Kamu Bisa Jadi Data Analyst Andal dengan Menguasai 5 Skill Ini
Isi Artikel
Seorang data analyst andal tak hanya berbekal kemampuan analisis, tapi ada banyak skill lain yang harus dikuasai.
Dengan berkembangnya big data membuat banyak bermunculan profesi yang membutuhkan kemampuan analisis data. Salah satunya adalah sebagai data analyst.
Hasil penelitian Northeastern University juga menunjukkan, permintaan profesi data analyst akan terus meningkat seiring berkembangnya dunia digital.
Nah, buatmu yang tertarik untuk berkarier menjadi seorang data analyst, memang peluangnya terbuka lebar. Namun, kamu juga harus siap untuk menghadapi persaingan yang ketat.
Karena itu, kamu perlu membekali diri dengan menguasai apa saja skill yang harus dimiliki oleh seorang data analyst yang andal.
Yuk, simak terus artikel ini untuk mengetahui daftar skill yang perlu dimiliki oleh seorang data analyst.
Skill yang Dibutuhkan Data Analyst
© Freepik.com
1. SQL
SQL merupakan bahasa query yang dirancang untuk pengambilan informasi tertentu dari database, menurut Dataquest.
Tanpa memahami SQL, tentu seorang data analyst tidak akan mampu mengerjakan tugasnya dengan baik.
Hal itu disebabkan SQL sangat berguna untuk mengelola kumpulan data dengan volume besar yang tidak bisa dilakukan oleh Excel.
Karena itu, SQL menjadi langkah pertama yang harus dipelajari jika ingin bekerja di bidang big data.
2. Bahasa pemrograman statistik
Skill data analyst yang selanjutnya berhubungan dengan bahasa pemrograman statistik seperti R atau Python.
Seperti SQL, R dan Python dapat diandalkan untuk menganalisis data dengan volume besar.
Dengan menggunakan dua bahasa pemrograman tersebut, kamu dapat melakukan analisis data lanjutan dan prediktif pada kumpulan data bervolume besar dengan cepat.
Jadi, jika ingin disebut sebagai seorang data analyst yang profesional, kamu harus terlebih dahulu menguasai bahasa pemrograman tersebut.
3. Data visualization
Setelah mengumpulkan, menganalisis, dan menyusun data, seorang data analyst harus membagikan temuannya kepada tim lain di perusahaan.
Hal itu bisa dilakukan dengan membuat data visualization agar hasil temuannya bisa dipahami oleh orang lain.
Biasanya data analyst menggunakan visual seperti grafik atau diagram untuk membantu para stakeholder lain memahami data hasil temuannya.
Salah satu tools yang sering digunakan oleh data analyst untuk memvisualisasikan data adalah dengan Tableau.
4. Berpikir kritis
Melansir dari Indeed, kemampuan berpikir kritis juga sangat perlu dikuasai oleh seorang data analyst.
Mereka harus tahu apa informasi yang perlu dikumpulkan dan bagaimana memprosesnya agar bisa mendapatkan insight yang tepat.
Tanpa skill berpikir kritis, tentunya akan membuatmu kesulitan dalam melakukan proses analisis data dari awal hingga akhir.
5. Komunikasi
Komunikasi juga menjadi salah satu skill yang dibutuhkan oleh segala jenis profesi, termasuk data analyst.
Meskipun pekerjaan utama sehari-harinya adalah mengumpulkan dan menganalisis data, tapi profesi ini juga tetap perlu memiliki kemampuan komunikasi.
Mereka harus mampu menyajikan data yang sudah ditemukannya dan mempresentasikannya kepada para stakeholder lainnya.
Jika tidak memiliki kemampuan berbicara di depan umum, tentu akan kesulitan saat menjelaskan hasil temuannya.
Tips Mengasah Skill Data Analyst
© Freepik.com
Setelah mengetahui apa saja skill yang dibutuhkan oleh data analyst, kini ketahui dulu bagaimana cara meningkatkannya.
1. Ikuti webinar dari para pakar
Belajar langsung dari pakar di bidang data analyst tentunya akan membuatmu mendapatkan banyak pengetahuan baru.
Tidak hanya soal dasar-dasar data analyst saja, kamu juga akan mendapatkan tips bermanfaat untuk meningkatkan skill yang dibutuhkan, lho!
Saat ini akses untuk belajar langsung dengan para pakar juga telah dimudahkan dengan banyaknya webinar seperti yang ada di Glints ExpertClass.
Di sana kamu bisa mengikuti kelas yang membahas bidang data analytics yang dipandu langsung oleh ahli di bidangnya.
Di akhir sesi juga terdapat kesempatan untuk tanya jawab yang bisa kamu manfaatkan untuk melakukan diskusi dengan pakar.
Tertarik mengikutinya? Kamu bisa melihat apa saja kelas-kelas pilihan yang tersedia dengan klik tombol di bawah ini!
2. Bergabung komunitas
Menurut QS Top Universities, salah satu cara meningkatkan kemampuan analitis adalah dengan mencari feedback dari orang lain.
Mencari feedback di sini bisa dengan mengerjakan proyek bersama, mendiskusikannya, dan mempresentasikan hasilnya kepada orang lain.
Supaya lebih mudah dalam melakukan hal-hal tersebut, kamu bisa mencoba bergabung dengan komunitas.
Di sana kamu akan berjumpa dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama sehingga lebih mudah buatmu untuk bertukar pikiran.
Bahkan, kamu juga bisa bertemu dengan orang yang lebih berpengalaman di bidang data analytics dan menjadikannya mentormu, lho!
Demikianlah penjelasan dari Glints mengenai apa saja skill yang dibutuhkan oleh data analyst hingga cara mengasah kemampuan tersebut.
Satu hal kunci supaya kamu bisa menjadi seorang data analyst yang andal adalah dengan terus belajar dan komitmen untuk terus upgrade ilmu.
Jadi, jangan menyerah untuk terus menambah pengetahuan baru, ya!
