8 Skill yang Harus Dimiliki Mentor Profesional

Tayang 12 Jun 2022 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Bukan cuma jiwa pemimpin dan bermodal keinginan untuk menjadi seorang mentor. Sebab ada beberapa skill yang harus dimiliki agar dapat jadi mentor andal.

    Seorang mentor juga tak bisa hanya bertahan di zona nyamannya, karena perubahan dan perkembangan harus dimulai dari dirinya terlebih dahulu.

    Itulah kenapa, mempelajari atau mengembangkan skill mentor yang bermanfaat di dunia kerja bisa kamu lakukan dari sekarang.

    Siapa tahu ada kesempatan menjadi manajer dan mentor di perusahaan nantinya.

    Nah, yuk simak skill yang sudah Glints siapkan untuk kamu.

    Baca Juga: 8 Hard dan Soft Skill yang Harus Kamu Kuasai di Tahun 2022

    1. Komunikasi

    Komunikasi merupakan skill terpenting jika ingin menjadi mentor di dunia kerja.

    Kemampuan ini akan membantu kamu dalam menentukan tujuan, memberikan feedback, melakukan evaluasi, hingga memberikan motivasi.

    Menurut Indeed, skill ini juga memudahkan mentee (orang dibimbing oleh mentor) untuk berpendapat atau memberikan saran.

    Jadi, hubungan antara mentor dan mentee tidak kaku dan sekadar “yes man”.

    2. Pendengar yang baik

    menjadi pendengar yang baik

    © Pexels.com

    Mempelajari skill mentoring dengan baik akan meningkatkan hubungan antara mentor dan mentee seperti yang dikutip dari Sussex University.

    Salah satu skill itu adalah menjadi pendengar yang baik dan efektif.

    Kemampuan ini tidak hanya berhubungan dengan mendengar kata-kata saja, tapi juga naik-turunnya nada, gesture, hingga sinyal non verbal.

    Dengan menerapkan segala aspek ini, pemahaman pada masalah bisa lebih maksimal.

    Selanjutnya, kamu bisa memberikan saran yang lebih tepat dan meminimalkan perasaan tidak enak dengan mentee.

    3. Empati

    Empati akan memudahkan kamu untuk menerapkan metode mentoring yang tepat.

    Skill ini memudahkan kamu menyelami kondisi seorang mentee dengan baik. Karena kondisi setiap orang pasti berbeda-beda.

    Selain itu, menunjukkan empati secara langsung juga bisa menciptakan rasa percaya sembari membangun relasi  baik.

    Empati bisa ditingkatkan dengan aktif mendengar, melihat situasi secara menyeluruh, dan selalu terbuka.

    4. Manajemen konflik

    kerja di bisnis keluarga

    © Freepik.com

    Menjalin relasi dengan banyak orang dalam program mentoring atau sebagai leader bukan pekerjaan yang mudah.

    Mentee atau anggota kelompok memiliki kebiasaan dan sikap yang berbeda-beda. Apa yang kamu lakukan bisa saja memicu konflik meski terlihat benar.

    Itulah kenapa manajemen konflik harus diterapkan untuk menghindari kemungkinan terjadi konflik. Misal dengan mengubah cara bicara, memberikan pendapat, hingga memberikan tugas.

    Skill ini bisa ditingkatkan bersamaan dengan empati. Jadi, pahami situasi pada setiap individu yang dibawahi sebelum melakukan tindakan.

    Baca Juga: 6 Skill Internet of Things (IoT) untuk Tingkatkan Kompetensimu

    5. Sikap positif

    Skill yang harus dimiliki mentor selanjutnya adalah sikap atau attitude yang baik.

    Attitude yang baik akan memberikan kesan positif di mata mentee setiap kali bertemu atau berdiskusi.

    Kamu harus bisa bersikap santun, sopan, dan tidak terkesan bossy hanya karena memiliki kemampuan yang mungkin lebih banyak.

    Attitude yang selalu positif juga meningkatkan optimisme dan rasa percaya dari para mentee.

    Ini bisa berdampak baik untuk perkembangan program dari awal hingga akhir.

    6. Pemecahan masalah

    strategic thinking adalah

    © Freepik.com

    Membawahi banyak mentee akan cukup merepotkan jika tidak memiliki kemampuan pemecahan masalah.

    Karena saat diskusi kamu akan mendapatkan banyak pertanyaan dan harus mampu memberikan solusi terbaik.

    Kemampuan pemecahan masalah yang bermanfaat untuk mengevaluasi program hingga kemajuan setiap mentee.

    Jadi, bisa menentukan kesuksesan program dan saran untuk mentee agar mereka bisa berkembang lebih baik.

    7. Memberikan kritik yang membangun

    Seorang mentor yang baik tidak hanya mampu mendeteksi atau mengetahui kesalahan seseorang.

    Disadur dari Mentoring Complete, kamu juga harus berani memberikan saran yang membangun dan tidak merasa malu melakukan itu.

    Karena jika kamu tidak enakan, justru mentee tidak akan berkembang.

    Meski demikian, pemberian saran atau kritik harus dilakukan dengan situasi yang baik. Misal dengan tetap menerapkan empati dan meminimalkan konflik.

    Jadi, kamu bisa menjalankan fungsi mentor dengan baik dan mereka bisa berkembang dengan baik.

    8. Organisasi

    organisasi adalah

    © Freepik.com

    Kemampuan ini tidak boleh diabaikan karena bisa menentukan sukses atau tidaknya program mentoring.

    Skill organisasi akan membantu kamu dalam pembuatan jadwal, evaluasi, dan pemberian tugas sesuai dengan kemampuan dari mentee.

    Semua akan diatur secara terstruktur agar kompetensi yang diinginkan bisa dipelajari dengan baik dan bertahap.

    Baca Juga: 7 Skill Freelancer Penting Untukmu yang Ingin Jadi Pekerja Lepas Andal

    Nah, itulah skill yang harus dipelajari dan dikembangkan seorang mentor semaksimal mungkin mulai sekarang.

    Jadi, kembangkan apa yang kamu miliki dan terus kejar impianmu jadi seorang mentor andalan di kantor.

    Jika kamu tertarik untuk mempelajari hal lain terkait dengan skill baru untuk pengembangan diri Glints sudah menyiapkan semua artikelnya.

    Cek di sini, ya untuk membaca aneka artikel pengembangan diri!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.7 / 5. Jumlah vote: 3

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait