Mengenal Fotografer: Arti, Tanggung Jawab, Jenis Pekerjaan, dan Kualifikasi

Diperbarui 30 Mar 2024 - Dibaca 12 mnt

Isi Artikel

    Fotografer adalah salah satu bidang pekerjaan yang cukup digemari. Bahkan, kebutuhan perusahaan untuk keahlian mereka juga bisa dibilang semakin bertambah.

    Pasalnya, kebanyakan kampanye pemasaran kini menggunakan konsep visual beserta gambar yang bisa memengaruhi emosi pelanggan.

    Meningkatnya kebutuhan pelanggan juga membuka peluang bagi fotografer dalam mengembangkan kariernya.

    Bahkan, menurut riset BLS, pekerjaan ini diproyeksikan tumbuh sebesar 17% dari 2020 hingga 2030. Angka tersebut jauh lebih tinggi daripada rata-rata yang diraih pekerjaan lain.

    Tak hanya itu, sekitar 12.700 lowongan untuk photographer pun akan diproyeksikan setiap tahunnya selama satu dekade ini.

    Nah, memangnya, apa yang dimaksud dengan seorang fotografer? Apa saja tanggung jawab beserta daftar skill yang harus kamu miliki jika ingin meniti karier tersebut?

    Yuk, pelajari serba-serbinya dalam rangkuman singkat Glints berikut ini.

    Baca Juga: 15 Profesi di Industri Kreatif Ini Sangat Menarik untuk Digeluti, lho!

    Apa Itu Fotografer?

    fotografer adalah

    © Freepik.com

    Seperti dilansir dari Career Explorer, fotografer atau photographer, adalah seorang profesional yang berfokus dalam dunia seni guna memotret momen dalam bentuk foto menggunakan kamera digital atau analog.

    Mereka mengambil foto orang, lokasi, serta objek untuk merekam peristiwa tertentu dan menceritakan kisahnya menggunakan gambar.

    Pekerjaan ini sering ditemukan pada berbagai sektor industri berbeda, dan umumnya memiliki spesialisasi tersendiri.

    Dalam arti, profesi ini tak selamanya bekerja dalam sebuah studio, mereka juga bisa bertugas di luar studio bergantung dengan jenis fotografi yang diciptakan.

    Sebagai contoh, photographer komersial mengambil gambar yang digunakan dalam buku, iklan, dan katalog. Mereka biasanya bekerja dalam studio.

    Di sisi lain, photo journalist atau yang dikenal sebagai fotografer berita, menangkap gambar di luar studio yang akan digunakan untuk mengilustrasikan cerita di siaran berita televisi atau di koran.

    Dalam pengambilan gambar, seorang fotografer bisa menggunakan cahaya buatan dengan lampu atau cahaya alami melalui cahaya matahari.

    Lingkup Kerja

    fotografer adalah

    © Unsplash.com

    Sering ditemui seorang fotografer bekerja secara freelance. Namun, bisa juga ia terikat dengan suatu perusahan sebagai seorang fotografer.

    Terdapat beberapa bidang yang erat dengan profesi ini, seperti pada industri event seperti pernikahan, wisuda, atau event lainnya.

    Tak hanya itu, seorang fotografer juga erat dengan dunia periklanan. profesi ini dapat membantu memberikan foto terbaik untuk kebutuhan iklan suatu produk. 

    Bidang lain yang erat kaitannya dengan seorang fotografer adalah jurnalistik. Bukan barang asing ketika kamu membaca koran atau majalah, terdapat foto-foto yang ditampilkan.

    Itu adalah hasil kerja dari seorang fotografer. 

    Deskripsi Pekerjaan Fotografer

    fotografer adalah

    © Freepik.com

    Menurut The Balance Careers, seorang fotografer bertanggung jawab terhadap kualitas gambar yang diberikan kepada kliennya.

    Hal tersebut menggambarkan bahwa profesi ini juga memiliki peran terhadap proses penyuntingan gambar meskipun tak banyak.

    Pasalnya, proses penyuntingan gambar adalah tanggung jawab dari seorang editor foto

    Dari penjabaran tersebut, bisa dibilang lingkup kerja profesi ini cukup luas. Oleh karena itu, apabila kamu ingin berprofesi di bidang ini, kamu perlu mengetahui minat dan target pasarmu.

    Memang, bisa saja seorang fotografer pernikahan tiba-tiba menjadi photo journalist. Namun, hasil foto mungkin saja memiliki kualitas yang berbeda.

    Dengan mengetahui fokus dan minatmu, kamu bisa mendapatkan peluang lebih dalam berkarier sebagai fotografer. Ini karena kamu dapat memberikan nilai lebih dan ciri khas pada karya yang kamu buat.

    Meskipun demikian, masih ada beberapa tugas yang menjadi tanggung jawab semua photographer. Penasaran apa saja? Berikut adalah penjelasannya.

    • mengambil gambar dan edit konten visual untuk berbagai platform yang dibutuhkan klien/perusahaan
    • menghasilkan foto menggunakan berbagai metode yang tersedia untuk media cetak/digital
    • mengirimkan produk akhir ke berbagai sumber, termasuk pelanggan internal dan eksternal, media, desainer grafis, dan pihak komunikasi korporat
    • melakukan retouching dan penyesuaian gambar setelah proses pemotretan
    • mempromosikan bisnis kepada klien dan publik
    • membeli persediaan produksi dan editing yang mumpuni

    Jenis Pekerjaan

    © Pexels.com

    Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, seorang fotografer dapat bekerja di berbagai bidang. Tak hanya itu, dalam tiap bidang juga profesi ini memiliki jenis pekerjaannya sendiri.

    Nah, kali ini Glints akan memberikan beberapa daftar jenis-jenis pekerjaannya.

    1. Fotografer pernikahan (wedding photographer)

    Sesuai dengan namanya, wedding photographer artinya adalah seorang profesional yang bertugas untuk mengambil gambar pada acara akad dan resepsi pernikahan.

    Mereka bisa saja tergabung dalam suatu agency, wedding organizer, atau bahkan freelance

    Saat mengemban tugas sebagai wedding photographer, tentu saja mereka berkomunikasi dengan klien dari sebelum pernikahan dilangsungkan.

    Mereka bertanggung jawab tak hanya hasil foto pada saat momen pernikahan berlangsung, tetapi juga saat rangkaian acara lainnya.

    Biasanya pekerjaan dimulai dari pre-wedding, akad nikah, dan resepsi pernikahan itu sendiri. Mereka haruslah mampu mengambil berbagai momen disaat pernikahan.

    Sering kali, momen yang ada di pernikahan terjadi dengan spontan. Ini mengharuskan seseorang menjadi tanggap akan keadaan sehingga momen tersebut tidak terlewatkan begitu saja. 

    2. Fotografer fashion

    Seorang fotografer fashion bertanggung jawab memberikan foto terhadap suatu produk fashion.

    Inilah yang menyebabkan mereka akan sering berkomunikasi dengan model, penata busana, make up artist, hingga desainer

    Biasanya, mereka dibutuhkan di perusahaan-perusahaan produsen fashion, atau marketplace fashion.

    Namun, bisa juga perusahaan-perusahaan tersebut menyewa seorang freelancer untuk mengambil gambar. 

    Berbeda dengan wedding photographer yang pekerjaanya sering berada di luar studio, fashion photographer justru banyak berkutat di dalam studio.

    Hal ini disebabkan karena untuk memfoto produk fashion membutuhkan pencahayaan dan peralatan yang biasanya hanya dimiliki oleh studio. 

    Baca Juga: 5 Rekomendasi Situs Download Gambar dengan Kualitas HD

    3. Travel photographer

    Apabila kamu adalah orang hobi berjalan-jalan sambil mengabadikan momen, mungkin ini adalah pekerjaan yang cocok untukmu.

    Ya, jenis pekerjaan fotografer ini artinya adalah mereka yang bekerja untuk mengambil foto dari tempat-tempat yang dikunjungi.

    Biasanya, hasil foto yang mereka hasilkan dimasukkan kedalam pameran. Namun, bisa pula mereka menjual hasil karyanya ke majalah-majalah tentang pariwisata atau sejenisnya.

    4. Photo journalist

    Seorang photo journalist atau fotografer jurnalistik adalah mereka yang bertanggung jawab mengambil foto, mengedit, dan menampilkanya pada media jurnalistik dengan tujuan menjelaskan suatu peristiwa.

    Penjelasan itu diungkapkan oleh Career Explorer.

    Biasanya, seorang mereka bekerja pada sebuah media seperti majalah, koran, atau media online.

    Tak menutup kemungkinan mereka adalah seorang freelancer yang mengirimkan hasil fotonya untuk suatu media. 

    5. Fotografer makanan

    Kamu pasti sering melihat menu di suatu restoran dengan foto makanan yang menggugah selera. Itu adalah hasil kerja dari seorang fotografer makanan.

    Tak hanya bekerja untuk restoran, seorang profesi ini bisa juga memberikan jasanya untuk hal lain. Cukup sering seorang mereka bekerja di sebuah agensi periklanan.

    Profesi ini pun paling tidak harus memiliki pengetahuan tentang bahan-bahan makanan.

    Hal ini untuk menghindari adanya bahan yang rusak atau tidak tercitrakan dengan baik saat proses pemotretan.

    Mereka juga berkaitan erat dengan blogger makanan, food stylist, atau pemilik restoran itu sendiri. 

    6. Sport photographer

    Hampir sama dengan photo journalist, profesi ini juga bertanggung jawab mengambil foto, mengedit, dan menampilkannya pada media dengan tujuan menyampaikan cerita akan suatu kejadian selama perhelatan olahraga. 

    Biasanya, mereka memiliki akses khusus ketika terjadi perhelatan olahraga agar dapat memberikan hasil foto terbaiknya. 

    Kualifikasi dan Skill Fotografer

    © Pexels.com

    Setelah melihat tanggung jawab beserta jenis pekerjaannya, jelas bahwa fotografer bukanlah sebuah profesi yang bisa dianggap remeh.

    Tanpa kemampuan dan latar belakang yang tepat, kamu takkan bisa menuntaskan tugas-tugasnya dengan memberikan hasil yang maksimal.

    Nah, memangnya, apa saja daftar kualifikasi dan skill yang akan kamu butuhkan jika ingin meniti karier sebagai photographer? Berikut adalah penjelasannya, sesuai paparan Indeed.

    • kemampuan artistik
    • keahlian teknis dalam menggunakan kamera
    • kemampuan editing
    • skill komunikasi
    • teliti, sabar, dan cekatan
    • kemampuan kolaborasi
    • mampu bekerja dalam deadline yang ketat
    • kreatif dan inovatif
    • lulusan studi seni/fotografi/desain umumnya lebih diutamakan

    Baca Juga: Prospek Kerja Lulusan Sekolah Seni di Indonesia

    Itulah penjelasan singkat Glints tentang karier seorang fotografer dan serba-serbinya.

    Meski fotografi kerap dianggap sebagai hobi, bukan berarti hal itu tidak bisa menjadi profesi. Apalagi kini pekerjaan tersebut sedang dibutuhkan oleh banyak perusahaan.

    Maka dari itu, jika kamu tertarik untuk bekerja di bidang ini, jangan lupa untuk pertajam skill fotografi beserta kualifikasi lainnya yang sudah Glints rangkum di atas, ya.

    Nah, selain pemaparan ini, kamu bisa temukan ragam informasi dengan topik serupa pada kanal Prospek Karier di Glints Blog.

    Di dalamnya, Glints sudah ringkas banyak artikel mengenai pilihan profesi lain di bidang kreatif hanya buat kamu.

    Menarik bukan? Jangan sampai ketinggalan informasi. Yuk, langsung baca kumpulan artikelnya sekarang juga. Gratis!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.3 / 5. Jumlah vote: 10

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait