10 Cara Mencari Karier yang Disukai agar Mimpi dan Goal-mu Tercapai
Isi Artikel
Harus diakui, mencari karier yang benar-benar disukai itu tricky. Namun, bukan berarti tak mungkin, lho.
Kamu harus melakukan banyak evaluasi diri dan brainstorming untuk menemukan karier apa yang sesuai dengan passion-mu.
Makanya, Glints sudah merangkum cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk mencari karier yang disukai.
Cara Mencari Karier yang Disukai
1. Ketahui tujuan dan nilaimu
Cara pertama untuk menemukan karier yang disukai adalah dengan mengetahui tujuan dan nilai yang kamu pegang.
Dengan mengetahui kedua hal tersebut, kamu dapat terbantu dalam membuat keputusan karier dan pilihan pekerjaan untuk memulainya.
Sebagai contoh, apabila kamu berkeinginan untuk bekerja di bidang olahraga dan ternyata suka menulis, berkarier sebagai jurnalis olahraga bisa jadi pilihan.
2. Uang bukan pertimbangan utama
Menurut Meratas, cobalah untuk menanyakan hal ini pada dirimu sendiri.
Jika uang bukan masalah, apa yang ingin kamu lakukan?
Meskipun uang tidak bisa diabaikan, tapi untuk mencari karier yang disukai, jangan sampai hal tersebut memengaruhimu saat memilih pekerjaan.
Pekerjaan akan selalu ditujukan untuk meraih keamanan secacra finansial. Namun jika jadi fokus utamamu, kamu akhirnya cenderung melakukan hal yang tidak kamu suka.
3. Brainstorm pilihan karier
Setelah menentukan nilai dan tujuan hidupmu, kamu bisa brainstorm pekerjaan seperti apa yang selaras atau sejalan dengan kedua hal tersebut.
Ada kemungkinan pekerjaan yang cocok, tapi belum kamu temukan atau levelmu belum mencapai standarnya.
Oleh karena itu, tetap lakukan brainstorm dengan pemikiran terbuka. Dari situ, kamu bisa memikirkan apa saja persiapan penting untuk mencapai karier impian.
Kamu juga bisa menuliskan daftar pekerjaan yang menarik perhatianmu. Setelah itu, lakukan riset untuk temukan detail dari pekerjaan tersebut.
4. Mengambil career aptitude test
Menurut Career Attraction, cara lain mencari karier yang disukai adalah dengan mengambil career aptitude test.
Dalam tes ini, kamu dapat mengetahui hal-hal yang disukai dan juga kelebihanmu.
Dengan mengambil tes ini juga dapat membantumu memantau skill apa yang sudah dan harus dimiliki untuk dapat mengembangkan kariermu.
5. Lakukan internship
Cara ini cocok untuk kamu para fresh graduate atau yang akan segera lulus kuliah.
Dengan mengikuti program internship atau melakukan job shadowing pada profesi yang kamu incar, dapat memberimu gambaran tentang pekerjaan dan industrinya.
Tentu saja, kamu jadi mengetahui secara detail tanggung jawab hingga skill yang dibutuhkan dalam pekerjaan dan pilihan karier .
Setelah masa internship selesai, kamu bisa membuat pilihan dengan lebih matang, apakah mengejar jalan karier tersebut atau mencoba peluang baru.
6. Bersikap fleksibel
Menurut Indeed, saat mencari karier yang disukai, kamu akan bekerja dan merasakan beragam pekerjaan yang unik dan asing.
Tetapi jangan khawatir, justru dengan melakukan ini kamu bisa mendapatkan pengalaman baru dan juga pemahaman terhadap sebuah karier.
Jika kamu menemukan kesempatan yang sesuai dengan tujuan dan nilaimu, cobalah untuk mengambilnya meskipun belum tahu gambaran industrinya.
7. Membangun personal brand
Personal brand adalah identitas profesional yang kamu tunjukkan ke sesama profesional atau rekruter.
Hal ini penting kamu bangun untuk memposisikan diri dalam mencari karier yang sesuai keinginan.
Pastikan personal brand-mu autentik, konsisten, dan sesuai dengan peran atau posisi yang ingin dilamar.
Pikirkan juga bagaimana skill yang kamu miliki sekarang dapat diaplikasikan ke posisi baru tersebut.
Perhatikan juga kualitas pengalaman kerja yang telah kamu miliki. Pastikan hal tersebut membantumu dalam melaksanakan peran baru tersebut.
8. Membangun network
Kamu tidak tahu dari mana kesempatan atau peluang akan datang. Maka, memiliki network yang luas dapat membantu dalam mencari karier yang kamu sukai.
Terlebih jika suatu saat ada pilihan karier baru yang lebih menarik setelah lama bekerja di sebuah pekerjaan.
Dengan punya network pada karier terkait, kamu bisa meminta masukan serta bertanyan tentang peluang itu lebih dalam lagi dan mengatahui kecocokannya denganmu.
9. Mencari mentor
Kamu juga bisa mencari seorang mentor dari network atau koneksi yang sudah dibangun.
Mentor tersebut bisa beragam, seperti dosen, mantan atasan dari tempat magang, atau senior di kampus yang dekat denganmu.
Mereka bisa memberikan insight mengenai pilihan-pilihan karier, serta membantumu memperluas networking.
10. Refleksi dan evaluasi diri
Selama mencari karier yang disukai, lakukanlah refleksi dan evaluasi diri secara berkala. Apa saja yang telah kamu pelajari tentang karier tersebut dan apakah tujuanmu telah berubah.
Dengan memikirkan secara mendalam mengenai perjalanan karier, kamu akan terbantu dalam membuat keputusan yang sesuai dengan nilai dan passion-mu.
Itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan ketika mencari karier yang disukai.
Semoga kamu jadi menemukan karier dan pekerjaan yang cocok untukmu.
Nah, apabila sudah menentukannya, kamu bisa banget lho memulai karier dengan mencari lowongan yang ada di Glints.
Terdapat beragam lowongan pekerjaan dari berbagai bidang serta industri yang menunggumu untuk dilamar.
Yuk, temukan dan lamar pekerjaan sesuai goal serta pilihan kariermu dengan klik di sini!