Tertarik dengan Profesi Java Developer? Ini Daftar Skill yang Harus Dikuasai

Diperbarui 01 Apr 2024 - Dibaca 11 mnt

Isi Artikel

    Java developer masih menjadi salah satu profesi paling populer dan menjadi incaran bagi lulusan IT. Mengapa demikian?

    Salah satu alasan mengapa profesi yang satu ini tetap diperbincangkan tentunya karena bahasa pemrograman Java paling banyak digunakan oleh programmer.

    Java developer sendiri adalah profesi yang memiliki tugas utama untuk mengembangkan program Java yang dibutuhkan untuk membangun suatu website atau aplikasi.

    Nah, jika kamu tertarik menekuni profesi yang satu ini, coba cari tahu dulu prospek karier, tanggung jawab pekerjaan dan skill yang dibutuhkan berikut ini.

    Baca Juga: Mengenali Perbedaan Bahasa Pemrograman Java dan JavaScript

    Prospek Karier

    java developer

    © Pexels.com

    Menurut Collabera, profesi sebagai Java developer masih sangat dibutuhkan di banyak perusahaan seperti startup yang bisnisnya bergantung pada website atau aplikasi.

    Hal itu tentunya membuat profesi yang satu ini memiliki prospek karier yang jelas dan baik.

    Nah, jika kamu penasaran bagaimana cara memulai karier sebagai seorang Java developer, begini penjelasannya.

    Banyak perusahaan mencari kandidat yang sudah memiliki latar belakang Ilmu Komputer untuk mengisi profesi ini.

    Memang bagi lulusan Ilmu Komputer kesempatan akan terbuka lebih lebar. Pasalnya, mereka sudah memiliki beberapa dasar ilmu yang dibutuhkan untuk mengerjakan tugas Java developer.

    Namun, tidak menutup kemungkinan perusahaan akan mempekerjakan seorang kandidat dengan latar belakang jurusan yang lain.

    Asalkan memiliki skill yang dibutuhkan dan memiliki pengalaman kerja yang cukup, tentunya kesempatan menjadi seorang Java developer juga terbuka untukmu.

    Edureka juga menyampaikan bahwa seorang Java developer sebaiknya pernah mengikuti kursus online atau offline tentang Core dan Advanced Java.

    Selain itu, pengalaman kerja juga sangat dibutuhkan dalam profesi ini. Bukan hanya tentang teori saja, pekerjaan ini juga membutuhkan kemampuan untuk terjun langsung di lapangan.

    Itulah mengapa sebaiknya kamu mencari pengalaman kerja sebanyak mungkin misalnya dengan magang.

    Saat kamu magang tentunya akan mendapatkan bimbingan dari para Java developer yang sudah senior, jadi kamu bisa mendapatkan banyak ilmu darinya.

    Tanggung Jawab Pekerjaan

    © Pexels.com

    Seperti yang sudah sempat disebutkan di atas, tugas dan tanggung jawab utama dari seorang Java developer ialah mengintegrasikan bahasa pemrograman Java untuk pengembangan website atau aplikasi.

    Selain itu, profesi yang satu ini juga memiliki tanggung jawab pekerjaan lain yang cukup beragam.

    Biasanya tanggung jawab tersebut juga tergantung pada setiap perusahaan. Namun, jika dilihat secara general, berikut ini tanggung jawab dari Java developer dilansir dari Bmc blogs.

    •       Merancang, mengimplementasikan, dan memelihara aplikasi Java.
    •       Menulis kode yang telah dirancang dengan baik, efisien, dan dapat diuji.
    •       Berkontribusi ke dalam semua fase pengembangan.
    •       Melakukan analisis software, pemrograman, pengujian, dan debugging.
    •       Mengelola pengembangan aplikasi Java dan Java EE.
    •       Memastikan desain yang sesuai dengan spesifikasi.
    •       Mempersiapkan dan memproduksi komponen software.
    •       Melakukan pengembangan secara berkelanjutan.

    Dalam pekerjaannya, seorang Java developer akan tergabung dalam tim IT. Besar atau kecil timnya tentu saja tergantung dengan kebutuhan perusahaan.

    Baca Juga: Tertarik Belajar Java? Ikuti Panduan Praktisnya di Sini

    Skill yang Dibutuhkan

    profesi java developer

    © Pexels.com

    Dilansir dari Edureka, ada dua jenis skill yang dibutuhkan oleh Java developer yaitu hard skill yang bersifat teknikal dan beberapa soft skill khusus.

    Hard skill

    1. Core Java

    Bagi Java developer sangat diharuskan untuk menguasai Core Java. Saat kamu menguasai hal yang satu ini pastinya akan memuluskan jalanmu untuk berkarier sebagai Java developer.

    Biasanya rekruter akan mencari kandidat yang kompeten mengenai Core Java dan paham dengan bagian-bagiannya seperti Object-Oriented Programming, Design Patterns, Interface in Java, dan masih banyak lainnya.

    2. Java build tools

    Dalam melakukan tugasnya, profesi ini juga sangat perlu menggunakan suatu tools khusus yang bisa berguna untuk menunjang pekerjaannya.

    Contoh Java build tools yang paling wajib dipahami adalah Maven dan Gradle.

    3. Web technology

    Web technology menyediakan kemudahan dan kecepatan untuk membantu membuat konten web yang dinamis.

    Memiliki kemampuan menguasai web technology seperti HTML, JQuery, dan CSS akan membantumu untuk memahami teknik membangun komunikasi antara beberapa sistem komputer melalui bahasa markup.

    4. Big data

    Seorang Java developer seharusnya juga paham dengan teknologi big data. Pasalnya, teknologi tersebut akan membantumu untuk menganalisis dan mengekstraksi informasi dari data-data yang kompleks.

    Beberapa teknologi Big Data yang populer misalnya adalah Hadoop dan Spark.

    5. Java testing tools

    Menggunakan Java testing tools seperti Selenium dan TestNG akan membantu Java developer untuk menguji halaman JSP dan aplikasi web.

    Kamu bisa melakukan berbagai aktivitas seperti melakukan pengujian mulai dari perencanaan, persyaratan, tes eksekusi, hingga analisis dengan mudah.

    Soft skill

    1. Skill komunikasi

    Soft skill pertama yang perlu dikuasai oleh seorang Java developer adalah skill komunikasi.

    Saat kamu sudah menguasai skill yang satu ini tentunya akan lebih mudah untuk mengemukakan ide yang dimiliki.

    Selain itu, dengan mampu berkomunikasi yang baik tentunya kamu juga akan mudah untuk bekerja sama dengan para anggota tim.

    2. Mau belajar hal baru

    Jika ingin menjadi seorang Java developer yang andal kamu harus selalu belajar hal yang baru karena pengetahuan tidak ada batasnya.

    Sifat seperti selalu ingin tahu dan memiliki keinginan untuk terus belajar sangatlah penting karena teknologi selalu berkembang.

    3. Dedikasi

    Mau bekerja keras dan memiliki dedikasi tinggi juga sangat diperlukan untuk menjalani profesi ini.

    Ada saatnya kamu akan merasa jenuh dengan pekerjaanmu, tapi seseorang yang berdedikasi pastinya tidak akan mengendorkan semangat dan tetap bekerja keras.

    Baca Juga: Tips dan Referensi Materi Belajar Java untuk Pemula

    Setelah mengetahui apa saja skill yang dibutuhkan untuk menjadi seorang Java developer di atas, apakah kamu siap untuk mempelajarinya?

    Selain lewat buku dan tutorial di internet, kamu juga bisa belajar di Glints ExpertClass, lho.

    Di sana kamu bisa mendapatkan banyak pengetahuan serta tips pengembangan diri langsung dari para pakar yang berpengalaman di bidangnya.

    Yuk, segera cari kelas yang sesuai untukmu di Glints ExpertClass sekarang juga! 

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 4

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait