertian Kuliah S2

    Perkuliahan S2 atau Strata-2 adalah jenjang perguruan tinggi lanjutan setelah S1 atau Strata-1.

    Pendidikan S2 juga sering disebut sebagai pascasarjana.

    Karena jenjang pendidikan ini lebih tinggi dibandingkan dengan S1, mahasiswa akan mendalami bidang studi pilihannya dengan lebih mendalam dan spesifik.

    Setelah menyelesaikan pendidikan, mahasiswa akan mendapat gelar magister atau master sesuai dengan bidang studi masing-masing.

    Gelar master lebih umum digunakan untuk mereka yang lulus dari perguruan tinggi luar negeri, seperti MA (Master of Arts) atau MS (Master of Science).

    Sebaliknya, gelar magister diberikan kepada lulusan perguruan tinggi dalam negeri, contohnya M.M (Magister Manajemen) atau M.Pd (Magister Pendidikan).

    Dilansir dari Open Universities Australia, untuk mendapat gelar master atau magister, mahasiswa harus menyelesaikan persyaratan tertentu, mulai dari penelitian maupun sebuah project akhir.

    Baca Juga: 6 Cara Mendapatkan Nilai A di Kuliah supaya Raih IPK Tinggi

    Berapa Lama Kuliah S2?

    Kuliah S2 umumnya berdurasi sekitar 1,5 hingga 2 tahun.

    Sama seperti ketika menyelesaikan S1 atau sarjana, lamanya durasi perkuliahan S2 juga ditentukan dengan seberapa cepat kamu menyelesaikan penelitian tugas akhir.

    Lalu, berapa tahun maksimal durasi kuliah S2?

    Jawabannya tergantung kebijakan perguruan tinggi masing-masing. Akan tetapi, rata-rata pendidikan S2 diselesaikan paling lama maksimal selama 4 tahun.

    Berapa Semester Kuliah S2?

    Jumlah semester pendidikan S2 umumnya adalah 4 semester.

    Tidak jarang juga ada mahasiswa yang berhasil menyelesaikan pendidikan magister hanya selama 3 semester atau 1,5 tahun.

    Jika selama 4 semester kamu belum bisa menyelesaikan tesis, perkuliahan diperpanjang hingga 8 semester atau disesuaikan dengan kebijakan perguruan tinggi masing-masing.

    Tujuan Kuliah S2

    Setelah mengetahui berapa tahun dan semester yang harus ditempuh pendidikan S2, berikut adalah beberapa alasan mengapa banyak orang memutuskan untuk lanjut S2 yang dikutip dari Top Universities.

    1. Minat pribadi

    Alasan yang pertama adalah karena mereka memang memiliki minat yang besar dalam bidang studi pilihannya dan ingin memperluas pengetahuan di dalam bidang tersebut.

    Mereka juga mungkin ingin mengambil spesialisasi khusus dalam bidangnya.

    Setelah lulus, mereka bisa memilih untuk menjadi peneliti di bidang tersebut, menjadi akedemisi, pengajar, atau justru menyiapkan diri untuk lanjut pendidikan S3.

    2. Pengembangan karier

    Beberapa profesional memerlukan gelar magister untuk memperoleh pengetahuan, kualifikasi atau keterampilan lebih lanjut untuk mengembangkan karier.

    Tidak jarang juga ini menjadi persyaratan untuk mendapatkan promosi jabatan di tempat kerja.

    Biasanya, mereka akan sangat berhati-hati dalam memilih perguruan tinggi yang telah terakreditasi.

    Gelar magister memang dinilai dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan pribadi dan profesional, serta kemampuan kerja.

    Terutama jika bidang pekerjaanmu memang berkaitan erat dengan penelitian.

    3. Mengubah jalur karier

    Sebenarnya, memang alangkah lebih baik jika jurusan S2 yang kamu pilih sesuai dengan bidang ilmu yang dipelajari seama S1.

    Kendati demikian, tidak sedikit juga orang-orang yang menjadikan S2 sebagai cara untuk mengonversi diri ke bidang keilmuan yang lebih sesuai dengan minatnya.

    Ini bukanlah keputusan mudah yang tentunya perlu dikonsultasikan terlebih dahulu dengan orang-orang terdekatmu.

    4. Mengambil spesialisasi dan memperluas jaringan

    Ada banyak program gelar magister maupun master yang menawarkan kesempatan untuk menjalin networking dengan para profesional di industri dan menawarkan peluang pengalaman kerja.

    Jadi, kamu bisa mendalami spesialisasi yang diinginkan sekaligus mempersiapkan diri untuk melebarkan sayap di industri kerja terkait.

    5. Kebutuhan industri kerja

    Beberapa industri tidak terlalu memandang gelar para profesional yang ingin bekerja di dalamnya.

    Akan tetapi, beberapa industri lainnya bahkan secara khusus membatasi peluangnya hanya untuk lulusan S2 dan S3 saja.

    Baca Juga: 7 Macam Biaya Kuliah S2 yang Harus Kamu Persiapkan

    Persyaratan Kuliah S2

    Syarat kuliah S2 tentu akan sangat beragam. Persyaratan di perguruan tinggi dalam negeri mungkin akan jauh berbeda dengan di luar negeri.

    Sebagai gambaran, berikut adalah persyaratannya secara umum.

    • Lulus program S1 dari perguruan tinggi negeri (PTN) atau perguruan tinggi swasta (PTS) terakreditasi.
    • Memenuhi persyaratan minimal Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) jenjang S1 (berbeda-beda di tiap perguruan tinggi, biasanya berkisar antara 2,5 hingga 3,0).
    • Menyiapkan berkas pendaftaran seperti transkrip nilai, ijazah, formulir pendaftaran, surat rekomendasi, hingga data diri.
    • Menyiapkan berkas pendukung seperti motivation letter.
    • Membayar biaya pendaftaran atau seleksi.
    • Melampirkan bukti kemampuan berbahasa asing dengan skor minimum yang telah ditentukan perguruan tinggi.
    • Mengikuti tes tulis atau tes potensi akademik dan memenuhi skor minimum yang telah ditentukan perguruan tinggi.
    Baca Juga: Tak Perlu Ragu, Ini 5 Kelebihan Lulusan S2 di Dunia Kerja

    Demikian pembahasan mengenai serba-serbi kuliah S2, mulai dari berapa tahun dan semester perkuliahan S2 hingga persyaratan umumnya.

    Kalau kamu masih butuh lebih banyak penjelasan dan tips seputar dunia perkuliahan, ayo baca artikel lain di Glints Blog!

    Kamu bisa temukan pembahasan lain yang tak kalah menarik, seperti istilah-istilah penting dunia perkuliahan hingga insight lain seputar tugas kuliah.

    Tertarik? Klik link ini untuk temukan kumpulan artikel terbarunya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait