Visual Designer: Definisi, Tugas, dan Skill yang Dibutuhkan

Diperbarui 26 Agu 2022 - Dibaca 4 mnt

Isi Artikel

    Salah satu peluang karier yang bisa kamu jalani jika kamu menyukai desain adalah menjadi visual designer.

    Pekerjaan ini memiliki peran penting dalam menciptakan desain dan menyesuaikannya dengan strategi promosi produk.

    Visual designer ibarat pemecah masalah dalam dunia desain. Alih-alih hanya menghidupkan brand, ia memainkan peran penting dalam menentukan apa yang masuk ke gaya brand.

    Selain menciptakan desain, ia tahu bagaimana menjelaskan konsep desain dan keputusan di balik pekerjaannya.

    Apa Itu Visual Designer?

    Visual designer adalah pencampuran antara graphic designer dan UI designer. Pekerjaan ini berfokus pada estetika situs web atau jenis desain digital lainnya.

    Pada pekerjaan ini, kamu akan sering mengerjakan proyek desain yang lebih besar daripada web designer.

    Jika web designer bekerja pada perancangan situs web, pekerjaan ini dapat mencakup pembuatan seluruh bahasa visual untuk suatu brand atau produk.

    Baca Juga: Meski Mirip, Ini Letak Perbedaan antara UX Designer dan Product Designer

    Tanggung Jawab Visual Designer

    Visual designer adalah istilah yang sering digunakan bagi mereka yang terlibat dengan desain digital. Akan tetapi, ada perbedaan utama dari yang ada di posisi lain yang serupa.

    Ia memiliki tanggung jawab yang berbeda dengan UI designer, UX designer, web designer, ataupun graphic designer.

    Dilansir dari Game Designing, visual designer memiliki serangkaian tanggung jawab yang cukup luas, sementara desainer lainnya memiliki bidang yang lebih khusus dan terspesialisasi.

    Selain itu, menurut Interaction Design Foundation, pekerjaan ini memiliki tugas untuk meningkatkan daya tarik dan kegunaan estetika desain/produk dengan gambar, tipografi, ruang, tata letak, dan warna yang sesuai.

    Visual designer tidak hanya berfokus pada estetika. Ia juga menempatkan elemen dengan hati-hati untuk membuat antarmuka (UI) yang mengoptimalkan pengalaman pengguna (UX) dan mendorong konversi.

    Dikarenakan memiliki tanggung jawab yang cukup luas, orang di posisi ini jarang sekali bekerja sendiri. Umumnya, posisi ini bekerja bersama dengan sejumlah desainer lainnya.

    Ia juga berperan untuk memastikan semua orang dalam tim tersebut bekerja sesuai porsinya.

    Baca Juga: Product Designer: Apa Itu, Kualifikasi dan Skill yang Dibutuhkan

    Skill yang Dibutuhkan Visual Designer

    © Pexels.com

    1. Kreativitas

    Seperti halnya pekerjaan di bidang desain lainnya, kamu harus memiliki kreativitas untuk menjadi seorang visual designer. Ini adalah skill wajib yang harus dimiliki siapapun yang ingin berkarier di dunia desain.

    Kamu harus memiliki pemikiran yang kreatif untuk dapat menciptakan desain-desain yang unik dan sesuai dengan produk yang akan dipasarkan.

    2. Mampu berpikir panjang

    Kamu harus dapat berpikir panjang dan out of the box. Kamu benar-benar perlu berpikir seperti seorang seniman yang tidak terikat oleh aturan desain normal.

    Jika suatu desain tidak mencapai sasaran yang diinginkan, kamu harus memikirkan kembali atau membayangkan solusi baru untuknya.

    3. Komunikasi

    Kamu akan sering bekerja sama dengan berbagai pihak lainnya, baik yang berhubungan dengan desain ataupun bidang lainnya seperti bidang marketing.

    Sebagian besar proyek membutuhkan banyak orang untuk menyelesaikannya. Untuk itu, visual designer harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

    Jika kamu tidak memiliki pemahaman yang sama dengan sesama desainer atau klien, produk yang kamu kerjakan pada akhirnya tidak akan sesuai dengan ekspektasimu atau klienmu.

    4. Memahami aplikasi desain grafis

    Tentu saja, sebagaimana pekerjaan desain lainnya kamu juga harus memahami berbagai software desain grafis. Jika tidak, kamu tentu akan kesulitan mengerjakan proyekmu.

    Usahakanlah memahami lebih dari satu software desain grafis. Hal ini bisa membantumu menjadi seorang desainer visual yang serba guna.

    Di luar kemampuan-kemampuan tersebut, beberapa perusahaan bisa memberikan syarat khusus lain sebagai kualifikasi posisi ini.

    Sebagai gambaran, beberapa perusahaan akan mensyaratkan gelar di bidang seni dan desain untuk berkarier di bidang tersebut.

    Baca Juga: Daftar 8 Buku tentang Desain Produk yang Wajib Kamu Baca

    Nah, itulah serba-serbi profesi visual designer yang sudah Glints rangkum untukmu.

    Apakah kamu tertarik dengan pekerjaan visual designer? Nah, di Glints, kamu bisa menemukan banyak sekali lowongan desain dari berbagai perusahaan.

    Kamu hanya perlu buat akun profesionalmu untuk mulai melamar pekerjaan-pekerjaan tersebut.

    Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, daftar dan lamar pekerjaan impianmu sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.8 / 5. Jumlah vote: 6

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait