Industri Kreatif: Mengenal Arti, Contoh Bidang, dan Sejarahnya

Diperbarui 03 Jan 2024 - Dibaca 16 mnt

Isi Artikel

    Kalau membahas soal industri kreatif, mungkin jenis atau contoh pekerjaan yang langsung terlintas di bayangan kita adalah musisi dan seniman. Padahal bukan cuma itu, lho.

    Ada banyak jenis industri kreatif dengan pekerjaan yang mungkin kamu sudah familier dan bahkan bisa jadi kamu sudah berkecimpung di dalamnya.

    Jadi, pekerjaan apa saja yang termasuk ke dalamnya?

    Apa Itu Industri Kreatif?

    apa itu industri kreatif

    © Freepik.com

    Sebelum mengenal industri kreatif lebih dalam, mari kita mulai pembahasan dengan definisi.

    Melansir situs resminya, pemerintah Skotlandia menyampaikan bahwa industri kreatif adalah industri yang didasarkan pada kreativitas, keterampilan, serta bakat.

    Tak hanya industrinya sendiri, semua hal yang memiliki potensi untuk memiliki kekayaan intelektual juga masuk ke dalamnya.

    Bagaimana dengan Indonesia? Dikutip dari Kompas, pada tahun 2008, Departemen Perdagangan RI mendefinisikan industri kreatif sebagai industri yang memanfaatkan kreativitas.

    Bukan hanya kreativitas, industri ini juga memanfaatkan keterampilan serta bakat dari seorang individu.

    Nah, pemanfaatan daya kreasi dan daya cipta ini nantinya diharapkan dapat menciptakan kesejahteraan hingga lapangan kerja yang baru.

    Industri kreatif sendiri memiliki tiga unsur, yakni:

    • core creative industry, yakni industri utama yang memanfaatkan kreativitas
    • backward linkage creative industry, yakni industri yang menjadi input dari core creative industry
    • forward creative industry, yakni output dari core creative industry dan menjadi input untuk industri lainnya

    Baca Juga: 7 Film tentang Startup untuk yang Penasaran Kerja di Perusahaan Rintisan

    Sejarah Singkat Industri Kreatif

    sejarah singkat industri kreatif

    © Freepik.com

    Kamu telah memahami apa yang dimaksud dari industri kreatif, berikut unsur-unsurnya. Lalu, bagaimana industri ini bisa muncul?

    Merangkum British Council dan UNESCO, sejatinya, akar dari industri kreatif adalah industri kultural, alias cultural industries.

    Konsep industri kultural sendiri muncul pada 1949. Ia menggambarkan berbagai sektor teater, tarian, musik, film, seni visual, dan berbagai warisan budaya.

    Nah, istilah industri kreatif baru muncul pada 1990-an. Ia muncul seiring dengan penggunaan istilah ekonomi kreatif.

    Salah satu negara yang memperkenalkannya, Britania Raya, mendefinisikan industri kreatif sebagai pemanfaatan kreativitas, kemampuan, dan bakat untuk mendapatkan kekayaan dan membuka lapangan kerja.

    Hingga saat ini, industri kreatif terus berkembang, seiring dengan perkembangan teknologi yang kian pesat.

    Semua Industri Bisa Disebut Kreatif?

    semua industri bisa disebut kreatif adalah

    © Freepik.com

    Kamu telah memahami bahwa industri kreatif adalah kegiatan pemanfaatan kreativitas sebagai pekerjaan yang berpenghasilan.

    Nah, dengan definisi ini, muncul berbagai perdebatan terkait industri kreatif.

    Pekerjaan industri kreatif sering kali dihubungkan dengan dunia seni. Pekerjanya berada di kantor yang memiliki nuansa artistik dan didesain dengan ciamik. Padahal, kenyataannya tak selalu seperti itu.

    Kreatif berarti melakukan suatu hal atau melihat peluang baru di luar kebiasaan banyak orang. Hal ini berarti, semua pekerjaan membutuhkan kreativitas.

    Misalnya, seseorang dalam perusahaan telekomunikasi ingin menggabungkan konsep telepon rumah yang berkabel dengan konsep radio yang tak memiliki kabel. Lewat cara pandang ini, muncullah HP.

    Dengan cara pandang baru alias kreativitas, orang bisa menciptakan sesuatu di bidang teknologi, yang bukan merupakan bagian dari industri kreatif.

    Hal ini disampaikan oleh Peter Murphy, Kepala dari School of Creative Arts, James Cook University, kepada The Conversation.

    Dengan begitu, apakah semua jenis industri bisa disebut kreatif? Pasalnya, semua pekerjaan tentu membutuhkan kreativitas dan daya cipta untuk menghasilkan sesuatu.

    Meski ada perdebatan terkait hal ini, terminologi industri kreatif tetap merujuk kepada pekerjaan-pekerjaan di bidang seni, yang menyulap suatu kreativitas menjadi uang.

    Bidang Pekerjaan Industri Kreatif

    Setelah memahami apa itu industri kreatif, apakah kamu semakin tertarik untuk menjadi salah satu pekerjanya?

    Ruang lingkup industri kreatif sendiri sangat luas. Ada berbagai jenis industri kreatif yang menyediakan berbagai pilihan karier, seperti:

    1. Desain

    bidang pekerjaan desain

    © Freepik.com

    Pilihan karier pertamamu adalah di bidang desain, terutama desain visual. Tentu saja, mencipta visualisasi membutuhkan banyak kreativitas.

    Pekerjaan di bidang ini juga bermacam-macam, mulai dari desain grafis, desain UI/UX, desain website, motion graphic, dan masih banyak lagi.

    Baca Juga: 7 Pekerjaan yang Cocok Buat Kamu Pecinta Fashion, Yuk Cari Tahu!

    2. Fotografi dan videografi

    bidang pekerjaan fotografi dan videografi

    © Freepik.com

    Fotografi dan videografi adalah salah satu contoh pekerjaan di bidang industri kreatif yang bisa kamu pilih.

    Mereka yang bergerak di bidang kreatif ini umumnya ditugaskan untuk mengambil gambar dan video dari sebuah subjek.

    Namun, inti dari pekerjaan mereka adalah untuk menangkap cerita di balik gambar serta video yang mereka ambil.

    Dalam kata lain, mereka harus bisa membagikan kisah dari subjek yang ditangkap secara estetis.

    Kamu yang lebih menyukai dunia kamera dan gambar bergerak bisa masuk ke dalamnya.

    3. Penulisan

    bidang pekerjaan kepenulisan

    © Freepik.com

    Pilihan karier di industri kreatif juga termasuk dunia tulis-menulis, lho! Kamu bisa menjadi penulis buku, blogger, editor, dan lain-lain.

    Kadang, di perusahaan kemampuan menulis juga dibutuhkan untuk pekerjaan di bidang periklanan atau marketing. Misalnya, penulis dan editor untuk konten dengan SEO, atau copywriter.

    4. Advertising

    Advertising juga jadi salah satu contoh industri kreatif yang memiliki pilihan karier cukup menjanjikan. Kalau kamu bekerja di bidang periklanan, alias advertising, tentu dibutuhkan kemampuan berpikir kreatif yang baik.

    Sebab, kamu harus terus melahirkan ide dan konsep iklan yang unik dan mengena di masyarakat sehingga bisa meyakinkan mereka untuk membeli produk.

    5. Arsitektur dan desain interior

    bidang pekerjaan industri kreatif lainnya adalah

    © Freepik.com

    Salah satu jenis pekerjaan di industri kreatif adalah arsitek dan desainer interior. Keduanya memiliki jenis pekerjaan yang bersinggungan.

    Menjadi seorang arsitek dan desainer interior tentu membutuhkan kreativitas. 

    Di sini kamu ditantang untuk menciptakan sebuah rancangan bangunan atau ruangan yang fungsional dengan ruang yang mungkin terbatas, tapi tetap harus mengutamakan keindahan.

    6. Fashion designer

    Dunia fashion juga jadi salah satu contoh industri kreatif. Kamu bisa berkarier di dalamnya sebagai fashion designer. 

    Prospects menyebutkan, seorang desainer fesyen bertugas merancang berbagai jenis pakaian, mulai dari pakaian olahraga, pakaian sehari-hari, pakaian anak, bahkan mendesain produk alas kaki, seperti sepatu atau sandal.

    Mendesain aksesori juga jadi salah satu bidang yang bisa kamu tekuni.

    Untuk menjadi seorang fashion designer yang sukses, kamu perlu memiliki kemampuan teknis seperti pengetahuan tentang teknologi pakaian, cara memotong pola, serta intuisi terhadap warna dan berbagai jenis kain.

    7. Seni musik

    Kamu mungkin sudah tidak asing lagi dengan belantika musik yang jadi salah satu jenis industri kreatif paling populer. 

    Bagaimana tidak? Pasalnya, agar kariermu langgeng di dunia ini, kamu perlu terus mengasah kreativitas untuk terus menciptakan musik-musik yang luar biasa.

    Ada beberapa pilihan karier di industri musik yang bisa kamu pilih, mulai dari komposer, pemain musik, atau penyanyi.

    Walau umumnya tidak butuh pendidikan khusus, beberapa aliran musik, seperti musik klasik misalnya, mengharuskanmu belajar lewat pendidikan formal untuk mencapai peluang sukses yang lebih tinggi.

    Selain itu, kamu juga masih bisa jadi dosen, lho, yang membantu mencetak musisi-musisi ternama.

    8. Perfilman

    Selain musik, dunia perfilman juga merupakan contoh industri kreatif. Cukup banyak pilihan karier di industri film yang bisa kamu pilih, bukan cuma aktor, sutradara, ataupun produser.

    Tergantung pilihan karier yang kamu ambil, kamu bisa terlibat dalam proses pengembangan ide cerita (pre-production), proses pembuatan film (production), atau menyatukan materi yang sudah dimiliki dalam proses post-production.

    Selain sutradara, produser, dan aktor, berikut ini beberapa jenis pekerjaan yang bisa kamu ambil apabila mau terjun di industri film mengutip Indeed:

    • sound designer
    • kru film
    • editor film
    • kameramen (director of photography)
    • manajer lokasi
    • set manager
    • penulis naskah
    • penata rambut dan wajah
    • kritikus film
    • visual effect artist
    • animator
    • casting director

    9. Penerbitan

    Kalau kamu menyukai buku, industri penerbitan bisa jadi salah satu pilihanmu. Dunia penerbitan termasuk industri kreatif karena dibutuhkan ide-ide baru untuk menciptakan sebuah karya tulis yang bagus.

    Malah bukan hanya dari ide bukunya, melainkan juga bagaimana buku di-layout dan memiliki desain sampul yang menarik. 

    Walau sebenarnya sekarang sudah banyak yang memilih online, nyatanya dunia penerbitan tetap diminati. Apalagi dengan keberadaan e-book.

    Ada beberapa pilihan jenis pekerjaan kalau kamu berminat di industri penerbitan, seperti editor, layouter, illustrator, manajer produksi, hingga penerjemah.

    10. Pertelevisian

    Salah satu contoh industri kreatif yang sudah ada cukup lama adalah industri pertelevisian. Kalau kamu merasa memiliki kreativitas yang tinggi, industri televisi bisa juga dipertimbangkan.

    Kreativitas yang kamu miliki ini nantinya akan berguna untuk membantu stasiun televisi membuat dan menemukan format program acara yang diminati.

    Kalau kamu suka menulis, di dunia televisi juga kamu bisa bekerja sebagai seorang creative script writer. Pasalnya, hampir setiap program di televisi pasti memiliki sebuah naskah yang ditulis oleh script writer. 

    Selain itu, merancang set di setiap programnya juga pasti membutuhkan kreativitas agar tampak menarik di mata penonton.

    11. Kuliner

    Contoh industri kreatif terakhir adalah dunia kuliner. Ya, dunia kuliner bukan hanya tentang makan saja, tapi juga soal menciptakan makanan yang lezat sekaligus cantik dilihat mata.

    Seorang chef, terutama di restoran, bukan hanya bertugas memasak. Malah, jika berada pada posisi yang cukup tinggi, seorang chef bertanggung jawab untuk menciptakan menu baru setiap beberapa waktu tertentu.

    Menurut Auguste Escoffier School of Culinary Arts ada beberapa jenis pilihan karier yang bisa kamu pilih apabila hendak berkarier di dunia kuliner, seperti:

    • executive chef
    • pengembang resep
    • private chef
    • penata makanan
    • chocolatier
    • konsultan chef
    • manajer restoran
    • pastry chef

    Industri Kreatif vs Ekonomi Kreatif

    industri kreatif vs ekonomi kreatif

    © Freepik.com

    Terminologi yang sering dikaitkan dengan industri kreatif adalah ekonomi kreatif. Keduanya memang berkaitan, namun memiliki perbedaan.

    Dikutip dari Kompas, Roberta Comunian dan Abigail Gilmore memiliki definisinya sendiri terkait ekonomi kreatif yang dituang dalam buku “Higher Education and the Creative Economy” (2016).

    Menurut mereka, ekonomi kreatif merupakan konsep ekonomi baru. Konsep ini melibatkan informasi dan kreativitas, serta mengandalkan ide dan pengetahuan sebagai faktor produksi utama.

    Lewat definisi ini, dapat disimpulkan bahwa ekonomi kreatif adalah lingkungan atau tempat di mana industri kreatif tumbuh.

    Industri kreatif bisa dikatakan sebagai bagian dari ekonomi kreatif itu sendiri.

    Baca Juga: Bekali Diri dengan Beragam Skill Ini untuk Menghadapi Revolusi Industri 4.0

    Itulah informasi soal industri kreatif, jenis, dan segala hal yang berkaitan dengannya. Bagaimana? Apakah kamu tertarik untuk berkarier di dunia ini?

    Jika demikian, memahami apa itu industri kreatif adalah langkah tepat untuk memulainya. Akan tetapi, masih banyak informasi lainnya yang harus kamu pelajari.

    Tenang saja, kamu bisa mendapatkan itu semua secara langsung dengan mengunjungi kanal Prospek Karier Glints Blog.

    Di sana, Glints sudah siapkan pembahasan seputar berbagai sektor industri dan pekerjaan yang terdapat di dalamnya khusus buat kamu.

    Menarik bukan? Jangan sampai ketinggalan informasi. Yuk, baca berbagai artikelnya sekarang juga. Gratis!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait