Mendalami Adobe XD, Aplikasi Desain dan Prototype untuk Membuat Produk

Diperbarui 09 Mar 2021 - Dibaca 9 mnt

Isi Artikel

    Apakah kamu baru mulai bereksplorasi dan mempelajari soal desain produk? Mungkin, Adobe XD adalah salah satu tools yang sering kamu dengar.

    Adobe XD merupakan aplikasi yang bisa digunakan untuk membantu salah satu tahap dalam design thinking.

    Dua langkah itu adalah prototyping, saat suatu produk dibuat nyata agar bisa dinilai kelayakannya.

    Dengan menggunakan Adobe XD, kamu tidak perlu menggambar di kertas dan membuat flow aplikasi secara manual yang memakan waktu yang lama.

    Gambar dan flow bisa divisualisasikan langsung secara digital, dan dapat dilihat bagaimana penggunaannya melalui prototype yang sudah dibuat.

    Oleh karena itu, ada baiknya kamu berkenalan dulu dengan aplikasi ini, serta fitur-fitur unggulan yang ditawarkannya.

    Apa sajakah itu, simak paparan informasi dari Glints berikut, yuk!

    Apa Itu Adobe XD?

    apa itu adobe xd

    © Theblog.adobe.com

    Apabila kamu ingin membuat desain suatu produk aplikasi atau website, aplikasi desain biasa mungkin bisa digunakan.

    Akan tetapi, kamu akan kesulitan karena aplikasi desain biasa tidak memiliki fitur yang dapat menunjukkan flow aplikasi.

    Aplikasi tersebut juga kurang bisa menggambarkan interaksi antara pengguna dan produkmu.

    Nah, Adobe XD adalah salah satu solusi dari masalah ini. Melansir situs resminya, Adobe XD merupakan aplikasi yang bisa digunakan untuk mendesain UI dan UX.

    Dengan aplikasi besutan Adobe ini, kamu bisa membuat desain suatu produk dengan mengedepankan user experience.

    Kamu juga bisa melihat dan membuat prototype atau mockup alias bentuk nyata interaksi pengguna dengan produk.

    Agar bisa membahas hal-hal yang lebih teknis, Glints akan memaparkan berbagai fitur yang ditawarkan oleh Adobe XD.

    Baca Juga: Sedang Menyusun Portofolio sebagai UX Researcher? Perhatikan Hal Berikut

    Fitur Unggulan Adobe XD

    Merangkum situs resmi Adobe XD, Think Mobiles, dan Toptal, beberapa hal yang ditawarkan oleh aplikasi ini adalah:

    1. Menggambar vektor

    menggambar vektor

    © Thinkmobiles.com

    Tentu saja, fitur dasar dari aplikasi ini adalah menggambar komponen-komponen dan produk.

    Kamu bisa menggambar dan mencipta bentuk untuk membuat wireframe, ikon, komponen, dan elemen-elemen visual lainnya.

    2. Adanya asset libraries

    adanya asset libraries adobe xd adalah

    © Thinkmobiles.com

    Suatu aplikasi bisa menjadi lebih baik apabila memiliki tampilan visual dan warna-warna yang senada. Ini membuat produk terlihat selaras dan tidak asal-asalan.

    Untuk memudahkan penyelarasan produk, ada fitur asset libraries dalam Adobe XD. Ini akan memudahkanmu mendesain visualisasi produk.

    Baca Juga: Panduan Memilih Aplikasi Adobe Photoshop, Illustrator, atau InDesign sesuai Tujuanmu

    3. Visualisasi flow dan trigger

    visualisasi flow dan trigger adobe xd

    © Thinkmobiles.com

    Kamu telah memahami bahwa Adobe XD tidak hanya bisa digunakan untuk mendesain, tetapi juga untuk membuat prototype.

    Saat proses prototype, aplikasi ini menawarkan visualisasi flow dan trigger secara langsung yang bisa kamu nikmati.

    4. Interaksi mikro otomatis

    interaksi mikro otomatis

    © Helpx.adobe.com

    Micro interaction atau interaksi mikro merupakan salah satu hal yang bisa meningkatkan user experience.

    Nah, salah satu fitur dalam aplikasi Adobe XD adalah penciptaan animasi-animasi kecil ini secara otomatis. Proses desain produkmu pun akan jadi lebih lancar dengan fitur ini.

    5. Kolaborasi satu proyek dengan orang lain

    kolaborasi satu proyek dengan orang lain adobe xd adalah

    © Adobe.com

    Proses UX design sering kali bukan dilakukan oleh satu orang saja, melainkan kolaborasi antara banyak orang.

    Salah satu fitur yang bersifat beta dalam Adobe XD yakni dukungan untuk mengedit satu dokumen oleh lebih dari satu orang secara bersama-sama.

    Layaknya dokumen cloud, ini akan memudahkan proses kolaborasi di antara anggota tim.

    6. Integrasi dengan aplikasi lainnya

    integrasi dengan aplikasi lainnya adobe xd adalah

    © Adobe.com

    Bagaimana jika kamu ingin melakukan kolaborasi dengan orang lain yang tak menggunakan Adobe XD?

    Tenang, aplikasi ini menawarkan berbagai plugin yang bisa kamu pasang. Dengan plugin ini, kamu bisa melakukan integrasi dengan aplikasi lain.

    Sudah tersedia opsi untuk menjembatani Adobe XD dengan Trello, Jira, Slack, Microsoft Teams, dan lain-lain.

    Selain itu, Adobe juga menawarkan fitur edit foto dengan sinkronisasi langsung dengan Adobe Photoshop.

    Kamu juga bisa mengimpor berbagai desain dari Adobe Sketch, Illustrator, dan Photoshop itu sendiri.

    Baca Juga: Tips Belajar UI UX Design yang Harus Diketahui oleh Pemula

    Ini merupakan cuplikan dari beberapa fitur yang ditawarkan oleh aplikasi ini. Tentu saja, masih ada banyak hal yang ditawarkan oleh Adobe XD.

    Harga Adobe XD

    harga

    © Pymnts.com

    Setelah memahami berbagai fitur-fitur yang ditawarkan, saatnya mengetahui berapa harga yang harus kamu bayarkan untuk menikmatinya.

    Tenang saja, Adobe XD adalah aplikasi yang menawarkan berbagai pilihan skema berlangganan. Bahkan, salah satunya bisa kamu pilih secara gratis.

    Dikutip dari situs resminya, Adobe XD menawarkan berbagai skema harga langganan, yakni:

    • paket starter, gratis dengan fitur terbatas
    • paket langganan Adobe XD saja, Rp134.800 per bulan (individu) dan Rp341.300 per bulan (per lisensi, untuk bisnis)
    • paket langganan semua aplikasi Adobe, Rp715.100 per bulan (individu) dan Rp1.187.000 per bulan (per lisensi, untuk bisnis)

    Aplikasi Alternatifnya

    aplikasi alternatifnya adobe xd adalah

    © Smashingmagazine.com

    Melansir Smashing Magazine, biasanya, Adobe XD memiliki berbagai kompetitor aplikasi, di antaranya adalah Sketch dan Figma.

    Dua aplikasi ini memiliki fungsi dan fitur yang sama, bahkan mirip.

    Figma sendiri merupakan aplikasi berbasis website, sehingga kamu tak perlu meng-install apa pun untuk menggunakannya.

    Sementara itu, Sketch hanya bisa di-install dalam MacOS. Adobe XD sendiri bisa digunakan di Windows dan MacOS.

    Baca Juga: Sering Tertukar, Begini Sebenarnya Perbedaan Utama UI dan UX

    Demikian paparan informasi dari Glints soal tools untuk desain UI/UX ini. Memahami apa itu Adobe XD adalah langkah awal dari perjalanan kariermu di dunia desain produk.

    Meski masih banyak hal yang harus kamu pelajari, kamu tak perlu khawatir dan kebingungan mencari tempat belajar.

    Kamu bisa langsung mendengarkan kelas informatif dari pakar yang menjadi pemateri Glints ExpertClass.

    Glints ExpertClass merupakan seminar seputar pekerjaan dengan pembicara ahli di bidangnya. Di akhir sesi, kamu juga bisa melakukan tanya-jawab langsung, lho!

    Jangan sampai ketinggalan, daftar kelasnya sekarang, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait