Ingin Menggunakan Konsultan Marketing? Ini dia 5 Pertimbangannya
Isi Artikel
Kesalahan banyak tim pemasaran adalah tidak memperhatikan pertimbangan sebelum menggunakan jasa seorang konsultan marketing.
Mereka sering tergesa-gesa dan tidak mempersiapkan rincian masalah yang perlu dikupas bersama konsultan.
Oleh karena itu, bukannya selesai, masalah justru terus bertambah karena kurang matangnya perencanaan tim marketing.
5 Pertimbangan sebelum Menggunakan Konsultan Marketing
Bagian dari perusahaan yang memproduksi produk sedang bekerja dengan sangat baik.
Tim HRD juga telah melakukan pekerjaan yang hebat, menyaring staf dengan kemampuan mumpuni dan menciptakan lingkungan kerja yang produktif.
Namun, perusahaan tetap perlu membuat orang tertarik dengan produk yang mereka tawarkan. Sayangnya, tim marketing belum bisa memberikan performa terbaiknya.
Nah, di sinilah konsultan marketing hadir dan membuat strategi untuk merubah keadaan.
Namun, jangan salah, yang akan menggunakan jasa konsultan adalah tim pemasaran, bukan para direktur atau departemen lain.
Maka dari itu, tim marketing perlu membuat pertimbangan sebelum menggunakan jasa seorang konsultan marketing.
Berikut ini adalah daftar hal yang harus dipertimbangkan sebelum kamu mempekerjakan seorang konsultan marketing:
1. Perkirakan total biaya
© Freepik.com
Mungkin, pengetahuan seorang konsultan dapat memberikan perspektif baru ke dalam tim marketing-mu.
Kendati demikian, jasa mereka tidak bisa dibilang murah.
Maka dari itu, menurut Modern Marketing Partners, hal yang harus menjadi pertimbangan sebelum menggunakan konsultan marketing adalah biaya yang kamu kantongi.
Coba untuk diskusikan budget bersama tim HR dan jajaran direksi. Bila kamu sudah mendapatkan nominal yang dibutuhkan, pastikan agar rencanamu tidak memakan biaya lebih.
2. Identifikasi permasalahan yang dihadapi
© Pexels.com
Seperti yang sudah Glints jelaskan, sering kali sebuah tim pemasaran tidak menyiapkan daftar masalah yang perlu dikonsultasikan pada penasihat marketing.
Hal ini akan membuat kinerja konsultan tidak maksimal. Maka dari itu, sebelum menggunakan jasa mereka, coba runutkan terlebih dahulu permasalahan yang sedang dihadapi tim kamu.
Dengan penjelasan yang baik, konsultan marketing dapat memberikan solusi yang efektif secara cepat.
3. Berikan Sebuah KPI
© Pexels.com
Hal selanjutnya yang harus menjadi pertimbangan sebelum menggunakan konsultan marketing adalah key performance indicator.
Ya, tim pemasaran harus menyediakan KPI untuk para konsultan.
Dengan itu, konsultan dapat memberikan gambaran mengenai efektivitas strategi pemasaran yang mereka terapkan.
Konsultan ternama biasanya membutuhkan parameter keberhasilan agar mereka dapat menganalisa kebutuhan sebuah perusahaan.
4. Latar belakang dan keahlian konsultan marketing
© Freepik.com
Hal penting lainnya yang harus dipertimbangkan sebelum memilih konsultan marketing adalah latar belakang dan keahlian mereka.
Layaknya pekerjaan freelance lain, tentu kualitas kerja konsultan marketing berbeda-beda. Ada beberapa yang lebih berpengalaman dan berkualifikasi.
Oleh karena itu, periksa terlebih dahulu latar belakang serta keahlian konsultan yang akan kamu pilih.
5. Periksa portofolio klien mereka
© Freepik.com
Dilansir dari Zippia, hal terakhir yang harus menjadi pertimbangan sebelum menggunakan konsultan marketing adalah portofolio klien-klien mereka.
Dengan akses teknologi yang serba mudah, kini siapa pun dapat menjadi ‘pakar pemasaran’ Jangan biarkan embel-embel profesional membuat kamu mengambil keputusan yang tidak tepat.
Luangkan waktu bersama tim untuk memeriksa testimoni para klien konsultan. Agar lebih pasti, lakukan wawancara dengan beberapa klien sebelumnya dan tanyakan kinerja si konsultan.
Itulah lima hal yang harus menjadi pertimbangan sebelum kamu menggunakan jasa seorang konsultan marketing.
Dengan tips-tips di atas, kamu tidak perlu khawatir lagi bila ingin mempekerjakan seorang penasihat pemasaran.
Kendati demikian, bila kamu masih memiliki pertanyaan seputar dunia pemasaran, kamu bisa lho mengikuti kelas di Glints ExpertClass.
Pada kelas kategori marketing, banyak pakar pemasaran yang siap untuk membagikan ilmu dan pengalaman mereka.
Tunggu apa lagi? Yuk, cek kelasnya sekarang!
