Bagaimana Tugas CEO Dalam Suatu Perusahaan?

Diperbarui 05 Jun 2022 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Jika kamu pernah membayangkan duduk di kursi CEO atau kamu yang berpotensi menjadi seorang CEO, tentunya kamu pernah mencari tahu sebenarnya apa saja yang dikerjakan seorang CEO. Mungkin beberapa orang berpedapat bahwa semakin tinggi posisi kamu, bisa saja semakin sedikit deskripsi pekerjaan kamu.

    Jika hal itu benar, tugas CEO pastinya jauh lebih berat dibandingkan posisi lainnya karena ia harus mempertangung jawabkan perusahaannya kepada berbagai pihak. Baik kepada pihak klien, investor, hingga kepada para pegawainya sendiri.

    Sebenarnya tugas CEO tidak sebanyak yang mungkin kamu pikrikan, namun tugas CEO memerlukan pengetahuan, pengalaman, dan strategi yang sangat baik. Beberapa hal dibawah ini merupakan salah satu tugas CEO yang ada di setiap perusahaan.

    Baca Juga: Bercita-cita jadi CEO muda? Persiapkan Dulu Mentalmu

    Tugas CEO dalam suatu perusahaan

    Integrating Strategic Direction

    Tugas yang dilakukan CEO adalah menyusun strategi perusahaan. Strategi perusahaan yang dimaksud adalah cara apa yang harus diterapkan perusahaan untuk mencapai goal. Untuk itu tugas CEO dalam menyusun strategi diperlukan analisa dan riset yang mendalam mengenai apa yang dibutuhkan perusahaan saat ini. Walaupun CEO tidak menentukan strategi secara detail seperti strategi marketing melalui konten, atau strategi peningkatan brand awareness melalui media sosial, dan sebagainya, tugas CEO dalam menyusun strategi tak lain adalah mencari cara kreatif untuk mencapai goal perusahaan. Cara ata strategi kreatif tersebut tentunya dipertimbangkan lagi untuk kematangan ide tersebut. Sehingga CEO tidak memberikan arahan yang salah kepada para pegawainya. Terlihat mudah bukan? Namun untuk menyusun strategi perusahaan tentunya memerlukan kemampuan tersendiri.

    Evaluasi

    Setelah menyusun strategi perusahaan, tentunya harus ada evaluasi untuk tetap meningkatkan kualitas perusahaan. Seperti dalam menyusun strategu perusahaan, tentunya seorang CEO tidak perlu mengevaluasi langsung setiap divisi yang ada. Tugas CEO dalam evaluasi hasil ini tentunya berdasarkan laporan atas masing-masing divisi. Dalam hal ini, CEO mengevaluasi apakah strategi yang sebelumnya sudah ditetentukan measurable dan achievable untuk kondisi perusahaan sekarang ini. Jika tidak, tugas CEO yang lain adalah melakukan penyusunan strategi baru berdasarkan hasil evaluasi yang ada. Namun jika hasil evaluasi yang sekang dinilai cukup memuaskan, tentu salah satu tugas CEO yang lainnya adalah untuk memaksimalkan strategi yang sudah ditetapkan sebelumnya.

    Representatif Perusahaan

    Walaupun tidak termasuk dalam job description seorang CEO, menjadi representatif perusahaan tentu menjadi salah satu tugas CEO. Tentunya bukan dalam konteks mengadakan press conference, atau membuat pernyataan tertentu. Namun hal tersebut bisa saja menjadi tugas CEO tergantung kondisi yang ada. Sebagai seorang CEO, kamu tentunya akan menjadi representatif pada publik. Contohnya pada setiap aktivitas yang diadakan perusahaan kamu, sebagai CEO tentu kamu secara tidak langsung menjadi representatif perusahaan baik kepada masyarakat atau instansi pemerintahan. Selain itu, sebagai seorang CEO kamu juga harus siap merepresntasikan perusahaan kamu baik dalam kondisi yang positif maupun dalam keadaan yang negatif.

    Partisipasi dalam Acara Sesuai Industri Perusahaan

    Selain untuk meningkatkan brand awareness perusahaan, berpartisipasi dalam acara yang diadakan perusahaan atau instansi lain juga penting. Walaupun ini bukan tugas CEO yang tertulis, berperan aktif dalam acara yang ada menjadi salah satu peran penting untuk CEO. Jika sebagai CEO kamu berperan aktif dalam acara yang ada, kamu tentunya membuka kesempatan baru untuk mengembangkan perusahaan kamu.

    Misalnya melalui networking, atau tawaran kerja sama yang datang dari rekan kerja kamu di perusahaan lain. Selain dari networking, berperan aktif dalam acara yang ada juga membantu salah satu tugas CEO kamu untuk meningkatkan reputasi perusahaan. Melalui peran kamu di acara yang ada, kamu tentunya akan menambah pengetahuan kamu tentang industri perusahaan kamu. Setelah itu kamu dapat membagikan informasi tersebut untuk karyawan kamu. Sehingga bukan hanya kamu sebagai CEO yang berkembang, tetapi para pegawai kamu juga berkembang melalui informasi yang kamu sampaikan.

    Menjadi Role Model

    Sebagai seorang CEO, tentunya kamu adalah pemimpin perusahaan. Sebagai pemimpin, tentunya kamu harus menjadi role model yang baik dimata para pegawaimu. Tugas CEO sebagai role model sebenarnya membentuk kebiasaan pagawai kamu secara umum. Jika kamu sukses menjadi seorang pemimpin yang dapat dijadikan role model para pegawai kamu, tentunya kamu dapat menerapkan visi dan misi kamu. Selain itu kamu juga dapat menjaga working culture perusahaan kamu. Bayangkan jika kamu sebagai CEO merupakan pemimpin yang tidak mendapatkan respect dari pegawai kamu. Tentunya mereka hanya bekerja untuk mendapatkan hak mereka di perusahaan kamu. Untuk itu mencoba menjadi role model untuk para pegawai kamu dikantor sangat penting, hal ini dapat memaksimalkan kinerja mereka juga loh.

    Maintain Awareness

    Sebagai CEO, menjaga awareness perusahaan menjadi salah satu tugas yang sangat penting. Melalui awareness, kamu dapat membentuk citra perusahaan. Walaupun menjaga awareness bukan sepenuhnya tugas CEO, namun peranan CEO tentunya penting dalam hal ini. Karena apapun yang dilakukan seorang CEO tentunya akan berpengaruh untuk perusahaannya. Menjaga awareness juga dapat mendorong kesempatan untuk memperluas target pasar, hingga mengembangkan bidang industri. Dengan menjaga awareness, tentu akan membuka berbagai kesempatan untuk meningkatkan perusahaan kamu ke level yang lebih lagi.

    Meminta Arahan dari Board of Director

    Tentunya kamu tidak perlu khawatir untuk menjalankan seluruh tugas CEO. Jika kamu kurang yakin dengan langkah yang akan kamu ambil untuk memenuhi tugas CEO di perusahaan kamu, kamu dapat meminta arahan dari board of director. Walaupun kamu tidak selalu dapat meminta arahan, kamu tetap diperbolehkan untuk meminta arahan hingga saran dari board of director. Tujuannya adalah untuk melihat dari prespektif lainnya, sehingga dapat meminimalisirkan kesalahan. Namun, perlu kamu ingat kamu harus memilih hal mana yang dapat di diskusikan bersama board of director mengingat kamu mempertanggung jawabkan hasil pekerjaan kamu kepada board of director.

    Walaupun ternyata ada lebih banyak tugas CEO  yang adalah tugas yang tidak dituliskan kedalam deskripsi pekerjaan, sebenarnya tugas CEO tersebut lah yang dapat meningkatkan kualitas perusahaan kamu.

    Kamu juga tidak boleh melupakan salah satu tugas CEO yang paling penting, yaitu memimpin perusahaan. Dalam memimpin perusahaan, tentu kamu harus tetap mengembangkan diri kamu baik dalam segi soft skills hingga hard skills. Sebagai CEO kamu bukan hanya memimpin perusahaan, tetapi kamu harus meningkatkan kualitasnya.

    Untuk itu tugas CEO dapat berubah suatu saat mengikuti perkembangan perusahaan kamu. Sebagai seorang CEO tentu kamu juga harus dapat beradaptasi dengan cepat agar dapat menjamin kualitas dari perusahana kamu.

    Baca Juga: Tips Sukses Dari Para Founder Startup Untuk Motivasi Kamu

    Untuk membantu kamu mengembangkan diri dalam dunia karier, Glints hadir dengan memberikan tips-tips seputar karier. Kamu juga dapat mengeksplor kesempatan kerja seperti full-time, part-time, internship hingga pekerjaan berbasis projek. Signup di Glints sekarang dan temukan pekerjaan yang dapat meningkatkan self esteem kamu.

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Leave a Reply

      Your email address will not be published. Required fields are marked *

      Artikel Terkait