AngularJS: Definisi dan 7 Keuntungan Menggunakannya

Diperbarui 20 Des 2020 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Ada banyak framwework yang bisa kamu gunakan untuk mengembangkan sebuah website yang dinamis. Salah satunya adalah AngularJS

    AngularJS diluncurkan Google pada tahun 2009. Framework ini langsung populer karena memberikan berbagai fungsionalitas, fitur, dan manfaat.

    Lalu, apa itu AngularJS? Apa saja keuntungan menggunakannya? Simak selengkapnya dalam artikel berikut.

    Baca Juga: Kerap Beriringan, Apa Perbedaan Antara Front End dan Back End?

    Apa Itu AngularJS?

    © Angularjs.org

    AngularJS adalah framework struktural untuk membangun website yang dinamis. Framework ini dapat digunakan, diubah, dan dibagikan secara bebas oleh siapa saja.

    AngularJS memungkinkanmu menggunakan HTML sebagai bahasa template dan memperluas sintaks HTML untuk mengekspresikan komponen aplikasi dengan jelas dan ringkas.

    AngularJS adalah pengembangan dari Angular. Meskipun HTML umumnya digunakan untuk membangun website statis, kamu dapat mengubahnya menjadi website yang dinamis menggunakan AngularJS.

    AngularJS mencoba untuk meminimalkan ketidakcocokan antara HTML yang berpusat pada dokumen dan apa yang dibutuhkan aplikasi dengan membuat konstruksi HTML baru.

    AngularJS mengajarkan sintaks baru browser melalui konstruksi yang disebut sebagai directives. Berikut contohnya.

    • Data binding, seperti {{}}.
    • Struktur kontrol DOM untuk mengulang, menampilkan, dan menyembunyikan fragmen DOM.
    • Dukungan untuk formulir dan validasi formulir.
    • Melampirkan perilaku baru ke elemen DOM, seperti penanganan kejadian DOM.
    • Pengelompokan HTML menjadi komponen yang dapat digunakan kembali.

    Keuntungan Menggunakan AngularJS

    © Pexels.com

    Menurut Hackernoon, AngularJS dibuat untuk membuat prosedur pengembangan front-end lebih mudah dikelola.

    Ada banyak keuntungan menggunakan AngularJS.

    1. Penggunaan MVC yang lebih efisien

    Sebagian besar framework mengimplementasikan MVC dengan memintamu membagi aplikasi menjadi komponen MVC, lalu memintamu menulis kode untuk merangkainya lagi. Ini akan memakan waktu yang cukup banyak.

    AngularJS mengimplementasikan MVC dengan memintamu membagi aplikasi menjadi komponen MVC, lalu AngularJS akan melakukan sisanya.

    AngularJS bertindak sebagai mediator. Sehingga, kamu juga tidak akan tergoda untuk menulis pintasan antar komponen yang memutus abstraksi hanya untuk membuatnya lebih cocok.

    2. User interface lebih deklaratif

    AngularJS menggunakan HTML untuk merancang interface website. HTML adalah bahasa deklaratif yang lebih intuitif dan tidak berbelit-belit dibandingkan menggunakan JavaScript.

    Pendekatan ini menyederhanakan pengembangan aplikasi. Kamu hanya perlu menentukan apa yang diinginkan dari website dan AngularJS akan mengurus dependensinya.

    3. Fleksibilitas dengan fitur filters

    Fitur filters menyaring data sebelum mencapai tampilan dan dapat melibatkan sesuatu yang sederhana.

    Mulai dari memformat tempat desimal pada angka, hingga menerapkan penomoran halaman.

    Fitur ini dirancang untuk menjadi fungsi mandiri yang terpisah dari aplikasimu. Kamu dapat membuat tabel HTML yang dapat diurutkan hanya menggunakan filter tanpa menulis kode JavaScript apa pun.

    4. Tools yang inklusif

    AngularJS adalah solusi yang komprehensif untuk pengembangan frontend. Kamu tidak perlu khawatir tentang modul lain dan dapat dengan mudah mengembangkan website berbasis data menggunakan JavaScript.

    Aktivitas REST memfasilitasimu untuk berkomunikasi secara cepat dengan pelanggan melalui server dan mendapatkan informasi yang diperlukan untuk terhubung dengan halaman web yang diperlukan.

    Saat bekerja dengan AngularJS, fitur ini berubah menjadi objek JavaScript yang intuitif, mengikuti desain MVVM yang membantumu menyusun kode sumber dengan mudah.

    Baca Juga: 5 Front End Framework Terbaik yang Wajib Kamu Tahu

    5. Memiliki performa yang tinggi

    Kekokohan, penggunaan sederhana dan kemampyan untuk mengembangkan fitur baru adalah keunggulan lain dari AngularJS.

    Performa ini didorong oleh daya dengan fitur-fitur khusus seperti API Client, filters, animasi, routing, dan sebagainya yang membuat pengembangan website dan aplikasi seluler lebih cepat dan jelas.

    Kamu dapat menghemat waktu dan upaya karena memiliki kemampuan untuk mengaktifkan peningkatan kecil dengan lebih mudah.

    6. Kamu dapat digunakan kembali kode yang telah ada

    AngularJS memberimy kesempatan untuk menggunakan kembali potongan kode identik yang dikembangkan sebelumnya.

    Ini akan menghemat tenaga dan waktumu dalam mengembangkan website.

    Kamu bahkan dapat memberdayakannya untuk membangun aplikasi web serupa dengan cepat.

    7. Cepat dan lugas

    Bekerja dengan JavaScript MVC Framework untuk pengembangan front-end dapat dilakukan dengan cepat menggunakan AngularJS.

    Kamu hanya perlu menambahkan beberapa atribut ke bahasa HTML yang cocok untuk membangun aplikasi yang diinginkan dalam waktu yang sangat singkat.

    AngularJS membuat semua tugas berat mudah dikelola. Fungsi pengontrol, membuat ketergantungan di antara pengontrol dan template, dan mengumpulkan semua data untuk ditampilkan di layar dapat dilakukan melalui ini.

    Baca Juga: Memulai Karier sebagai Front End Developer

    Nah, itu dia yang perlu kamu ketahui dari AngularJS dan keuntungan menggunakannya.

    AngularJS akan memudahkan kariermu sebagai seorang web developer.

    Kamu juga bisa memulai karier ini dengan melamar lowongan pekerjaan web developer melalui Glints, lho.

    Apakah kamu tertarik? Yuk, buruan daftar sekarang dan mulai kariermu melalui Glints!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait