Bonus Akhir Tahun: Apa Itu, Jadwal Cair, dan Tips Mengaturnya
Apakah tempat kerjamu memberi bonus akhir tahun? Kamu perlu mengetahui ketentuan dan informasi mengenai kapan bonus akhir tahun tersebut akan cair.
Yuk, pelajari mengenai aturan hingga tips menggunakannya dengan bijak lewat artikel Glints berikut!
Isi Artikel
Apa Itu Bonus Akhir Tahun?
Merangkum Hukum Online, bonus akhir tahun adalah tambahan pendapatan nonupah yang diperoleh karyawan pada akhir tahun ketika mereka berhasil mencapai target tertentu, atau ketika bekerja dengan sangat baik.
Karena jadwal pemberiannya yang khas, bonus ini umumnya dibedakan dengan jenis bonus tahunan lainnya, yaitu setiap sebelum tahun berganti.
Dasar hukum bonus akhir tahun adalah PP Pengupahan, di sana tercantum bahwa penghasilan pekerja dapat diperoleh dalam bentuk upah dan pendapatan nonupah.
Namun, pada peraturan tersebut, memang tidak ada aturan spesifik atau khusus tentang bonus akhir tahun.
Bonus ini juga tidak bersifat wajib. Ada atau tidaknya bonus sangat bergantung pada perjanjian kerja antara perusahaan dan pekerja.
Kapan Bonus Akhir Tahun Cair?
Jadwal pemberian bonus akhir tahun berbeda-beda di tiap perusahaan.
Karena bonus karyawan tidak bersifat wajib, segala ketentuan yang berkaitan dengan jadwal, besaran, dan lainnya diserahkan pada kesepakatan antara pengusaha dan pekerja.
Umumnya, ketentuan ini diatur dalam perjanjian kerja, peraturan perusahaan (PP), atau perjanjian kerja bersama (PKB).
Sementara itu, bonus akhir tahun umumnya diberikan sebelum memasuki tahun baru, sekitar bulan November atau Desember.
Bahkan, di beberapa perusahaan, bonus akhir tahun diberikan pada bulan Januari tahun berikutnya.
Tips Bijak Mengatur Bonus Akhir Tahun
Ada banyak cara untuk menghabiskan bonus akhir tahun.
Yuk, simak beberapa tips yang bisa kamu gunakan sebagai acuan berikut ini.
1. Lunasi utang yang jadi bebanmu
Mungkin selama ini kamu menunda pembayaran untuk barang yang sudah kamu miliki karena masalah keterbatasan dana.
Ketika mendapatkan dana lebih seperti bonus akhir tahun, menurut CNBC, saatnya kamu memanfaatkan dana tersebut untuk melunasi utang-utangmu.
Langkah ini bijak untuk membantu kamu di kemudian hari.
Di bulan berikutnya kamu tidak perlu lagi mengkhawatirkan utang sehingga bisa menggunakan gaji yang kamu dapatkan untuk keperluan penting lainnya.
2. Utamakan dana darurat
Menyiapkan dana darurat penting untuk dilakukan bahkan sejak usia muda.
Banyak orang yang mengesampingkan dana darurat demi pengeluaran lain yang lebih mendesak atau keperluan sehari-hari.
Nah, bonus ini bisa kamu manfaatkan untuk menyiapkan dana darurat yang tentu bermanfaat dalam jangka panjang.
Dengan begitu, kamu tak perlu menyisihkan gajimu setiap bulan untuk menyiapkan dana darurat.
3. Sisakan untuk tabungan masa depan
Mungkin saat ini kamu belum memprioritaskan tabungan masa depan untuk biaya menikah, membeli properti, atau pendidikan anak.
Akan tetapi, tidak ada salahnya untuk menyisihkan sebagian dari bonus akhir tahunmu untuk persiapan tabungan masa depanmu.
Pasalnya, biaya-biaya tersebut akan terus naik tiap tahunnya.
Ingat, tidak perlu mengalokasikan seluruh bonus akhir tahunmu untuk tabungan masa depan. Sisihkan sebagian saja yang kamu rasa bisa menjadi modal awal tabunganmu.
4. Pertimbangkan asuransi kesehatan
Menurut Clear Tax, asuransi kesehatan adalah salah satu pilihan wajib bagi kamu yang ingin mengatur bonus akhir tahun.
Ada banyak jenis asuransi kesehatan. Maka pilihlah produk asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuanmu.
Asuransi kesehatan akan membantu kamu dalam perlindungan layanan kesehatan di kemudian hari.
5. Pertimbangkan investasi keuangan
Bonus akhir tahun adalah salah satu benefit karyawan yang tepat untuk kamu manfaatkan menjadi investasi.
Jika selama ini kamu masih ragu untuk berinvestasi karena banyak keperluan sehari-hari yang harus dipenuhi, kini alasan tersebut bisa kamu singkirkan.
Ada banyak jenis investasi yang bisa kamu pilih. Mulai dari deposito, saham, obligasi, reksadana, atau properti.
Cari tahu lebih lanjut mengenai keunggulan dan juga kelemahan dari masing-masing jenis investasi.
Dana yang kamu investasikan dengan bijak hari ini bisa menjadi keuntungan berlipat di masa depan.
6. Alokasikan untuk pengembangan diri
Bonus yang kamu dapatkan bagaimanapun adalah salah satu bentuk penghargaan atas hasil kerjamu selama satu tahun.
Untuk memanfaatkan hal tersebut, kamu bisa menginvestasikannya pada sesuatu yang berguna untuk pengembangan dirimu.
Misalnya, gunakan bonus untuk mendaftar workshop dan seminar berbayar yang selama ini kamu ingin ikuti.
Kamu juga bisa membeli barang-barang yang dapat meningatkan keterampilan dan kenyamanan kamu dalam bekerja.
Walaupun penting untuk bekerja, kamu juga harus memerhatikan kesehatan dan kebahagiaanmu.
Investasikanlah bonus akhir tahun untuk mendaftar di kelas-kelas olahraga, membeli peralatan masak, membeli buku kesehatan, atau apa pun yang dapat membuat kamu bahagia dan sehat menyambut tahun baru.
7. Mengalokasikan sebagian untuk donasi
Kamu juga bisa mengatur bonus akhir tahun yang didapatkan untuk berbuat baik ke orang-orang di sekitarmu dengan mendonasikannya lewat lembaga amal.
Menurut Northwestren Mutual, orang-orang yang mendonasikan bonus akhir tahunnya ke lembaga amal bisa mendapatkan kebahagiaan secara mental yang tidak kalah berharga.
Namun, sebelum mendonasikan bonusmu, pastikan bahwa lembaga amal tersebut sudah resmi, ya.
8. Disisihkan untuk rencana liburan
Menurut Bankrate, kamu juga bisa menyimpan bonus tahunan yang didapatkan untuk mempersiapkan anggaran liburan di masa depan.
Hal ini karena liburan dapat menjadi momen bagimu untuk menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga seiring.
Selain melepas penat, kamu juga bisa menjadikan liburan sebagai momen untuk recharge supaya bisa lebih segar ketika kembali bekerja.
Dengan begitu, kamu pun akan menjadi lebih produktif setelah kembali dari masa liburanmu.
9. Simpan untuk dana pensiun
Menyimpan bonus untuk dana pensiun juga bisa menjadi salah satu tips penting.
Memang, kamu sekarang mungkin merasa bahwa kariermu masih panjang. Namun, tidak ada salahnya bagimu untuk menabung sedikit demi sedikit demi masa tuamu nanti.
10. Mentraktir diri sendiri
Forbes mengatakan, kamu juga bisa mengatur bonus yang didapatkan untuk mentraktir diri sendiri.
Memang hal ini terkesan kontra-produktif. Namun, mengalokasikan sebagian bonus yang didapat untuk mentraktir diri sendiri dapat mencegahmu menjadi lebih boros di kemudian hari.
Masih mengutip dari Forbes, Rob Comfort, presiden dari CUNA Brokerage Service Inc. mengatakan bahwa ada hal yang disebut sebagai rule of three.
Di mana, ia menjelaskan bahwa bonus yang didapat bisa dialokasikan 1/3-nya untuk membayar utang, 1/3 lainnya untuk disimpan ke dana pensiun, dan 1/3 sisanya untuk mentraktir diri sendiri.
Demikianlah penjelasan mengenai apa itu bonus akhir tahun dan penjelasan mengenai kapan jadwal cair bonusnya.
Glints masih punya banyak artikel yang membahas berbagai aturan terbaru ketenagakerjaan yang harus kamu ketahui.
Jadi, kamu bisa lebih melek informasi tentang regulasi yang berdampak secara langsung maupun tidak langsung pada kehidupan kerjamu.
Yuk, baca artikel terbarunya di sini sekarang juga!