Ini 7 Prospek Kerja Psikologi untuk Menjadi Pilihanmu

Diperbarui 16 Jan 2024 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Sebagai salah satu jurusan yang paling diminati para pelajar, prospek kerja lulusan psikologi dapat ditemukan hampir di semua sektor industri.

    Menurut Noodle, program studi yang berfokus pada ilmu perilaku dan mental manusia ini terkenal akan alumninya yang memiliki segudang keterampilan yang dibutuhkan banyak tempat kerja.

    Meskipun demikian, prodi ini masih kurang familiar di benak job seeker bila dibandingkan dengan jurusan lainnya. Alhasil, masih banyak pencari kerja dan mahasiswa yang bingung dengan prospek karier lulusan psikologi.

    Nah, agar kamu yang hendak masuk jurusan psikologi tidak ragu, kali ini Glints rangkum tujuh prospek kerja alumninya. Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

    Baca Juga: Bagaimana Masing-Masing Kepribadian MBTI di Tempat Kerja?

    1. HRD (Human Resource Development)

    prospek kerja psikologi

    © Freepik.com

    Melansir laman Epsikologi, prospek kerja yang masih menjadi “primadona” bagi para lulusan psikologi adalah HRD, atau Human Resource Development.

    Bagi kamu yang belum tahu, pekerjaan satu ini berkaitan dengan manajemen seluruh sumber daya manusia yang ada di dalam perusahaan.

    Umumnya, tugas staf HRD adalah untuk mengembangkan dan menerapkan berbagai kebijakan di kantor yang mendukung kesejahteraan karyawan.

    Tugas lainnya dari pegiat human resource adalah untuk merekrut karyawan baru, mengatur jadwal interview, memimpin training karyawan, dan evaluasi tim manajemen.

    Meskipun terlihat mudah, pekerjaan tim HRD tidak bisa dibilang sepele. Kinerja mereka akan selalu dibutuhkan oleh perusahaan terutama yang sudah berkembang dan mencari stabilitas SDM.

    Nah, kamu bisa temukan pekerjaan ini di job market Glints, lho. Jangan sampai ketinggalan, yuk, lamar pekerjaannya sekarang juga!

    TEMUKAN LOWONGAN KERJA

    2. Konselor

    prospek kerja psikologi

    © Freepik.com

    Prospek kerja psikologi berikutnya yang akan kita bahas adalah sebagai seorang konselor.

    Jika kamu memiliki latar belakang psikologi dan senang mendengarkan keluh kesah orang lain, pekerjaan satu ini akan sangat cocok buatmu.

    Menjadi konselor mengharuskanmu untuk membantu klien bercerita dan mengungkapkan apa yang sedang mereka rasakan.

    Berdasarkan kisah mereka, konselor nantinya perlu menganalisis dan memberikan nasihat dengan tujuan untuk membuat mereka merasa lebih positif.

    Konselor ini terbagi menjadi beberapa bidang, seperti konselor pendidikan, keluarga dan pernikahan, trauma, dan lain sebagainya.

    Meskipun pekerjaan ini cukup populer, tidak semua alumni psikologi dapat berkecimpung menjadi seorang konselor.

    Menyadur Mallory, jalur pekerjaan ini hanya bisa dipilih oleh lulusan psikologi yang mengambil spesialisasi bidang klinis.

    3. Psikolog

    prospek kerja psikologi

    © Freepik.com

    Psikolog merupakan contoh prospek kerja lulusan psikologi yang memiliki banyak peminat.

    Pekerjaan ini dibutuhkan oleh berbagai sektor industri, hasilnya, dapat ditemukan berbagai jenis psikolog, seperti psikolog klinis, forensik, olahraga, dan lain sebagainya.

    Tugas dan tanggung jawab masing-masing psikolog pun berbeda, di mana biasanya bergantung pada sektor kerja masing-masing praktisi.

    Sebagai contoh, psikolog klinis akan banyak berhubungan dengan gangguan kesehatan mental manusia dan membantu orang-orang untuk dapat menjalani kehidupan yang lebih sehat, sesuai ujaran Prospects UK.

    Di sektor ini, kamu akan bertugas menangani gangguan mental, seperti masalah kecemasan, phobia, depresi, sampai gangguan makan sekalipun.

    Contoh lainnya adalah sebagai psikolog olahraga, di mana kamu akan membantu para atlet untuk menjaga kesehatan mental mereka.

    Baca Juga: Tingkatkan 7 Skill ini Jika ingin Bekerja di Human Resources!

    4. Pengajar

    prospek karier psikologi

    © Freepik.com

     

    Berikutnya, prospek kerja psikologi yang bisa kamu lirik adalah sebagai tenaga pengajar, baik itu sebagai guru BK (Bimbingan Konseling), guru sekolah kepribadian, maupun dosen.

    Peranmu pada pekerjaan ini tentu saja berkaitan dengan penyampaian materi terkait ilmu psikologi serta memberikan konsultasi dan pengarahan.

    Konsultasi ini khususnya berlaku jika kamu memilih untuk menjadi guru BK di sekolah, di mana mana para murid bisa bercerita padamu terkait masalah keluarga, hambatan belajar, maupun pilihan jurusan dan karier mereka ke depannya.

    Jika mengajar di sekolah kepribadian, tugasmu adalah untuk menangani dan membantu proses pembentukan karakter para murid.

    5. Peneliti

    prospek kerja psikologi

    © Freepik.com

    Buat yang senang dengan pekerjaan detail, mencari tahu hal baru, dan menjabarkannya secara ilmiah, kamu bisa juga meniti karier sebagai seorang peneliti.

    Zaman sekarang, banyak perusahaan dan lembaga-lembaga penelitian yang membuka lowongan untuk para peneliti sesuai dengan bidang yang mereka jalani.

    Misalnya saja di lembaga seperti LIPI (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), bahkan di pemerintahan yang berkaitan dengan kebijakan publik.

    Jika di perusahaan, bidang yang akan kamu tangani biasanya berhubungan dengan kognitif manusia, seperti bidang UX.

    Nah, kamu bisa temukan lowongan pekerjaan UX researcher di jobmarket milik Glints. Yuk, apply sekarang juga!

    TEMUKAN LOWONGAN KERJA

    6. Penerjemah buku psikologi

    pekerjaan lulusan psikologi

    © Freepik.com

     

    Kebanyakan buku-buku referensi terkait masalah psikologi adalah terbitan luar negeri. Hasilnya, banyak buku dan jurnal populer yang tidak bisa dikonsumsi oleh publik.

    Maka dari itu, prospek kerja satu ini membutuhkan banyak lulusan psikologi, terutama yang gemar dengan dunia penulisan, memiliki skill bahasa asing yang baik, dan sudah menguasai semua istilah dunia psikologi, sesuai ujaran Top Universities.

    7. Terapis anak berkebutuhan khusus

    prospek pekerjaan psikologi

    © Freepik.com

     

    Jika kamu termasuk pribadi yang sabar dan senang dengan perilaku anak-anak, prospek kerja psikologi satu ini cocok buat kamu.

    Di Indonesia sendiri, jumlah anak berkebutuhan khusus sebenarnya cukup banyak, terutama mereka yang mengidap autisme.

    Masalahnya, sejauh ini, jumlah anak berkebutuhan khusus belum sebanding dengan lulusan psikologi yang menjadi terapisnya.

    Dalam pekerjaan satu ini, kamu akan bekerja sama dengan lembaga atau sekolah tertentu untuk membantu perkembangan mental anak-anak berkebutuhan khusus.

    Tugasmu tentu saja berkaitan dengan menerapkan terapi agar anak-anak berkebutuhan khusus dapat memiliki kehidupan yang mandiri dan teratur, menurut laman Universiteit Leiden.

    Baca Juga: 8 Hal yang Perlu Kamu Ketahui jika Ingin Kerja di Penerbitan Buku

    Nah, itu dia tujuh prospek kerja jurusan psikologi yang bisa kamu jadikan pilihan ketika ingin menggeluti bidang satu ini.

    Beberapa opsi karier di atas ada yang cukup dengan latar belakang pendidikan sampai S1.

    Akan tetapi, ada juga yang mengharuskan kamu untuk mengambil S2. Apa pun itu, pastikan kamu membaca banyak referensi dan terus mengembangkan ilmu psikologi yang kamu inginkan, ya.

    Kalau merasa belum ada yang sesuai dengan minat dan bakatmu, tenang saja. Kamu bisa telusuri sendiri beragam lowongan yang paling cocok denganmu di Glints.

    Lengkap dan mudah. Yuk cek sekarang. Gratis, lho!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 6

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait