15 Jenis dan Genre Fotografi yang Bisa Kamu Coba

Diperbarui 13 Okt 2022 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Bercita-cita menjadi fotografer? Sudah tahukah kamu apa saja jenis fotografi yang ada di luar sana? 

    Pada dasarnya, terdapat puluhan atau bahkan ratusan genre fotografi yang ada.

    Meskipun begitu, Glints sudah menyiapkan 10 jenis yang cukup populer dan memiliki peluang besar untuk digeluti.

    Penasaran? Yuk, simak lebih lanjut!

    10 Genre Fotografi

    jenis fotografi

    © Freepik.com

    1. Portrait

    Pertama adalah portrait. Dilansir dari Masterclass, portrait adalah gaya fotografi yang berfokus pada manusia sebagai subjek yang difoto. 

    Jenis fotografi yang satu ini dikenal dengan pengambilan gambar close-up seperti untuk foto lamaran kerja, biografi, dan masih banyak lagi.

    Bagi beberapa orang, portrait mungkin dianggap pengambilan foto biasa saja.

    Padahal, dibutuhkan skill dan mata jeli untuk benar-benar ‘menghidupkan’ dan menunjukkan karakter subjek yang difoto.

    2. Fashion

    Fotografi fashion adalah genre yang berfokus pada pengambilan foto model dalam balutan baju atau aksesori lain.

    Biasanya, sesi pemotretan genre ini dilakukan untuk tujuan editorial maupun komersial. 

    Untuk menjalankan fotografi fashion, dibutuhkan tim yang berisikan model, makeup artist, stylist pakaian dan rambut, lighting dan masih banyak lagi.

    Baca Juga: Ingin Jadi Fotografer Profesional? Kenali 10 Istilah Dasar Fotografi Ini

    3. Fotografi pernikahan

    Jenis fotografi yang selanjutnya adalah fotografi pernikahan. Biasanya, genre ini mencakup foto pertunangan, pre-wedding, dan resepsi pernikahan.

    Di seluruh dunia dan Indonesia sendiri, terdapat banyak bisnis dan startup fotografi yang menawarkan jasanya khusus untuk acara spesial seperti pernikahan.

    Pasalnya, fotografi pernikahan cukup digeluti dan banyak peminatnya. 

    Setiap fotografer memiliki gayanya masing-masing. Untuk pernikahan, biasanya terdapat dua pendekatan, yaitu foto-foto candid dan yang diarahkan.

    4. Travel

    Jenis fotografi travel, seperti namanya, berfokus pada foto yang diambil saat sedang traveling.

    Biasanya, fotografer di genre ini akan mengabadikan aspek kebudayaan, sejarah, dan aspek ikonik lainnya dari daerah yang dituju.

    Tujuannya bisa saja untuk mengenalkan kebudayaan dan keunikan tempat yang belum sering dikunjungi, dan masih banyak lagi.

    Salah satu publikasi yang membuat genre ini cukup dikenal dan digemari oleh masyarakat di seluruh dunia adalah National Geographic.

    5. Jurnalistik

    Genre fotografi yang selanjutnya adalah jurnalistik. 

    Dilansir dari Stocksy, fotografer genre ini harus mengikuti kode etik jurnalistik yang cukup ketat. Beberapa di antaranya adalah jujur sesuai dengan keadaan yang ada serta tidak memihak.

    Jenis fotografi yang satu ini harus menghasilkan foto yang bercerita sesuatu, agar orang yang melihatnya dapat tergerak dan mengetahui kondisi yang sedang terjadi di saat itu.

    6. Landscape

    Fotografi landscape biasanya berfokus ke alam sekitar sebagai objek utama.

    Jenis fotografi ini cocok digunakan untuk mengabadikan pegunungan, pantai, sungai, dan masih banyak lagi.

    Teknik panorama juga biasa digunakan di dalam genre ini, mewajibkan fotografer untuk menggunakan tripod atau gimbal untuk hasil yang stabil.

    7. Fotografi aerial

    Beberapa tahun belakangan, pasti kamu sering melihat orang mengambil gambar dan video menggunakan drone, kan?

    Nah, jenis fotografi ini disebut juga sebagai fotografi aerial. 

    Maksud dari aerial itu sendiri adalah pengambilan gambar dari udara, sehingga kamu bisa melihat bagaimana satu tempat atau bahkan area besar terlihat dari atas.

    8. Produk

    Selanjutnya adalah fotografi produk, biasanya dijalankan untuk kebutuhan komersial sebuah perusahaan atau brand

    Kamu juga mungkin secara tidak sadar menjalankan praktik fotografi produk, ketika mengambil gambar untuk menjual produk di marketplace online.

    Untuk mendapatkan hasil terbaik, dibutuhkan pencahayaan dan angle yang tepat.

    Baca Juga: Tertarik Menjadi Editor Foto? Simak Informasi Lengkapnya di Sini!

    9. Arsitektur

    Genre selanjutnya adalah arsitektur yang seperti namanya berfokus pada foto sebuah bangunan, baik itu interior maupun eksteriornya. 

    Kamu bisa menemukan jenis foto ini di majalah arsitektur dan situs yang memang fokus di bidang ini.

    10. Makanan

    Jenis fotografi yang mungkin sering kamu temui di media sosial seperti Instagram, yaitu fotografi makanan. 

    Aspek penting dalam genre ini adalah penataan makanan, lighting, dan angle yang digunakan.

    Banyak yang tidak tahu, terkadang fotografi makanan menggunakan alat yang tidak bisa dimakan atau bahan yang benar-benar berbeda agar objek foto terlihat lebih menarik.

    11. Pet photography

    Jika objek fotografi yang paling kamu sukai adalah hewan piaraan, mungkin pet photography adalah jenis fotografi yang cocok.

    Saat ini pet photography sedang berkembang pesat. Kondisi kerja untuk fotografi ini juga sangat mirip dengan genre potrait, hanya subjek foto yang perlu diperhatikan.

    Jika kamu menyukai hewan, maka pekerjaan ini akan terasa lebih menyenangkan.

    Kamu bisa membangun relasi atau kerja sama dengan jasa penitipan hewan dan membangun portofolio yang baik.

    12. Fine art

    Dikutip dari Pixpa, fine art adalah jenis fotografi yang paling tidak memiliki aturan terikat. Fotografer genre ini memotret untuk membuat sebuah seni.

    Mereka akan menampilkan hasil fotonya di galeri dan pameran seni. Tidak jarang juga mereka menjual hasil fotonya.

    Fotografi jenis ini tidak memiliki batasan subjek dan gaya tertentu.

    13. Iklan atau advertising photography

    Fotografi sudah tidak asing lagi di industri periklanan. Jika melewati jalan-jalan tertentu, kamu bisa menemukan billboard, street signs, dan iklan majalah dalam berbagai bentuk.

    Industri periklanan membutuhkan fotografi untuk melakukan promosi. Advertising photography sendiri mencakup subjek yang luas seperti street, fashion, dan lifestyle.

    Biasanya seorang advertising photograper bekerja untuk agensi periklanan dengan skema per proyek maupun freelance.

    14. Sports photography

    Sports photographer membutuhkan kemampuan untuk memotret subjek yang bergerak secara cepat.

    Untuk mendapatkan hasil yang baik biasanya fotografi jenis ini diambil menggunakan kamera dan lensa panjang.

    Hasil foto yang ada biasanya dipergunakan untuk publikasi tim, iklan, marketing, dan bahan untuk berita olahraga.

    15. Scientific atau specialty photography

    Selain industri marketing yang bergantung pada fotografi untuk media publikasi, banyak juga penelitian ilmiah dan medis yang membutuhkan fotografer untuk mendokumentasikan penemuan dan inovasi mereka.

    Selain itu, dalam riset perlu adanya pengumpulan data seperti survey yang juga membutuhkan fotografi.

    Scientific atau specialty photography bisa bekerja dengan pemerintahan maupun sektor swasta dengan area penelitian khusus.

    Baca Juga: 9 Aplikasi Edit Foto yang Wajib Kamu Coba di Smartphone

    Itu dia 15 genre atau jenis fotografi yang bisa kamu pelajari dan coba dalami.

    Supaya hasil foto bagus, kamu harus benar-benar menyukai genre yang dipilih, ya.

    Merasa sudah ahli di salah satu genre di atas, lalu ingin unjuk gigi kemampuan fotografi yang dimiliki?

    Kamu bisa langsung mencari peluang kerja fotografer di Glints, lho!

    Glints adalah platform pencarian kerja dan pengembangan karier yang dapat mempermudah pencarian kerjamu.

    Kamu bisa membuat akun profesionalmu untuk melamar beragam lowongan fotografer tersebut.

    Tunggu apa lagi, yuk daftar sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.9 / 5. Jumlah vote: 11

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait