• Blog
    • Bidang Profesi
      • Marketing
      • Tech & Data
      • Media & Communications
      • Business Dev & Sales
      • Product
      • Design
    • Tips Karier
      • Mengawali Karier
      • Dunia Kerja
    • Konten Eksklusif
      • Artikel Expert
      • Panduan
      • Laporan
    • Dari Glints
      • Panduan Komunitas & Konten
      • Campaign Berlangsung
      • Kabar Produk
      • Kabar Glints
  • Lowongan Kerja
  • Glints ExpertClass
  • Glints Community
  • Bidang Profesi
  • Design
  • UI Design

Sering Tertukar, Begini Sebenarnya Perbedaan Utama UI dan UX

Diperbarui 24 Jan 2022 - Dibaca 7 mnt
Chrissila Jessica Toy Camera Enthusiast.

Isi Artikel

    Istilah UI dan UX bukanlah istilah yang asing apalagi untuk para pekerja yang terjun langsung di dunia teknologi. Walaupun istilah ini selalu berdampingan, ternyata ada perbedaan antara UI dan UX, lho!

    Perbedaannya sendiri ternyata mencakup berbagai aspek dari keduanya. Mulai dari deskripsi sampai dengan tanggung jawab dari profesi UI/UX designer, ternyata tidak seluruhnya sama.

    Nah, supaya kamu tidak bingung, yuk cari tahu di mana sih letak perbedaan UI dan UX itu!

    Perbedaan UI dan UX

    perbedaan ui dan ux

    © Pexels

    Sebelum masuk ke perbedaannya, kita bahas terlebih dulu pengertian masing-masing dari UI dan UX.

    User Interface (UI) adalah proses pembuatan tampilan atau display di dalam perangkat komputer atau software yang berfokus pada desain.

    Para desainer akan berusaha untuk membuat tampilan yang menarik mulai dari desain display bahkan sampai voice control yang interaktif.

    UI mengedepankan estetika dalam desain sehingga tampilan dalam sebuah web atau aplikasi dapat lebih eye-catching dan memiliki ciri khas tersendiri.

    Baca Juga: 4 Software Desain Grafis yang Paling Sering Digunakan

    Bagaimana dengan UX? User Experience (UX) adalah sebuah proses dalam pencarian, pembentukan, dan menciptakan interaksi user dalam penggunaan website atau aplikasi.

    Seorang UX designer harus meyakinkan bahwa pengguna akan menemukan solusi dari apa yang mereka butuhkan.

    Don Norman selaku cognitive scientist and co-founder dari Nielsen Norman Group Design Consultancy, punya pandangan tentang UX ini.

    Menurutnya, user experience mencakup segala aspek dari pengguna dengan perusahaan, layanannya, dan produknya.

    UX designer bertanggung jawab atas semua reaksi dan juga pengalaman dari user yang menggunakan aplikasi atau software.

    Sebagai contoh, mereka akan merancang bagaimana tombol-tombol yang sudah didesain oleh UI designer memiliki fungsi. Mereka juga bisa membuat panel yang diklik menjadi lebih interaktif.

    Contohnya lagi, UX designer akan bertanggung jawab untuk memudahkan proses checkout di e-commerce atau tampilan mobile banking. Mereka akan membuatnya sederhana dan bisa membuat user merasa mudah dalam transaksi.

    infografik perbedaan ui dan ux

    Mengapa UI dan UX Tak Terpisahkan?

    ux designer

    © Pexels

    Setelah mengetahui perbedaan UI dan UX, mari menjawab pertanyaan mengenai mengapa keduanya tidak dapat dipisahkan dan harus bekerja secara beriringan.

    Dilansir dari Career Foundry UI Design diibaratkan seperti icing dan kuenya adalah UX.

    Bayangkan jika kamu menciptakan sebuah aplikasi yang keren dan dapat mempermudah hidup para penggunanya. Lalu, aplikasi yang sudah bisa di-download ternyata memiliki desain yang buruk.

    Misalnya, warna teks yang tidak selaras dengan background atau yang terburuk adalah tombol terlalu dempet dan membuat salah pencet terus-menerus.

    Nah, ini adalah salah satu contoh buruknya design UI yang menghancurkan UX yang mungkin sudah bagus.

    Ibaratnya, seperti hiasan kue yang amburadul padahal kuenya enak. Walaupun kuenya enak, kemungkinan tidak ada orang yang mau memakannya karena terpengaruh tampilan yang tidak baik.

    Baca Juga: Beberapa Hal yang Harus Kamu Asah untuk Menjadi UIUX

    Kebalikannya, jika kamu pernah melihat website dengan desagn yang bagus, animasi super keren, warna yang sangat on-point, namun web tidak responsif.

    Web itu saat diklik tidak merespons, makan banyak kuota, bahkan not responding akibat animasi yang terlalu berat.

    Nah, ini salah satu contoh jika desain UI tidak bisa menutupi kekurangan UX. Ibaratnya, kue dengan hiasan yang cantik tetapi ketika digigit rasanya tidak enak.

    Kesimpulannya, UI dan UX harus bekerja bersama untuk menghasilkan karya yang selaras. UI dan UX harus bekerja secara bersama-sama agar hasilnya tidak jomplang seperti contoh kasus di atas.

    UI dan UX harus melengkapi kekurangan satu sama lain. Jika kerja sama berjalan baik, mereka bisa menghasilkan sebuah aplikasi yang menjadi solusi bagi para penggunanya.

    Mana yang Cocok Denganmu? UI atau UX?

    perbedaan ui dan ux

    © Pexels

    UI dan UX memang tidak dapat dipisahkan dari pembuatan website atau aplikasi. Namun, pekerjaan dan tanggung jawab dari seorang UI dan UX designer ternyata berbeda, lho!

    Walaupun pekerjaannya saling beriringan dan berhubungan, kamu tidak perlu menguasai semua tugas UI dan UX designer. Kamu dapat memilih salah satu yang cocok dengan passion serta keahlianmu.

    Lalu, apa saja sih tugas dan tanggung jawab seorang UI/UX designer?

    Yang dilakukan oleh para UX designer:

    • menganalisis kompetitor
    • menganalisis customer dan user research
    • product structure and strategy
    • melakukan content development
    • wireframing dan prototyping
    • mengembangkan perencanaan
    • testing
    • bekerjasama dengan UI designer dan UI developer

    Tugas dan tanggung jawab UI designer:

    • merancang konsep dari aplikasi atau website
    • bekerja sama dengan UX designer atau UX developer
    • melakukan design research
    • melakukan branding dan graphic development
    • menuliskan user guide dan storyline
    • melakukan UI prototyping
    • membuat animasi yang interaktif
    • mengadaptasi design agar cocok di semua ukuran device
    • melakukan implementasi bersama developer
    Baca Juga: Peluang Kerja untuk Kamu yang Jurusan Multimedia

    Nah, dari kedua daftar yang berisi tugas dan tanggung jawab dari masing-masing profesi, mana yang kira-kira paling sesuai denganmu?

    Kalau masih bingung, mungkin ini saatnya kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa yang kamu sukai. Jika kamu baru ingin mencoba, tidak ada salahnya untuk mencari lowongan internship sebagai UI designer atau UX designer.

    Bagaimana jika kamu sudah mahir dan ingin melanjutkan pekerjaan sebagai designer? Nah, ini saatnya kamu cek berbagai lowongan pekerjaan sebagai UI/UX designer di Glints.

    Langsung saja sign up dan temukan kesempatan yang terbaik untukmu dengan klik tombol di bawah ini. Siapa tahu, ada perusahaan yang sedang mencari desainer sesuai dengan kualifikasimu!

    CARI LOWONGAN

    • Nielsen Norman Group
    • The Difference Between UX and UI Design – A Beginner’s Guide

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    beginner perbedaan ui dan ux user experience user interface

    Comments are closed.

    Artikel Terkait

    • Melamar Kerja 3 Cara Menulis Surat Rekomendasi Bahasa Inggris, Plus Contohnya

      Chrissila Jessica 23 Apr 2021
    • Melamar Kerja Ingin Mulai Cari Kerja, Begini Cara Meminta Surat Rekomendasi dari Dosen

      Chrissila Jessica 22 Apr 2021
    • Dunia Kerja 4 Cara Membuat Presentasi Bahasa Inggris yang Efektif dan Menarik

      Chrissila Jessica 01 Mar 2021
    • Melamar Kerja Tips Menulis Deskripsi Diri dalam Bahasa Inggris dan Contohnya

      Chrissila Jessica 07 Jan 2021
    Langganan untuk dapatkan info konten karier terbaru di emailmu
    Terima kasih sudah berlangganan! Nantikan info konten terbaru Glints di emailmu.
    Maaf, permintaanmu tidak bisa diproses. Silakan coba lagi.
    Kategori Topik
    • Tips Karier
    • Bidang Profesi
    • Konten Eksklusif
    • Kabar Glints
    Media Sosial
    • Facebook
    • Twitter
    • Instagram
    • LinkedIn
    Solusi Glints
    • Lowongan Kerja
    • Glints ExpertClass
    • Glints Community

    • Blog
      • Bidang Profesi
        • Marketing
        • Tech & Data
        • Media & Communications
        • Business Dev & Sales
        • Product
        • Design
      • Tips Karier
        • Mengawali Karier
        • Dunia Kerja
      • Konten Eksklusif
        • Artikel Expert
        • Panduan
        • Laporan
      • Dari Glints
        • Panduan Komunitas & Konten
        • Campaign Berlangsung
        • Kabar Produk
        • Kabar Glints
    • Lowongan Kerja
    • Glints ExpertClass
    • Glints Community



    • Bidang Profesi
    • Design
    • UI Design

    Sering Tertukar, Begini Sebenarnya Perbedaan Utama UI dan UX

    Diperbarui 24 Jan 2022 - Dibaca 7 mnt
    Chrissila Jessica Toy Camera Enthusiast.

    Isi Artikel

      Istilah UI dan UX bukanlah istilah yang asing apalagi untuk para pekerja yang terjun langsung di dunia teknologi. Walaupun istilah ini selalu berdampingan, ternyata ada perbedaan antara UI dan UX, lho!

      Perbedaannya sendiri ternyata mencakup berbagai aspek dari keduanya. Mulai dari deskripsi sampai dengan tanggung jawab dari profesi UI/UX designer, ternyata tidak seluruhnya sama.

      Nah, supaya kamu tidak bingung, yuk cari tahu di mana sih letak perbedaan UI dan UX itu!

      Perbedaan UI dan UX

      perbedaan ui dan ux

      © Pexels

      Sebelum masuk ke perbedaannya, kita bahas terlebih dulu pengertian masing-masing dari UI dan UX.

      User Interface (UI) adalah proses pembuatan tampilan atau display di dalam perangkat komputer atau software yang berfokus pada desain.

      Para desainer akan berusaha untuk membuat tampilan yang menarik mulai dari desain display bahkan sampai voice control yang interaktif.

      UI mengedepankan estetika dalam desain sehingga tampilan dalam sebuah web atau aplikasi dapat lebih eye-catching dan memiliki ciri khas tersendiri.

      Baca Juga: 4 Software Desain Grafis yang Paling Sering Digunakan

      Bagaimana dengan UX? User Experience (UX) adalah sebuah proses dalam pencarian, pembentukan, dan menciptakan interaksi user dalam penggunaan website atau aplikasi.

      Seorang UX designer harus meyakinkan bahwa pengguna akan menemukan solusi dari apa yang mereka butuhkan.

      Don Norman selaku cognitive scientist and co-founder dari Nielsen Norman Group Design Consultancy, punya pandangan tentang UX ini.

      Menurutnya, user experience mencakup segala aspek dari pengguna dengan perusahaan, layanannya, dan produknya.

      UX designer bertanggung jawab atas semua reaksi dan juga pengalaman dari user yang menggunakan aplikasi atau software.

      Sebagai contoh, mereka akan merancang bagaimana tombol-tombol yang sudah didesain oleh UI designer memiliki fungsi. Mereka juga bisa membuat panel yang diklik menjadi lebih interaktif.

      Contohnya lagi, UX designer akan bertanggung jawab untuk memudahkan proses checkout di e-commerce atau tampilan mobile banking. Mereka akan membuatnya sederhana dan bisa membuat user merasa mudah dalam transaksi.

      infografik perbedaan ui dan ux

      Mengapa UI dan UX Tak Terpisahkan?

      ux designer

      © Pexels

      Setelah mengetahui perbedaan UI dan UX, mari menjawab pertanyaan mengenai mengapa keduanya tidak dapat dipisahkan dan harus bekerja secara beriringan.

      Dilansir dari Career Foundry UI Design diibaratkan seperti icing dan kuenya adalah UX.

      Bayangkan jika kamu menciptakan sebuah aplikasi yang keren dan dapat mempermudah hidup para penggunanya. Lalu, aplikasi yang sudah bisa di-download ternyata memiliki desain yang buruk.

      Misalnya, warna teks yang tidak selaras dengan background atau yang terburuk adalah tombol terlalu dempet dan membuat salah pencet terus-menerus.

      Nah, ini adalah salah satu contoh buruknya design UI yang menghancurkan UX yang mungkin sudah bagus.

      Ibaratnya, seperti hiasan kue yang amburadul padahal kuenya enak. Walaupun kuenya enak, kemungkinan tidak ada orang yang mau memakannya karena terpengaruh tampilan yang tidak baik.

      Baca Juga: Beberapa Hal yang Harus Kamu Asah untuk Menjadi UIUX

      Kebalikannya, jika kamu pernah melihat website dengan desagn yang bagus, animasi super keren, warna yang sangat on-point, namun web tidak responsif.

      Web itu saat diklik tidak merespons, makan banyak kuota, bahkan not responding akibat animasi yang terlalu berat.

      Nah, ini salah satu contoh jika desain UI tidak bisa menutupi kekurangan UX. Ibaratnya, kue dengan hiasan yang cantik tetapi ketika digigit rasanya tidak enak.

      Kesimpulannya, UI dan UX harus bekerja bersama untuk menghasilkan karya yang selaras. UI dan UX harus bekerja secara bersama-sama agar hasilnya tidak jomplang seperti contoh kasus di atas.

      UI dan UX harus melengkapi kekurangan satu sama lain. Jika kerja sama berjalan baik, mereka bisa menghasilkan sebuah aplikasi yang menjadi solusi bagi para penggunanya.

      Mana yang Cocok Denganmu? UI atau UX?

      perbedaan ui dan ux

      © Pexels

      UI dan UX memang tidak dapat dipisahkan dari pembuatan website atau aplikasi. Namun, pekerjaan dan tanggung jawab dari seorang UI dan UX designer ternyata berbeda, lho!

      Walaupun pekerjaannya saling beriringan dan berhubungan, kamu tidak perlu menguasai semua tugas UI dan UX designer. Kamu dapat memilih salah satu yang cocok dengan passion serta keahlianmu.

      Lalu, apa saja sih tugas dan tanggung jawab seorang UI/UX designer?

      Yang dilakukan oleh para UX designer:

      • menganalisis kompetitor
      • menganalisis customer dan user research
      • product structure and strategy
      • melakukan content development
      • wireframing dan prototyping
      • mengembangkan perencanaan
      • testing
      • bekerjasama dengan UI designer dan UI developer

      Tugas dan tanggung jawab UI designer:

      • merancang konsep dari aplikasi atau website
      • bekerja sama dengan UX designer atau UX developer
      • melakukan design research
      • melakukan branding dan graphic development
      • menuliskan user guide dan storyline
      • melakukan UI prototyping
      • membuat animasi yang interaktif
      • mengadaptasi design agar cocok di semua ukuran device
      • melakukan implementasi bersama developer
      Baca Juga: Peluang Kerja untuk Kamu yang Jurusan Multimedia

      Nah, dari kedua daftar yang berisi tugas dan tanggung jawab dari masing-masing profesi, mana yang kira-kira paling sesuai denganmu?

      Kalau masih bingung, mungkin ini saatnya kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa yang kamu sukai. Jika kamu baru ingin mencoba, tidak ada salahnya untuk mencari lowongan internship sebagai UI designer atau UX designer.

      Bagaimana jika kamu sudah mahir dan ingin melanjutkan pekerjaan sebagai designer? Nah, ini saatnya kamu cek berbagai lowongan pekerjaan sebagai UI/UX designer di Glints.

      Langsung saja sign up dan temukan kesempatan yang terbaik untukmu dengan klik tombol di bawah ini. Siapa tahu, ada perusahaan yang sedang mencari desainer sesuai dengan kualifikasimu!

      CARI LOWONGAN

      • Nielsen Norman Group
      • The Difference Between UX and UI Design – A Beginner’s Guide

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      beginner perbedaan ui dan ux user experience user interface

      Comments are closed.

      Artikel Terkait

      • Melamar Kerja 3 Cara Menulis Surat Rekomendasi Bahasa Inggris, Plus Contohnya

        Chrissila Jessica 23 Apr 2021
      • Melamar Kerja Ingin Mulai Cari Kerja, Begini Cara Meminta Surat Rekomendasi dari Dosen

        Chrissila Jessica 22 Apr 2021
      • Dunia Kerja 4 Cara Membuat Presentasi Bahasa Inggris yang Efektif dan Menarik

        Chrissila Jessica 01 Mar 2021
      • Melamar Kerja Tips Menulis Deskripsi Diri dalam Bahasa Inggris dan Contohnya

        Chrissila Jessica 07 Jan 2021
      Langganan untuk dapatkan info konten karier terbaru di emailmu
      Terima kasih sudah berlangganan! Nantikan info konten terbaru Glints di emailmu.
      Maaf, permintaanmu tidak bisa diproses. Silakan coba lagi.
      Kategori Topik
      • Tips Karier
      • Bidang Profesi
      • Konten Eksklusif
      • Kabar Glints
      Media Sosial
      • Facebook
      • Twitter
      • Instagram
      • LinkedIn
      Solusi Glints
      • Lowongan Kerja
      • Glints ExpertClass
      • Glints Community

      • Blog
        • Bidang Profesi
          • Marketing
          • Tech & Data
          • Media & Communications
          • Business Dev & Sales
          • Product
          • Design
        • Tips Karier
          • Mengawali Karier
          • Dunia Kerja
        • Konten Eksklusif
          • Artikel Expert
          • Panduan
          • Laporan
        • Dari Glints
          • Panduan Komunitas & Konten
          • Campaign Berlangsung
          • Kabar Produk
          • Kabar Glints
      • Lowongan Kerja
      • Glints ExpertClass
      • Glints Community



      • Bidang Profesi
      • Design
      • UI Design

      Sering Tertukar, Begini Sebenarnya Perbedaan Utama UI dan UX

      Diperbarui 24 Jan 2022 - Dibaca 7 mnt
      Chrissila Jessica Toy Camera Enthusiast.

      Isi Artikel

        Istilah UI dan UX bukanlah istilah yang asing apalagi untuk para pekerja yang terjun langsung di dunia teknologi. Walaupun istilah ini selalu berdampingan, ternyata ada perbedaan antara UI dan UX, lho!

        Perbedaannya sendiri ternyata mencakup berbagai aspek dari keduanya. Mulai dari deskripsi sampai dengan tanggung jawab dari profesi UI/UX designer, ternyata tidak seluruhnya sama.

        Nah, supaya kamu tidak bingung, yuk cari tahu di mana sih letak perbedaan UI dan UX itu!

        Perbedaan UI dan UX

        perbedaan ui dan ux

        © Pexels

        Sebelum masuk ke perbedaannya, kita bahas terlebih dulu pengertian masing-masing dari UI dan UX.

        User Interface (UI) adalah proses pembuatan tampilan atau display di dalam perangkat komputer atau software yang berfokus pada desain.

        Para desainer akan berusaha untuk membuat tampilan yang menarik mulai dari desain display bahkan sampai voice control yang interaktif.

        UI mengedepankan estetika dalam desain sehingga tampilan dalam sebuah web atau aplikasi dapat lebih eye-catching dan memiliki ciri khas tersendiri.

        Baca Juga: 4 Software Desain Grafis yang Paling Sering Digunakan

        Bagaimana dengan UX? User Experience (UX) adalah sebuah proses dalam pencarian, pembentukan, dan menciptakan interaksi user dalam penggunaan website atau aplikasi.

        Seorang UX designer harus meyakinkan bahwa pengguna akan menemukan solusi dari apa yang mereka butuhkan.

        Don Norman selaku cognitive scientist and co-founder dari Nielsen Norman Group Design Consultancy, punya pandangan tentang UX ini.

        Menurutnya, user experience mencakup segala aspek dari pengguna dengan perusahaan, layanannya, dan produknya.

        UX designer bertanggung jawab atas semua reaksi dan juga pengalaman dari user yang menggunakan aplikasi atau software.

        Sebagai contoh, mereka akan merancang bagaimana tombol-tombol yang sudah didesain oleh UI designer memiliki fungsi. Mereka juga bisa membuat panel yang diklik menjadi lebih interaktif.

        Contohnya lagi, UX designer akan bertanggung jawab untuk memudahkan proses checkout di e-commerce atau tampilan mobile banking. Mereka akan membuatnya sederhana dan bisa membuat user merasa mudah dalam transaksi.

        infografik perbedaan ui dan ux

        Mengapa UI dan UX Tak Terpisahkan?

        ux designer

        © Pexels

        Setelah mengetahui perbedaan UI dan UX, mari menjawab pertanyaan mengenai mengapa keduanya tidak dapat dipisahkan dan harus bekerja secara beriringan.

        Dilansir dari Career Foundry UI Design diibaratkan seperti icing dan kuenya adalah UX.

        Bayangkan jika kamu menciptakan sebuah aplikasi yang keren dan dapat mempermudah hidup para penggunanya. Lalu, aplikasi yang sudah bisa di-download ternyata memiliki desain yang buruk.

        Misalnya, warna teks yang tidak selaras dengan background atau yang terburuk adalah tombol terlalu dempet dan membuat salah pencet terus-menerus.

        Nah, ini adalah salah satu contoh buruknya design UI yang menghancurkan UX yang mungkin sudah bagus.

        Ibaratnya, seperti hiasan kue yang amburadul padahal kuenya enak. Walaupun kuenya enak, kemungkinan tidak ada orang yang mau memakannya karena terpengaruh tampilan yang tidak baik.

        Baca Juga: Beberapa Hal yang Harus Kamu Asah untuk Menjadi UIUX

        Kebalikannya, jika kamu pernah melihat website dengan desagn yang bagus, animasi super keren, warna yang sangat on-point, namun web tidak responsif.

        Web itu saat diklik tidak merespons, makan banyak kuota, bahkan not responding akibat animasi yang terlalu berat.

        Nah, ini salah satu contoh jika desain UI tidak bisa menutupi kekurangan UX. Ibaratnya, kue dengan hiasan yang cantik tetapi ketika digigit rasanya tidak enak.

        Kesimpulannya, UI dan UX harus bekerja bersama untuk menghasilkan karya yang selaras. UI dan UX harus bekerja secara bersama-sama agar hasilnya tidak jomplang seperti contoh kasus di atas.

        UI dan UX harus melengkapi kekurangan satu sama lain. Jika kerja sama berjalan baik, mereka bisa menghasilkan sebuah aplikasi yang menjadi solusi bagi para penggunanya.

        Mana yang Cocok Denganmu? UI atau UX?

        perbedaan ui dan ux

        © Pexels

        UI dan UX memang tidak dapat dipisahkan dari pembuatan website atau aplikasi. Namun, pekerjaan dan tanggung jawab dari seorang UI dan UX designer ternyata berbeda, lho!

        Walaupun pekerjaannya saling beriringan dan berhubungan, kamu tidak perlu menguasai semua tugas UI dan UX designer. Kamu dapat memilih salah satu yang cocok dengan passion serta keahlianmu.

        Lalu, apa saja sih tugas dan tanggung jawab seorang UI/UX designer?

        Yang dilakukan oleh para UX designer:

        • menganalisis kompetitor
        • menganalisis customer dan user research
        • product structure and strategy
        • melakukan content development
        • wireframing dan prototyping
        • mengembangkan perencanaan
        • testing
        • bekerjasama dengan UI designer dan UI developer

        Tugas dan tanggung jawab UI designer:

        • merancang konsep dari aplikasi atau website
        • bekerja sama dengan UX designer atau UX developer
        • melakukan design research
        • melakukan branding dan graphic development
        • menuliskan user guide dan storyline
        • melakukan UI prototyping
        • membuat animasi yang interaktif
        • mengadaptasi design agar cocok di semua ukuran device
        • melakukan implementasi bersama developer
        Baca Juga: Peluang Kerja untuk Kamu yang Jurusan Multimedia

        Nah, dari kedua daftar yang berisi tugas dan tanggung jawab dari masing-masing profesi, mana yang kira-kira paling sesuai denganmu?

        Kalau masih bingung, mungkin ini saatnya kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa yang kamu sukai. Jika kamu baru ingin mencoba, tidak ada salahnya untuk mencari lowongan internship sebagai UI designer atau UX designer.

        Bagaimana jika kamu sudah mahir dan ingin melanjutkan pekerjaan sebagai designer? Nah, ini saatnya kamu cek berbagai lowongan pekerjaan sebagai UI/UX designer di Glints.

        Langsung saja sign up dan temukan kesempatan yang terbaik untukmu dengan klik tombol di bawah ini. Siapa tahu, ada perusahaan yang sedang mencari desainer sesuai dengan kualifikasimu!

        CARI LOWONGAN

        • Nielsen Norman Group
        • The Difference Between UX and UI Design – A Beginner’s Guide

        Seberapa bermanfaat artikel ini?

        Klik salah satu bintang untuk menilai.

        Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

        Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

        We are sorry that this post was not useful for you!

        Let us improve this post!

        Tell us how we can improve this post?


        beginner perbedaan ui dan ux user experience user interface

        Comments are closed.

        Artikel Terkait

        • Melamar Kerja 3 Cara Menulis Surat Rekomendasi Bahasa Inggris, Plus Contohnya

          Chrissila Jessica 23 Apr 2021
        • Melamar Kerja Ingin Mulai Cari Kerja, Begini Cara Meminta Surat Rekomendasi dari Dosen

          Chrissila Jessica 22 Apr 2021
        • Dunia Kerja 4 Cara Membuat Presentasi Bahasa Inggris yang Efektif dan Menarik

          Chrissila Jessica 01 Mar 2021
        • Melamar Kerja Tips Menulis Deskripsi Diri dalam Bahasa Inggris dan Contohnya

          Chrissila Jessica 07 Jan 2021
        Langganan untuk dapatkan info konten karier terbaru di emailmu
        Terima kasih sudah berlangganan! Nantikan info konten terbaru Glints di emailmu.
        Maaf, permintaanmu tidak bisa diproses. Silakan coba lagi.
        Kategori Topik
        • Tips Karier
        • Bidang Profesi
        • Konten Eksklusif
        • Kabar Glints
        Media Sosial
        • Facebook
        • Twitter
        • Instagram
        • LinkedIn
        Solusi Glints
        • Lowongan Kerja
        • Glints ExpertClass
        • Glints Community
        Scroll Up