5 Tips Turunkan Customer Effort Score untuk Manjakan Pelanggan

Tayang 16 Apr 2021 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Menurunkan customer effort score adalah hal yang penting dilakukan oleh sebuah tim customer service.

    Mengapa? Ternyata, customer effort score merupakan metrik yang menunjukkan tingkat kesulitan yang dialami pelanggan.

    Masalah ini bisa muncul ketika mereka ingin menyelesaikan suatu masalah atau mencapai tujuan yang diinginkan ketika menggunakan produkmu, seperti melakukan pembelian.

    Kalau nilai customer effort score semakin tinggi, berarti semakin sulit bagi mereka untuk mendapatkan apa yang diinginkan.

    Tak heran jika lama-lama pelangganmu berpindah ke pesaing.

    Tentunya kamu tidak ingin itu terjadi, kan?

    Jadi, yuk, cari tahu bagaimana caranya menurunkan skor ini agar para pelanggan puas!

    1. Permudah akses bantuan

    menurunkan customer effort score

    © Freepik.com

    Salah satu cara menurunkan customer effort score adalah dengan memastikan customer service siap untuk membantu kapanpun ketika ada masalah.

    Selain itu, pastikan juga bahwa bantuan ini mudah diakses di setiap touchpoint yang ada.

    Menurut Freshdesk, lebih baik menyediakan layanan bantuan di dalam aplikasi daripada membuat pelanggan harus menghubungimu lewat cara lain.

    Jadi, mereka tidak harus keluar dari aplikasi untuk mendapat bantuan.

    Sekarang ini, banyak yang menyediakan chat bot untuk melayani kesulitan pelanggan.

    Akan tetapi, untuk masalah yang lebih kompleks, tentu dibutuhkan call center sebagai bagian dari layanan konsumen agar penjelasannya lebih baik.

    Kamu pun perlu menyediakan layanan berbasis teks seperti email bagi para pelanggan yang kurang suka menyampaikan kendalanya secara verbal.

    Tips lain yang bisa membuat customer effort score lebih rendah adalah dengan menjadi proaktif dalam melayani konsumen.

    Ketika ada kendala yang muncul, kamu bisa langsung menghubungi pelanggan untuk memberi tahu hal tersebut.

    Baca Juga: Ini 9 Indikator Keberhasilan Customer Service yang Perlu Kamu Catat

    2. Kurangi rata-rata waktu respons

    Customer effort score bisa jadi tinggi karena waktu respons yang lama. 

    Jadi, untuk menurunkannya, kamu perlu bisa lebih cepat merespons kendala yang disampaikan pelanggan.

    Semakin lama pelanggan menunggu respons, tentu mereka semakin kesal dan merasa tidak mendapat solusi yang diinginkan.

    Hal ini harus dihindari karena menimbulkan pengalaman negatif.

    Untuk mempercepat respons, ada banyak hal yang bisa dilakukan, mulai dari menggunakan tool automation hingga memperbaiki performa customer service yang ada.

    3. Training dan onboarding customer service

    menurunkan customer effort score

    © Freepik.com

    Untuk menurunkan customer effort score, pelatihan agen customer service adalah hal yang wajib dilakukan.

    Hal ini berhubungan dengan mengurangi waktu respons.

    Tim customer service harus mampu menyelesaikan segala permasalahan yang mungkin dihadapi para pelanggan.

    Selain training dan onboarding, kamu juga harus membuat panduan yang jelas agar para customer service bisa mengatasi permasalahan dengan lebih baik.

    Baca Juga: Ingin Jadi Customer Service Andal? Ini 5 Skill Utama yang Harus Dimiliki

    4. Berikan layanan dalam berbagai bahasa

    Kalau kamu melayani pelanggan secara global, penting untuk bisa memberikan layanan bantuan dalam beberapa bahasa.

    Pasalnya, tidak semua orang bisa berbahasa Inggris dengan baik.

    Cara ini cukup efektif dalam menurunkan customer effort score karena mempermudah komunikasi pelanggan dan membuat mereka merasa sedikit lebih terbantu.

    Menurut Call Centre Helper, terjemahan dalam berbagai bahasa juga perlu dibuat untuk halaman FAQ atau daftar pertanyaan yang sering ditanyakan.

    5. Pahami keluhan pelanggan

    menurunkan customer effort score

    © Freepik.com

    Tips untuk menurunkan customer effort score yang tak kalah penting adalah memahami setiap keluhan pelanggan dan mengumpulkan masukan dari mereka.

    Kamu bisa mempelajari kesulitan-kesulitan yang dialami dan membuat perbaikan pada titik tersebut.

    Harapannya, saat perbaikan sudah dilakukan, pelanggan akan lebih nyaman dan mudah ketika ingin melakukan sesuatu.

    Jadi, selalu dengarkan apa yang pelangganmu sampaikan, dan jangan bosan untuk berinovasi dan melakukan perbaikan.

    Baca Juga: Agar Pelanggan Loyal, Ketahui 5 Cara Tingkatkan Customer Experience

    Untuk bisa mengetahui cara-cara menghadapi pelanggan dan memberikan pelayanan yang lebih baik, Glints punya kelas-kelas seru untukmu di Glints ExpertClass.

    Dibawakan oleh profesional di bidangnya, kamu pasti bisa mendapat ilmu menarik yang bermanfaat untuk bisnis dan kariermu.

    Yuk, klik di sini untuk cek kelas yang tersedia!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait