10 Aplikasi Cek Plagiat untuk Pastikan Karya Tulismu Orisinal
Isi Artikel
Pekerjaan yang melibatkan tulis-menulis wajib bebas menjiplak. Oleh karena itu, para penulis wajib tahu aplikasi cek plagiat untuk memastikan keorisinalan hasil karya.
Jangan khawatir, ada banyak aplikasi gratis yang bisa digunakan untuk melakukan pemeriksaan karya tulis.
Yuk, ketahui apa saja aplikasi yang bisa kamu gunakan untuk cek plagiat di artikel Glints ini!
1. Turnitin
Turnitin adalah salah satu aplikasi cek plagiat yang paling populer, khususnya dalam dunia akademik.
Aplikasi ini memeriksa hasil tulisanmu dengan memastikan ia tidak memiliki kesamaan dengan dokumen lain yang ada di internet, situs web, buku, artikel, dan lain-lain.
Namun, Turnitin tidak bisa digunakan secara cuma-cuma dan bebas.
Biasanya, harga yang ditawarkan Turnitin tergantung pada institusi yang bekerja sama dengannya.
Jadi, jika ingin mengecek tugas sebagai pelajar dengan Turnitin, kamu bisa menanyakannya pada pihak sekolah atau kampus.
2. DupliChecker
Salah satu aplikasi cek plagiat yang gratis adalah DupliChecker.
Tampilannya sederhana, namun akurasi pengecekannya cukup tinggi.
Meskipun gratis, kamu harus membuat akun untuk mendapatkan 50 pengecekan plagiarisme gratis per hari.
Jika tidak, DupliChecker hanya memperbolehkan pengecekan satu dokumen saja.
Saat ini, belum ada versi berbayar yang menawarkan pengecekan tanpa batas.
3. Grammarly
Meski populer sebagai aplikasi pemeriksa grammar bahasa Inggris, ternyata Grammarly juga memiliki fitur cek plagiarisme, lho.
Fitur ini ditawarkan dalam versi gratis dan berbayar.
Untuk mengecek plagiasi dengan Grammarly, kamu hanya perlu memasukkan teks yang ingin diperiksa dan Grammarly akan memrosesnya dengan database yang ia miliki.
Menurut Codeless, Grammarly memiliki 16 miliar database yang merupakan salah satu terbanyak di dunia.
Oleh karena itu, akurasinya tidak bisa diragukan lagi meskipun bisa digunakan secara gratis.
4. PaperRater
Untuk menggunakan aplikasi cek plagiat ini, kamu harus menentukan jenis dokumen hingga level tingkatannya terlebih dahulu.
PaperRater digunakan di lebih dari 140 negara dan juga mampu mengecek grammar, serta memberi saran kosakata pada hasil tulisan.
Prosesnya pun cepat dan pengembangannya dilakukan oleh para pakar.
Sayangnya, menurut Become a Writer Today, aplikasi ini tidak seakurat Grammarly yang sama-sama gratis.
5. ProWritingAid
ProWritingAid adalah aplikasi cek plagiat yang cocok untuk segala jenis tulisan.
Aplikasi ini menawarkan versi gratis untuk percobaan terlebih dahulu, dan pembayaran dapat dilakukan jika ingin berlangganan seterusnya.
Tidak hanya memeriksa penjiplakan, ProWritingAid juga bisa mengecek kata-kata yang sering terulang dan komponen lainnya agar tulisanmu bisa lebih baik lagi.
6. PlagScan
PlagScan adalah aplikasi cek plagiat yang berbayar, namun ada juga versi trial gratis untuk dicoba.
Untuk menggunakan aplikasi ini, kamu harus sign up dan membuat akun.
Tenang, proses ini cepat dan tidak membutuhkan kartu kredit.
Tanpa pembayaran, kamu akan mendapatkan 20 kali kesempatan untuk mengecek plagiarisme.
PlagScan adalah salah satu aplikasi cek plagiat yang paling sensitif dan akurat.
7. Plagiarisma
Aplikasi ini dapat digunakan siapa pun, mulai dari pelajar, guru, penulis, dan masih banyak lagi.
Yang unik dari aplikasi ini adalah ketersediaan bahasa yang sangat banyak.
Ada kurang lebih 190 bahasa yang dapat dicek oleh aplikasi ini.
Selain itu, kamu bisa mengecek dokumen hanya dengan URL maupun meng-upload file-nya secara manual.
Teksmu dapat segera dicek jika kamu menginstal add-on ataupun plugin di browser internet, seperti Chrome atau Firefox.
8. Check-plagiarism
Mengutip dari Rigorous Themes, Check-plagiarism adalah salah satu alat cek plagiarisme yang gratis digunakan dan unggul dalam hal kecepatan serta akurasi.
Selain itu, keuntungan dari menggunakan Check-plagiarism ini adalah kamu bisa melakukan pengecekan kepada beberapa dokumen sekaligus.
Jika kamu menggunakan ini untuk perusahaan atau bisnis, kamu bisa mengunduhnya sebagai WordPress plugin atau website widget.
Aplikasi ini aman digunakan juga sangat user-friendly. Sebagai tambahan, check-plagiarism juga terbuka untuk 5 jenis dokumen yaitu DOC, DOCX, PDF, atau TXT.
9. Scribbr
Scribbr merupakan salah satu alat cek plagiarisme yang bisa dibilang paling efektif dengan database besar.
Selain itu, Scribbr juga memberikan kamu hasil pengecekan yang detail mulai dari esai hingga publikasi.
Kamu bisa menggunakan akses live chat dengan para pakar cek plagiarisme untuk memeriksa esai atau publikasimu jika menggunakan Scribbr premium.
10. Quetext
Quetext merupakan alat pengecekan plagiarisme yang gratis dan mudah dipakai.
Quetext akan menampilkan hasil dari area mana yang terdeteksi plagiarisme dan presentasenya.
Dilansir dari Rigorous Themes, Quotext bisa meningkatkan kualitas tulisan dan sitasimu.
Quetext menggunakan DeepSearch Technology yang bisa mendeteksi plagiarisme dari teks.
Teknologi yang bekerja termasuk analisis kontekstual, fuzzy matching, dan penilaian.
Itu dia sepuluh aplikasi cek plagiat yang Glints rekomendasikan. Kira-kira, mana yang jadi pilihanmu?
Jangan lupa gunakan salah satu dari aplikasi ini untuk memastikan hasil kerjamu orisinal dan berbeda dari yang lain agar bebas dari masalah hak cipta, ya.
Jika saat menulis butuh inspirasi, kamu bisa membaca artikel-artikel inspiratif dari Glints dan berlangganan newsletter-nya secara gratis, lho.
Dengan berlangganan, beragam artikel akan langsung dikirim ke inbox emailmu secara rutin.
Jadi, tunggu apa lagi? Buat akun dan berlangganan segera!