Cara Menulis Surat Resign Mengurus Anak plus Contoh & Template

Diperbarui 16 Sep 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Setelah menjadi orang tua, pasti ada keinginan untuk mengurus anak dan biasanya resign menjadi pilihan, maka Glints siapkan surat pengunduran dirinya untukmu.

    Terlebih jika bekerja akan menyita waktu dan cuti melahirkan saja tak cukup untuk membuatmu kembali optimal bekerja.

    Nah, agar maksudmu mengundurkan diri tersampaikan, surat resign ini harus berisi penjelasan singkat seputar:

    • alasanmu mengundurkan diri
    • ucapan terima kasih atas kesempatan yang diberikan
    • bagaimana kamu akan membantu proses transisi.

    Berikut Glints siapkan cara lengkap menulis surat resign untuk mengurus anak plus contoh dan template-nya!

    Cara Menulis Surat Resign karena Mengurus Anak

    1. Pikirkan alasanmu mengajukan resign

    Menurut Indeed, selain karena anak baru lahir, pertimbangkan juga keadaanmu nanti selama mengurus anak nantinya.

    Misalnya apakah tidurmu akan cukup, berapa lama anakmu bisa ditinggal tanpa membuatnya menangis, dan lainnya.

    Nah, hal tersebut yang harus jadi pertimbangan dan bisa memperkuat alasanmu untuk mengajukan resign.

    Nantinya ketika menulis surat resign, kamu tak perlu detail hingga mencantumkan pertimbangan-pertimbangan di atas.

    Akan lebih baik juga sebelum mengajukan surat resign tersebut, kamu sudah berkonsultasi atau mengabarkan pertimbangan tersebut ke manajer.

    Baca Juga: 8 Hal Penting yang Harus Dihapus dari Laptop Kantor saat Resign

    2. Mulai dengan sapaan formal

    Ketika menulis surat resign untuk mengurus anak, pastikan memulainya dengan sapaan formal yang menyebutkan nama HRD atau manajermu.

    Kamu bisa membuat sapaan dalam surat seperti “Kepada/Yth Bapak Agung”, atau “Dear Mrs. Lina“.

    Hal ini akan mempersonalisasi surat resign-mu, namun tetap menjaga kesan profesionalnya.

    3. Sebutkan tujuanmu menulis surat resign

    Kalimat pertama dalam surat resign-mu harus menjelaskan alasanmu menulisnya, yang mana dalam hal ini adalah untuk mengundurkan diri.

    Sehingga, buka kalimatmu dengan menyatakan pengunduran dirimu dari peranmu saat ini.

    Hal ini dapat membantu pembaca memahami tujuan suratmu ketika mereka mulai membacanya.

    4. Cantumkan tanggal kerja terakhirmu

    Setelah menuliskan tujuanmu menulis surat resign ini, cantumkan juga tanggal kerja terakhirmu di dalamnya.

    Misalkan, kamu berencana bekerja selama 2 minggu lagi demi membantu proses transisi.

    Nah, kamu harus mencantumkan tanggal persis 2 minggu setelah mengirim surat resign tersebut.

    Hal ini dapat membantu perusahaan membuat perencanaan ketika kamu telah mengundurkan diri.

    Tak hanya itu, HRD perusahaan juga membutuhkan tanggal tersebut untuk dimasukkan ke dalam dokumen pekerjaanmu.

    5. Berikan alasan singkat resign-mu

    Mengutip The Balance, dalam surat resign-mu, beri tahu alasan mengapa kamu melakukan pengunduran diri, yang mana dalam hal ini adalah mengurus anak.

    Dengan begitu, perusahaan bisa mengetahui alasan mengapa kamu tidak akan kembali bekerja di sana.

    Tentunya, hal tersebut memungkinkan perusahaan untuk memahami dan memberi dukungan dalam proses resign-mu tersebut.

    6. Tawarkan bantuan pada masa transisi

    Ketika menulis surat resign, tawarkan juga bantuan ke perusahaan untuk memastikan masa transisi berjalan lancar dan memudahkan penggantimu melakukan penyesuaian.

    Dengan menawarkan bantuan di masa transisi, hal ini membuat ketidakhadiranmu nantinya akan lebih mudah ditangani oleh perusahaan.

    Ada pun bentuk penawaran bantuan bisa beragam, mulai dari turut terlibat dalam proses rekrutmen hingga memberi pelatihan ke penggantimu.

    7. Ucapkan terima kasih ke manajer

    Jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih atas kesempatanmu bekerja di perusahaan di dalam surat resign-mu.

    Hal ini menunjukkan apresiasimu terhadap perusahaan. Tentunya, hal tersebut dapat memastikan kamu bisa keluar dari perusahaan secara baik-baik.

    Sehingga, kamu bisa menjaga hubungan baik dengan perusahaan tersebut.

    Ketika menulisnya, kamu bisa mencantumkan pengalaman baik yang telah didapatkan ketika bekerja di posisi tersebut.

    Baca Juga: 9 Pertimbangan Penting sebelum Resign untuk Mulai Berbisnis

    Contoh Surat Resign karena Mengurus Anak

    Supaya tidak penasaran, berikut Glints berikan contoh surat resign karena mengurus anak.

    Bahasa Indonesia

    Kamu juga bisa mengecek contoh surat pengunduran diri di bawah ini untuk dapat gambaran lebih jelasnya.

    Contoh Surat Resign Mengurus Anak

    Nah, setelah cek contoh di atas, Glints sudah siapkan template surat resign mengurus anak yang bisa kamu copy paste dan edit sesuai kebutuhan.

    Yuk, dapatkan dan pakai template-nya di bawah ini!

    Kepada/Yth (nama atasan),

    Saya menulis surat ini untuk mengajukan pengunduran diri saya dari (posisimu di kantor), terhitung pada (tanggal resign-mu), (jangka waktu pengunduran dirimu) dari sekarang.

    Pengunduran diri ini berdasarkan kewajiban saya sebagai orang tua untuk mengurus anak.

    Apabila ada yang bisa saya kerjakan terkait peralihan pekerjaan ke orang yang menggantikan saya, saya siap untuk membantu.

    Saya juga mengucapkan terima kasih atas kepercayaan dan bimbingan yang diberikan selama ini serta kesempatan belajar dan bekerja secara profesional di perusahaan ini.

    Saya juga memohon maaf apabila ada yang kurang berkenan selama saya bekerja. Semoga (nama perusahaan) semakin berkembang dan sukses. Demikian surat pengunduran diri ini saya buat, terima kasih.

     

    Hormat saya,

    (Namamu)

    Baca Juga: Tidak Jadi Resign: 6 Hal yang Bisa Kamu Lakukan

    Bahasa Inggris

    Contoh Surat Resign Mengurus Anak

    Tak hanya dalam bahasa Indonesia saja, Glints juga sudah menyiapkan template surat resign ini dalam bahasa Inggris juga.

    Kamu tinggal copy paste dan edit template-nya sesuai kebutuhanmu. Yuk, cek di bawah ini!

    Dear (supervisor’s name),

    I’m writing this letter to submit my resignation from (your role at the company), which will be effective on (date of resignation), (period of time for your resignation).

    As you’re aware, I recently had my child in (your children’s birth date) and have decided that staying home and taking care of the children is the best option.

    I plan to return to work in the (expected time to come back) to help smoothen the transition process. I will be available to provide details on important and help the training process for my replacement.

    Thank you so much for the opportunity to work for (company name). I have had a great (working time at the company) working with such a wonderful team.

     

    Sincerely,

    (Your name)


    Itu adalah beberapa cara membuat dan contoh surat resign karena harus mengurus anak.

    Selain informasi ini, kamu bisa tahu lebih banyak seputar cara mengundurkan diri yang baik dengan baca Panduan Lengkap Resign Kerja dari Glints.

    Dalam panduan tersebut, kamu bisa mendapatkan cara, alasan yang tepat, hingga template suratnya, lho.

    Penasaran? Klik tombol di bawah ini sekarang untuk dapatkan panduan lengkapnya.

    BACA PANDUANNYA

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait