Mentor di Tempat Kerja, Ini Jenis, Manfaat, dan Cara Memilihnya

Diperbarui 27 Nov 2023 - Dibaca 12 mnt

Isi Artikel

    Bagi para pekerja yang baru memulai karier di kantor, keberadaan seorang mentor di tempat kerja tentu jadi hal yang sangat menguntungkan. 

    Sejatinya, memiliki mentor di tempat kerja dapat menjadi cara yang mumpuni bagi pekerja untuk memperdalam skill dan beradaptasi dengan budaya di perusahaan.

    Nyatanya, ada banyak jenis mentor yang bisa kamu temui di tempat kerja. Nah, bagaimana cara memilih mentor yang tepat untukmu? 

    Berikut Glints paparkan serba-serbinya untukmu. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

    Baca Juga: 8 Tips Menyambut Teman Baru di Kantor agar Akrab namun Tetap Profesional

    Apa Itu Mentor?

    Sebelum membahas jenis-jenis dan kriterianya, pertama-tama kita perlu mengulasi definisi dari seorang mentor.

    Menurut laman Guider, mentor adalah seseorang yang bertindak sebagai penasihat atau pelatih untuk pekerja yang kurang berpengalaman.

    Mereka umumnya bertanggung jawab untuk memberikan pengetahuan seputar skill profesional dari perspektif yang lebih berpengalaman.

    Hubungan antara seorang mentor di tempat kerja dan pekerja ini dapat disebut sebagai mentorship.

    Nah, mentorship sendiri pada dasarnya sering dianggap sebagai hubungan profesional yang saling menguntungkan.

    Pasalnya, individu yang lebih berpengalaman akan memberikan pengetahuan dan kebijaksanaan kepada orang yang kurang mahir.

    Di sisi lain, pekerja yang kurang berpengalaman tersebut secara tak langsung membantu mentor untuk mengasah skill leadership mereka.

    Berdasarkan hal tersebut, mentorship sering kali diterapkan pada perusahaan besar maupun yang sedang berkembang.

    Bahkan, menurut riset National Mentoring Day, 67% badan usaha di Amerika Serikat menunjukkan peningkatan produktivitas karena adanya hubungan mentorship.

    Manfaat Mentor di Dunia Kerja

    mentor adalah

    © Freepik.com

    Mungkin kini kamu bertanya-tanya, apa manfaat memiliki mentor di dunia kerja?

    Nah, sejatinya, memiliki mentor adalah langkah jitu bagi pekerja yang hendak mengembangkan kariernya.

    Selain itu, memiliki mentor juga bisa memberikan perspektif baru bagi pekerja saat hendak membuat keputusan yang berimbas pada karier.

    Selain kedua hal tersebut, memiliki mentor juga bisa memberikan sejumlah manfaat lain untuk pekerja.

    Penasaran apa saja? Menurut Guider, berikut adalah daftar dan penjelasannya.

    • meningkatkan rasa percaya diri
    • meningkatkan self awareness
    • mengembangkan keterampilan komunikasi pekerja
    • menumbuhkan network di dunia profesional
    • menerima perspektif baru
    • cara yang ampuh untuk belajar introspeksi diri
    • menguatkan tujuan karier pekerja di masa mendatang

    Jenis-Jenis Mentor

    Seperti yang sudah Glints paparkan, memiliki mentor adalah hal menguntungkan bagi seorang pekerja yang belum berpengalaman.

    Hal ini tentunya dipengaruhi oleh ragam skill dan pengalaman yang akan mereka pelajari dari mentor tersebut.

    Namun, supaya hubungan mentorship yang dimiliki bisa berbuah dengan baik, pekerja perlu memiliki jenis mentor yang tepat.

    Ya, tanpa disadari, ada berbagai jenis mentor yang dapat kamu temukan di tempat kerja.

    Masing-masing jenis mentor pun memiliki fungsi dan kelebihannya tersendiri yang dapat menguntungkan pekerja.

    Nah, menurut laman Indeed, berikut adalah tiga jenis mentor yang akan kamu temukan di tempat kerja.

    1. Peer mentors

    Jenis mentor pertama yang akan kamu temukan dalam perusahaan adalah peer mentors.

    Peer mentors biasanya adalah rekan kerja profesional yang bertugas untuk memandu dan menasihati anggota tim baru.

    Mereka umumnya berbagi peran dengan pekerja baru dan membantu mengajari mereka tentang tanggung jawab di dalam divisi.

    Seiring berjalannya waktu, jenis mentor ini juga dapat menginformasikan pekerja tentang posisi yang lowong atau menawarkan panduan tentang budaya dalam perusahaan.

    Peer mentors pun akan sering melakukan check-in dan berinteraksi dengan pekerja baik dalam pertemuan formal seperti meeting, atau acara informal layaknya team lunch.

    2. Career mentors

    Jenis mentor selanjutnya yang dapat kamu butuhkan dalam dunia kerja adalah career mentors.

    Mereka cenderung berada di posisi yang lebih tinggi dari pekerja dan melayani sebagai advokat dan pemandu karier. 

    Career mentors dapat membantu pekerja untuk memahami peran mereka di kantor.

    Tak hanya itu, career mentors juga bertanggung jawab untuk mengasah skill pekerja dan mengembangkan bakat serta potensi mereka.

    Meskipun yang sering diutus untuk menjadi career mentors adalah para manajer divisi, jenis mentor ini juga bisa hadir dari departemen yang berbeda.

    Keputusannya akan berada di tangan pekerja baru dan persetujuan dari sang mentor.

    Baca Juga: 7 Manfaat Punya Mentor untuk Karier yang Lebih Cemerlang

    3. Life mentors

    Jenis mentor terakhir yang dapat kamu temukan di sebuah perusahaan adalah life mentors.

    Jenis mentor satu ini cenderung berada pada tahap kariernya dan dapat berbasis di dalam atau di luar perusahaan.

    Life mentors dapat menawarkan nasihat saat pekerja dihadapkan pada keputusan karier yang rumit, seperti saat mereka memutuskan untuk meninggalkan pekerjaan atau mengubah jalur profesi.

    Mereka juga dapat menjadi sumber informasi rahasia dan tidak bias yang berharga.

    Bahkan, life mentors juga bisa memberikan nasihat mengenai cara mengatur waktu untuk kehidupan profesional dan personal.

    Apabila ingin memiliki life mentors, pekerja biasanya akan dikenalkan oleh atasan mereka saat meeting atau acara formal lainnya.

    Di sini kamu bisa meninggalkan kesan yang baik dan membangun network bersama pekerja senior tersebut.

    Ciri Mentor yang Baik

    Pada dasarnya, mentor adalah seseorang yang akan ditugaskan oleh perusahaan untuk memandu pekerja baru.

    Meskipun demikian, pekerja kini dapat memilih mentor secara mandiri yang lebih sesuai dengan kebutuhannya.

    Nah, sebaiknya, pekerja yang hendak memilih mentor secara mandiri mengetahui ciri-ciri mentor yang mumpuni.

    Sebab, walaupun terlihat cakap, tak semua senior dapat dijadikan mentor. 

    Untuk memegang posisi sebagai mentor atau pembimbing, individu yang hendak kamu pilih harus memiliki sifat-sifat tertentu.

    Melansir Indeed, berikut adalah ciri dan kriteria yang perlu dimiliki oleh seorang mentor.

    • Perspektif yang beragam: Seorang mentor perlu memiliki perspektif yang luas terhadap perkembangan dan keputusan kariermu.
    • Dapat dipercaya: Kamu harus bisa memercayai mentor dengan informasi rahasia.
    • Memiliki keahlian tertentu: Carilah seseorang yang memiliki pengalaman dan keterampilan khusus yang dibutuhkan untuk perkembangan kariermu.
    • Kompatibilitas: Temukan mentor yang memiliki kepribadian serta nilai-nilai yang serupa denganmu.

    Cara Memilih Seorang Mentor

    Nah, walaupun terlihat simpel, memilih seorang mentor bukanlah perkara mudah.

    Ada beberapa faktor yang penting untuk dipikirkan ketika kamu hendak membuat keputusan dan memilih mentor.

    Salah satu cara yang perlu kamu tahu adalah mempertimbangkan kompatibilitas. Sebab, hal tersebut dapat menambahkan atribut yang berharga dalam hubungan mentorship.

    Meskipun demikian, ada juga hal-hal lainnya yang perlu pekerja lakukan guna mendapatkan mentor yang baik.

    Langkah-langkah ini pun efektif agar pekerja dapat membangun fondasi yang kokoh dan menjadikan hubungan mentorship menjadi sangat bermanfaat.

    Nah, berikut adalah beberapa cara yang dapat membantumu untuk memilih mentor, sesuai pemaparan Business News Daily.

    • Temukan seorang mentor yang memiliki nilai dan definisi kesuksesan yang serupa denganmu.
    • Temukan seseorang yang telah mencapai tujuan kariernya. 
    • Carilah seseorang yang mampu dan mau membangun hubungan mentorship denganmu.
    • Pilih mentor yang dapat menantangmu untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

    Baca Juga: 8 Tips Networking Pemula yang Bantu Kamu Sukses

    Itulah pemaparan singkat Glints mengenai serba-serbi mentor di tempat kerja, mulai dari definisi hingga cara memilih.

    Intinya, mentor adalah pegawai senior yang bertugas untuk membimbing dan menasihati pekerja baru.

    Memiliki mentor sendiri merupakan inisiatif yang jitu bagi perkembangan karier dan kesuksesan seorang pekerja.

    Maka dari itu, bagi kamu yang baru memulai karier di dunia profesional, jangan ragu untuk temukan mentor yang tepat.

    Jika bingung, jangan lupa untuk catat dan simak tips-tips yang sudah Glints sediakan di atas, ya.

    Nah, selain pemaparan di atas, kamu bisa dapatkan ragam informasi serupa yang tak kalah penting pada kanal Jalin Relasi Glints Blog.

    Di sana, Glints sudah sediakan banyak artikel ringkas seputar membangun hubungan di lingkungan profesional, baik itu internal maupun eksternal kantor, hanya untukmu.

    Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, langsung simak kumpulan artikelnya sekarang juga. Gratis!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 2.4 / 5. Jumlah vote: 13

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait