Rekan Kerjamu Suka Menjilat Atasan? Ketahui Cara Ampuh Menghadapinya!

Diperbarui 15 Feb 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Sedang mencari cara ampuh menghadapi teman kantor penjilat? Tenang saja, di dalam artikel ini kamu akan menemukan jawabannya.

    Memang, tidak ada yang lebih menyebalkan dari merasa “dikalahkan” oleh teman satu kantor yang selalu mencari perhatian dan menjilat atasan.

    Kalau bicara performa kerja, mungkin kamu lebih baik. Akan tetapi, orang-orang seperti ini biasanya membuat mereka yang bekerja keras jadi tak terlihat usahanya.

    Beda cerita kalau atasan bisa membedakan mana yang benar-benar serius bekerja dan mana yang menjilat saja, ya.

    Kalau kamu merasa terganggu dan bingung harus apa, simak lebih lanjut, yuk!

    Baca Juga: Terganggu dengan Teman Kerja yang Suka Gosip? Nih, 4 Cara Efektif Menghadapinya!

    1. Fokus pada pekerjaanmu

    cara menghadapi rekan kerja penjilat

    © Freepik.com

    Menurut Business2Community, cara paling ampuh untuk menghadapi rekan kerja penjilat adalah dengan benar-benar fokus pada pekerjaanmu saja.

    Ketika mereka sibuk mencari cara baru untuk menjilat atasan, kamu bisa menyibukkan diri dengan menyelesaikan pekerjaan, menjadi proaktif di kantor, dan masih banyak lagi.

    Saat sedang performance review, sudah terlihat jelas mana yang memiliki performa lebih baik, kan?

    2. Jangan ikut tersedot ke dalam muslihatnya

    © Freepik.com

    Rekan kerja penjilat biasanya hanya memikirkan diri sendiri saja, sehingga terkadang mereka tidak sadar atau tidak peduli bahwa gelagatnya bisa merugikan orang lain.

    Misalnya, ia selalu berusaha terlihat lebih ambisius atau pintar dari kamu saat sedang ada meeting, padahal kamu hanya melakukan pekerjaan seperti biasa.

    Kalau sudah seperti itu, kuatkan dirimu untuk memisahkan diri dari perbincangan yang tak perlu. Pasalnya, menanggapi orang seperti itu hanya akan menguras energi dan waktu saja.

    Lebih baik waktu tersebut kamu gunakan untuk mengembangkan diri dan meningkatkan produktivitas di kantor.

    Baca Juga: Punya Rekan Kerja yang Toxic? Ini 7 Tips Menghadapinya

    3. Memuji hasil kerjanya

    © Freepik.com

    Salah satu alasan seseorang terbiasa menjilat adalah karena merasa mereka membutuhkan validasi secara terus-menerus.

    Menurut inhersight, salah satu cara untuk menghadapi teman kantor penjilat adalah dengan memberikan pujian dan memvalidasi hasil kerjanya.

    Misalnya, “Kontribusimu juga cukup berpengaruh, lho. Menurut saya, semua orang yang memberikan bantuan dalam proyek ini patut diberi apresiasi”.

    Akan tetapi, kalau memang orang lain yang mengerjakan dan rekan kerja yang gemar menjilat ini mengambil kredit untuk pekerjaan orang lain, usahakan untuk menyadarkannya secara halus.

    Contohnya adalah, “Sebenarnya, X-lah yang berperan besar dalam menyelesaikan proyek tersebut. Sepertinya, pujian tersebut lebih pantas ditujukan kepadanya”.

    Dengan begitu, ia akan sadar bahwa “teknik” menjilatnya tak bisa ditolerir di tempat kerjamu.

    4. Tunggu waktunya saja

    © Freepik.com

    Banyak yang terlalu fokus ke kekesalannya terhadap rekan kerja yang menjengkelkan, sehingga tidak melihat gambaran besarnya.

    Manajer atau bos kamu pasti bisa membedakan mana yang benar-benar kerja keras dan mana yang hanya menjilat saja, kok.

    Jadi, kamu hanya tinggal menunggu waktu sampai ia “diekspos” atau diberi peringatan oleh atasan, karena mereka pasti tak tahan juga.

    Biasanya, orang-orang seperti ini tidak sadar bahwa apa yang mereka lakukan akan menjadi senjata makan tuan.

    Maka dari itu, usahakan untuk bersabar dan fokus kepada dirimu saja, ya.

    Baca Juga: Tips Menghadapi Rekan Kerja yang Iri dengan Kita

    Itu dia berbagai macam cara ampuh untuk menghadapi teman kantor penjilat yang mengganggu pekerjaanmu sehari-hari.

    Kamu juga bisa baca lebih lanjut seputar cara menghadapi rekan kerja dalam sitausi dan kondisi lainnya.

    Glints sudah siapkan beragam artikel menarik yang bisa kamu temukan di sini.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4.5 / 5. Jumlah vote: 8

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait