7 Cara Mempertahankan Argumen Tanpa Terlihat Ngotot

Tayang 28 Apr 2022 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Saat diskusi, kadang kala, kamu tak setuju dengan masukan yang kamu dapat. Kalau begitu, bagaimana cara mempertahankan argumen alias pendapat dengan baik?

    Glints sudah menulisnya dalam artikel ini. Dengan menerapkannya, kamu bisa membela diri tanpa terlihat ngotot. Tak hanya itu, argumenmu juga lebih mungkin dipertahankan.

    Langsung saja, ini dia kiat-kiatnya.

    7 Cara Mempertahankan Argumen Tanpa Terlihat Ngotot

    7 Cara Mempertahankan Argumen Tanpa Terlihat Ngotot

    © Freepik.com

    1. Ucapkan terima kasih

    Menurut Indeed, masukan sangatlah penting. Saat menerimanya, kamu bisa tahu kelebihan serta kekuranganmu. Dengan begitu, kamu bisa terus mengembangkan skill.

    Itulah mengapa, saat ada orang yang memberi masukan, ucapkan terima kasih. Semua itu bisa membantu mengembangkan dirimu.

    Baca Juga: Jangan Ragu, Ini 7 Trik agar Lebih Berani Berpendapat di Kantor

    2. Beri pujian untuk masukan

    Cara mempertahankan argumen selanjutnya adalah memberikan pujian atas masukan yang kamu dapat.

    Masukan yang baik bukanlah masukan yang asal dibuat dan disampaikan. Ada proses analisis dan berpikir di balik masukan tersebut.

    Itulah mengapa, saat ada yang memberimu masukan, puji orang tersebut. Mereka sudah berusaha berpikir sebelum memberikan masukan. Langkah ini juga bisa membuat suasana lebih cair.

    3. Pastikan kamu memahami masukan

    Saat diskusi, miskomunikasi dan salah persepsi sangat mungkin terjadi. Jadi, pastikan pahamilah dulu masukan yang kamu terima.

    Kalau kamu kurang yakin, seperti dituliskan Inc, coba tanyakan ini:

    • Apa yang menjadi concern (perhatian/kekhawatiran) Anda?
    • Jadi, maksud Anda adalah (apa yang kamu tangkap dari pemberi masukan)?

    Kedua pertanyaan tersebut bisa membuatmu lebih paham dengan masukan. Itu merupakan langkah penting saat harus mempertahankan pendapat.

    Baca Juga: 6 Cara Untuk Mulai Cara Bicara Tegas dan Jelas

    4. Jika ada, beri data

    Sekarang, kita masuk ke pembahasan cara merangkai dan mempertahankan argumen.

    Kalau memang pendapatmu berlandaskan data, sampaikanlah data itu. Bukti yang jelas dan nyata bisa menjadi modalmu dalam mempertahankan pendapat.

    5. Bandingkan masukan dengan pendapatmu

    Biasanya, perbedaan dua pendapat akan terlihat saat disandingkan. Itulah mengapa, coba bandingkan masukan dengan pendapatmu sendiri.

    Supaya lebih jelas, berikut contohnya:

    Kalau kita menerapkan cara Anda, hasil yang diharapkan adalah A. Sumber daya yang dibutuhkan adalah 3 orang.

    Sementara itu, dengan cara yang saya sarankan, hasil yang diharapkan sama-sama A. Cara saya memang memakan lebih banyak waktu, namun hanya membutuhkan tenaga 1 orang. Dua orang sisanya bisa mengerjakan hal lain.

    Dengan menyandingkan dua masukan, salah satu yang lebih unggul bisa terlihat jelas. Kamu pun bisa mempertahankan argumenmu dengan baik.

    6. Jangan terpancing emosi

    Selanjutnya, jangan terpancing emosi. Ingat, kamu berdiskusi untuk menyelesaikan pekerjaan dengan baik, bukan untuk mempertahankan pendapat semata.

    Jadi, tetaplah tenang. Tarik napas dan buang perlahan-lahan. Lewat cara ini, kamu bisa mempertahankan argumen dengan baik.

    Baca Juga: 6 Manfaat Overthinking, Ternyata Tak Melulu Negatif, lho!

    7. Jika perlu, tunda diskusi

    Tak dapat dimungkiri, kadang kala, kamu perlu menunda diskusi. Kalau memang diskusi sudah terlalu panas atau kamu terlalu lelah untuk berpikir, istirahatlah.

    Tutup diskusi untuk sementara dan lanjutkan di sore hari atau esok pagi. Mengutip Inc, pastikan kelanjutan diskusi itu sudah dijadwalkan, ya. Jika tidak, konflik akan semakin berlarut-larut.

    Walau sudah berusaha mempertahankan pendapat, kadang kala, argumenmu terpatahkan juga. Kalau itu terjadi, terimalah dengan lapang dada.

    Nah, selain cara-cara mempertahankan argumen, Glints masih punya tips agar pendapatmu dihargai. 

    Baca selengkapnya sekarang agar argumenmu makin solid dan kamu semakin percaya diri saat diskusi. Yuk, klik tombol ini!

    BACA DI SINI

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 2.8 / 5. Jumlah vote: 5

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait