Menyusun Strategi Social Media Marketing yang Tepat dan Efektif

Diperbarui 17 Okt 2021 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Tren di dunia social media marketing amat cepat. Untuk menjadi yang terdepan, perusahaan memerlukan strategi social media marketing yang tepat. 

    Namun, apakah semua perusahaan sudah menerapkan hal yang tepat? Kondisi ini bisa dilihat dari bagaimana sebagian besar perusahaan asal membuat strategi untuk urusan social media marketing.

    Apa Itu Social Media Marketing?

    Menurut HubSpot, social media marketing adalah suatu proses pemasaran platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter. Setiap proses social media marketing disesuaikan dengan platform yang digunakan hingga apa yang ingin dicapai.

    Sedangkan menurut Neil Patel, social media marketing adalah proses menarik perhatian orang agar terikat (engaged) dengan konten yang disajikan. Jika sudah terikat, kemungkinan konten itu akan dibagikan tentu jadi lebih besar. 

    Ada beberapa alasan mengapa social media marketing menjadi penting. Di antaranya adalah meningkatkan brand awareness, menganalisa kompetitor, dan mendapatkan feedback dari produk yang sudah dijual. 

    Baca Juga: Memahami Social Media Marketing, dari Pengertian Sampai Strateginya

    Bagaimana Menyusun Strategi Social Media Marketing?

    Dari penjelasan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa social media marketing amat bermanfaat untuk pengembangan produk atau layanan bisnis.

    Namun, untuk dapat memaksimalkan manfaatnya, dibutuhkan strategi yang tepat dan akurat. Berikut lima hal yang menurut HubSpot perlu kamu lakukan agar strategi social media marketing-mu berhasil. 

    1. Riset persona pembeli

    strategi social media marketing

    © Pexels.com

    Langkah pertama yang perlu kamu lakukan dalam membuat strategi social media marketing adalah menentukan siapa persona pembeli.

    Ini dilakukan agar kamu memahami siapa kelompok yang kamu inginkan dan seberapa jauh pengetahuanmu mengenai mereka.

    Riset dimulai dengan mengenai kelompok yang ingin kamu jadikan pembeli dan mengapa mereka layak menjadi pembeli kamu.

    Dari dua pertanyaan tersebut, kamu dapat melebarkan pertanyaan ke berapa usia hingga pekerjaan mereka.

    Dengan membuat persona untuk pembeli, secara tidak langsung kamu dapat menentukan konten dan platform apa yang akan kamu gunakan menarik mereka.

    Pembuatan konten sendiri diakibatkan oleh persona karena setiap konten dan platform memiliki karakter pengguna yang berbeda.

    Baca Juga: Tolok Ukur Kesuksesan Strategi Marketing-mu di Media Sosial, Kenali Social Media Scoring

    2. Tentukan media sosial yang akan digunakan

    social media campaign

    © Unsplash.com

    Menjadikan media sosial sebagai tempat memasarkan produk atau layanan memiliki banyak manfaat. Salah satu manfaat terbesarnya adalah dapat menjangkau masyarakat secara luas dan bahkan spesifik.

    Nah, untuk dapat melakukan itu, kamu diharuskan untuk lebih dulu menentukan platform mana yang tepat untuk memasarkan konten.

    Dalam menentukan platform, sebagian besar bisa mendapat pengaruh dari siapa persona yang pembeli produk atau layanan kamu.

    Salah satu contoh yang dapat kamu terapkan adalah bagaimana para merek terkenal dunia menggunakan Instagram sebagai media sosial utama untuk marketing.

    Hal ini dikarenakan brand-brand besar tersebut paham bahwa kelompok dengan daya beli terbesar adalah milenial, yang mana mayoritasnya aktif menggunakan Instagram.

    3. Buat konten yang unik dan menarik

    user genereated content

    © Pexels.com

    Pertumbuhan media sosial tidak membuat persaingan bisnis makin mudah.

    Kemudahan dan efektivitas dalam menggunakan media sosial membuat banyak perusahaan besar memilih menjadikannya sebagai alat utama untuk alat pemasaran.

    Untuk kamu unggul, diperlukan strategi digital marketing yang pas. Salah satu caranya adalah mengalahkan persaingan ketat di media sosial dengan membuat konten yang unik dan menarik.

    Selalu pertimbangkan konten yang layak untuk dibagikan oleh dan memiliki nilai serta manfaat untuk pembeli. Salah satu cara termudah untuk melakukan ini menggunakan jasa pembeli.

    Bagaimana caranya? Buat lomba dan beri hadiah bagi mereka yang mampu mendapatkan banyak engagement, seperti like dan comment.

    Baca Juga: 4 Manfaat dan Tips Melakukan Market Research di Media Sosial untuk Para Marketer

    4. Atur jadwal untuk setiap unggahan

    strategi social media marketing

    © Unsplash.com

    Mengatur jadwal untuk setiap unggahan ke media sosial boleh dibilang gampang gampang susah.

    Gampang karena sebenarnya media sosial memfasilitasi hal tersebut, susah karena kita tidak mengetahui kapan waktu yang pas untuk melakukannya. Pengaturan jadwal untuk setiap unggahan sebenarnya cukup mudah.

    Beberapa media sosial, seperti Facebook dan Twitter, bahkan memberikan kunci bahwa ada waktu-waktu tertentu yang kemungkinan besar bakal mendapatkan banyak pengunjung. 

    Trik ini adalah salah satu strategi social media marketing yang bermanfaat besar apabila digunakan sebaik-baiknya.

    Apabila kamu kesulitan melakukannya, coba gunakan beberapa perangkat lunak, seperti HubSpot, Sprout Social, dan Hootsuite, untuk melakukannya.

    5. Analisis hasil dari setiap unggahan

    analytics

    © ExcelAcademy.com

    Apabila semua hal yang berkaitan dengan strategi social media marketing di atas sudah kamu lakukan? Maka upaya terakhir yang perlu kamu kerjakan adalah melakukan analisis.

    Hal ini penting agar kamu dapat mengukur apa yang sudah kamu buat. Melakukan pengukuran untuk setiap unggahan sebenarnya cukup mudah.

    Kamu hanya perlu melihat bagaimana setiap unggahan memiliki kemampuan menggaet pengguna, entah melalui like atau comment, dengan jumlah yang berbeda-beda.

    Salah satu cara untuk melakukan analisis ini adalah dengan menggunakan social media metrics.

    Proses ini mengukur setiap unggahan atau platform dengan menghitung kemampuan menggaet pengguna hingga lewat impresi dan seberapa besar penonton.

    Nah, itu dia strategi social media marketing yang harus kamu pelajari. Ingin coba berkarier di bidang social media atau memang sedang mencari pekerjaan sebagai social media marketer? Yuk, sign up dan cek berbagai lowongan kerja social media di Glints!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 6

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait