Inovatif: Arti, Jenis-Jenis, Cara Meningkatkan Skill, dan Manfaatnya

Di era modern ini, menjadi inovatif sosok yang lebih di tempat kerja adalah suatu hal yang penting bagi karyawan. Akan tetapi, apa itu yang dimaksud dengan inovatif?

Sederhananya, skill ini mengacu pada kreativitas yang dibutuhkan perusahaan agar bisa berkembang dengan cepat.

Sebab, mereka memerlukan berbagai macam inovasi guna mempenetrasi pasar dan mengungguli para kompetitor.

Selain menguntungkan perusahaan, menjadi pekerja yang inovatif juga bisa menguntungkan dirimu sendiri, lho.

Skill ini dijamin akan menempatkanmu di posisi kerja yang lebih ideal dan membuatmu lebih digemari oleh atasan di kantor.

Nah, memangnya, apa yang dimaksud dengan kemampuan inovatif? Lalu, apa yang bisa kamu lakukan agar bisa menjadi lebih inovatif di tempat kerja? Berikut Glints paparkan serba-serbinya untukmu.

Baca Juga: Mana yang Lebih Penting untuk Kariermu, Hard Skill atau Soft Skill?

Apa Itu Skill Inovatif?

Sebelum membahas jenis-jenis dan manfaatnya, pertama-tama kita perlu mengulas terlebih dahulu apa itu yang dimaksud dengan kemampuan inovatif.

Menurut laman Skills You Need, skill inovatif adalah pengetahuan dan kemampuan yang bisa kamu gunakan untuk menciptakan dan beradaptasi dengan perubahan.

Keterampilan ini memungkinkanmu untuk menggunakan pengetahuan yang dimiliki guna menemukan ide-ide orisinal yang bermanfaat bagi tim dan perusahaan.

Menjadi inovatif mengharuskanmu untuk membayangkan situasi dari berbagai perspektif dan berpikir kritis tentang pendekatan terbaik untuk suatu masalah.

Memiliki keterampilan inovatif yang kuat di tempat kerja juga menunjukkan bahwa kamu memiliki karakteristik dari seseorang yang mandiri dan cerdas.

Jenis-Jenis Skill Inovatif

Meskipun dianggap sebagai satu skill yang spesifik, keterampilan inovatif sejatinya dikategorikan lagi menjadi beberapa jenis.

Jenis-jenis skill inovatif ini pun memiliki makna-makna yang berbeda dan dapat membantu pekerja dalam beragam situasi yang berbeda.

Nah, berikut adalah daftar dan pemaparan mengenai masing-masing jenis skill inovatif.

1. Imagination

Salah satu jenis skill inovatif yang paling sering diterapkan di dunia kerja adalah imagination.

Jenis inovatif ini merujuk pada kemampuan seseorang untuk membayangkan cara yang lebih baik saat menyelesaikan tugas.

Memiliki keterampilan imajinasi yang kuat juga akan memberikanmu kemampuan untuk memprediksi hasil dari ide-ide yang dimiliki.

Kamu juga bisa mempertimbangkan cara-cara kreatif dan efektif untuk mencapai tujuan karier.

2. Design

Melansir Indeed, jenis skill inovatif selanjutnya yang dapat dikuasai pekerja adalah design.

Inovasi mengharuskanmu untuk memikirkan konsep kreatif dan menentukan spesifikasi realistis untuk mengimplementasikan sebuah rencana.

Nah, skill design akan membantumu untuk merancang ide dari sebuah produk dan proses menjadi kenyataan.

3. Critical thinking

Critical thinking sejatinya adalah salah satu bentuk skill inovatif yang perlu dimiliki oleh para pekerja.

Keterampilan ini memungkinkanmu untuk menganalisis situasi dan mengidentifikasi kualitas kerja yang memerlukan perbaikan.

Pekerja juga dapat menggunakan critical thinking di tempat kerja untuk menjadi lebih proaktif dalam melakukan perbaikan dan mempertahankan growth mindset.

4. Entrepreneurship

Jenis skill inovatif terakhir yang membantu kembangkan karier para pekerja adalah entrepreneurship.

Memangnya, apa itu yang dimaksud dengan jenis skill inovatif tersebut?

Entrepreneurship sendiri adalah kemampuan untuk menemukan peluang bisnis dan menggunakan ide-ide untuk menciptakan hal yang bernilai.

Memiliki pola pikir ini akan memudahkan pekerja untuk berinovasi berdasarkan permintaan pelanggan dan stakeholder di kantor.

Cara Meningkatkan Skill Inovatif

Seperti yang sudah Glints paparkan, skill inovatif adalah salah satu jenis keterampilan yang wajib dimiliki pekerja di dunia modern.

Hal ini diperlukan pekerja untuk menghadapi dinamika perubahan dan kompetisi di perusahaan yang sangat ketat.

Tak hanya itu, inovasi juga dibutuhkan pekerja agar mereka bisa mengembangkan karier dan potensi dirinya di kantor dengan cepat.

Meskipun demikian, skill ini tak bisa diraih dalam waktu yang singkat. Kamu harus bisa meningkatkannya dengan baik.

Nah, agar tak bingung, berikut adalah beberapa cara jitu untuk tingkatkan skill inovasimu. Jangan lupa dicatat, ya!

1. Terima perubahan yang terjadi

Langkah pertama untuk menjadi inovatif di tempat kerja adalah dengan mengembangkan pola pikir yang lebih terbuka pada perubahan.

Menurut Braineet, inovasi melibatkan proses di mana ide-ide atau sistem baru untuk menyelesaikan tugas dengan lebih cepat bermunculan.

Nah, terlalu terpikat dengan caramu menyelesaikan sesuatu dapat membatasi kreativitas.

Tak hanya itu, ia juga akan membuatmu merasa nyaman pada sesuatu yang sejatinya kurang efektif.

Maka dari itu, cobalah untuk lebih terbuka pada tiap perubahan yang hadir, baik itu dari diri sendiri ataupun yang berlaku di tempat kerja.

Kamu dapat berlatih bersikap terbuka terhadap perubahan dengan berpartisipasi dalam sistem yang baru diterapkan kantor atau menghadiri acara kerja baru.

2. Pelajari pola pikir orang-orang sukses

Cara berikutnya untuk menjadi lebih inovatif di tempat kerja adalah dengan mempelajari pola pikir orang-orang sukses.

Trik satu ini cukup efektif karena secara tidak langsung kamu menyontek cara orang-orang tersebut bekerja.

Untuk melakukannya, kamu bisa buat daftar berisi 5 sampai 10 orang berpengaruh yang menginspirasimu.

Pikirkan orang-orang yang telah merancang alat atau sistem yang bisa mengubah cara hidup masyarakat.

Kamu bisa membaca biografi atau menonton film dokumenter untuk mempelajari tentang bagaimana orang-orang tersebut menjalani kehidupan mereka.

Nah, nanti kamu akan menemukan inspirasi dari perilaku serta pola pikir mereka saat menghadapi tantangan dalam karir dan kehidupan.

Baca Juga: 4 Keuntungan Melatih Kreativitas dalam Pekerjaan

3. Kelilingi diri dengan inspirasi

Mengelilingi diri dengan inspirasi adalah salah satu cara yang baik untuk menjadi lebih inovatif di tempat kerja.

Berbeda dengan mempelajari pola pikir orang-orang sukses, strategi ini lebih simpel dan sejatinya lebih dibutuhkan untuk produktivitas sehari-hari.

Menurut The Muse, hal ini bisa kamu lakukan dengan menjadikan berbagai hal kecil yang ditemukan sebagai inspirasi.

Hal ini bisa berupa penemuan apa saja, seperti desain iklan yang lucu di majalah, menu makanan yang disusun secara unik, atau bahkan email newsletter yang ditulis dengan apik.

Intinya, semakin unik penemuan tersebut semakin baik untuk dijadikan inspirasi.

4. Aktif mengikuti proyek kantor

Cara jitu berikutnya untuk menjadi lebih inovatif di tempat kerja adalah dengan secara aktif mengikuti proyek kantor.

Mengapa demikian? Sebab, kegiatan ini akan mendorong peserta untuk ikut serta menuangkan kreativitas dan inovasi mereka.

Masalahnya, kita sering berpikir bahwa ide yang diungkapkan harus selalu besar dan transformatif setiap mengikuti proyek kantor.

Nyatanya, sering kali inovasi kecil juga bisa membuat perbedaan besar, bagi diri sendiri maupun perusahaan.

Maka dari itu, jangan ragu untuk ikuti proyek-proyek yang disediakan kantor. Ikuti dan tunjukkan kreativitasmu.

5. Ikuti workshop inovasi

Selain mengikuti proyek kantor, mengunjungi workshop inovasi adalah cara efektif lainnya untuk menjadi lebih inovatif di tempat kerja.

Workshop inovasi sendiri adalah sesi pembelajaran dan pengembangan profesional yang didedikasikan khusus pekerja.

Acara ini dapat berlangsung selama berjam-jam hingga berhari-hari.

Ia mampu memfasilitasi pertumbuhan kreatif dan mendorong pemikiran inovatif para pekerja.

Banyak perusahaan dan organisasi swasta yang menawarkan sesi pelatihan dan workshop ini.

Kamu sendiri dapat memanfaatkan acara ini untuk mempelajari ide-ide baru, strategi brainstorming, dan bertemu para profesional yang memiliki minat serupa.

6. Perluas network profesional

Cara selanjutnya untuk menjadi lebih inovatif di tempat kerja adalah dengan memperluas network profesionalmu.

Memperluas network dapat memberikanmu akses ke berbagai ide-ide baru, teknologi inovatif dan kegiatan yang bisa kembangkan kreativitas.

Tak hanya itu, memperbesar network juga bisa menjadi cara yang baik untuk menemukan inspirasi inovasi baru.

Nah, melansir Forbes, kamu dapat memperluas network dengan menggunakan media sosial, menghadiri workshop atau acara dan lebih terhubung dengan rekan kerja di kantor.

7. Sediakan ruang khusus untuk brainstorming

Terakhir, kamu bisa sediakan ruang khusus untuk brainstorming agar bisa menjadi lebih inovatif di tempat kerja.

Melansir laman Gazprom, hal ini merupakan strategi yang efektif untuk merangsang kreativitas dan kinerja otak.

Nah, kamu bisa melakukannya dengan menyediakan papan tulis dekat meja di kantor untuk meletakkan saran dan ide setiap harinya.

Di luar itu, bila tak ada tempat, kamu bisa persiapkan buku kecil di mana kamu dapat menuangkan ide atau inspirasi yang ditemukan.

Intinya, ruang ini khusus untukmu berkarya dan berencana. Jangan sampai digunakan oleh pekerja lain tanpa persetujuanmu.

Manfaat Skill Inovatif

Menurut riset McKinsey, 84% eksekutif dan dewan direksi di seluruh dunia berpendapat bahwa inovasi adalah skill yang dapat membawa kesuksesan bagi perusahaan.

Keterampilan ini juga bisa membuat perusahaan tetap relevan bahkan lebih unggul dibandingkan kompetitornya di pasar.

Nah, selain menguntungkan perusahaan, skill inovatif juga bisa memberikan manfaat bagi pekerja yang memilikinya. Berikut daftar dan penjelasannya, disarikan dari Indeed dan Ni Business Info.

meningkatkan produktivitas kerja
mempersiapkan pekerja untuk beradaptasi pada perubahan
meningkatkan skill problem solving
pekerja menjadi lebih fleksibel dan cekatan
meningkatkan kualitas kerja pekerja dan tim

Itulah penjelasan singkat Glints mengenai apa itu skill inovatif beserta jenis-jenis, manfaat, dan cara terbaik untuk meningkatkannya.

Nah, selain pemaparan di atas, kamu bisa dapatkan informasi dan tips lain seputar kemampuan penting di dunia kerja pada kanal skills profesional Glints Blog.

Di sana, tersedia banyak pembahasan seputar skill dan cara mengembangkannya yang sudah Glints rangkum menjadi artikel ringkas untukmu.

Menarik bukan? Yuk, cek kumpulan artikelnya sekarang juga!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Nilai rata-rata 3.3 / 5. Jumlah vote: 3

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

Inovatif: Arti, Jenis-Jenis, Cara Meningkatkan Skill, dan Manfaatnya

Isi Artikel

Apa Itu Skill Inovatif?