9 Tantangan yang Dihadapi Fresh Graduate saat Cari Kerja
Isi Artikel
Baik itu faktor internal maupun eksternal, banyak tantangan yang dihadapi oleh fresh graduate saat cari kerja.
Dikutip dari Indeed, pekerjaan pertama sebagai seorang fresh graduate akan memberikan dampak yang signifikan terhadap perjalanan karier.
Ini juga yang menjadi tantangan bagi fresh graduate saat mencari kerja, sekaligus alasan sulitnya mendapat pekerjaan pertama.
Nah, Glints sudah merangkum apa saja tantangan yang dihadapi oleh fresh graduate saat cari kerja. Yuk simak selengkapnya di bawah ini!
9 Tantangan Fresh Graduate Saat Cari Kerja
Akan ada banyak adaptasi serta tantangan yang harus dihadapi oleh fresh graduate saat cari kerja, beberapa di antaranya:
1. Tidak ada pengalaman
Dari banyaknya kandidat yang melamar pekerjaan, rekruter biasanya lebih menyukai kandidat dengan pengalaman kerja walaupun sedikit dalam industri atau bidang yang sama.
Tidak dipungkiri jika kamu mendapatkan nilai yang bagus dan lulus dari universitas ternama akan membantu.
Namun, pengalaman kerja sesungguhnya akan membuat kamu lebih cepat dilirik dan mudah diterima di dunia kerja.
Pengalaman ini bisa kamu dapat melalui magang dan/atau mengikuti proyek dengan dosen.
2. Ekspektasi berlebihan
Saat baru memulai mencari kerja, biasanya fresh graduate memiliki posisi ideal atau pekerjaan impian yang ingin dicapai.
Meskipun kamu mendapatkan gelar dan nilai yang bagus, tapi dengan kurangnya pengalaman dan sedikitnya koneksi, tidak realistis jika ingin langsung diterima di pekerjaan impian.
Mendapatkan pekerjaan yang kamu impikan merupakan hal yang bagus dan bisa saja terwujud.
Tetapi itu adalah ekspektasi, bukan peraturan dan tentunya kamu harus bisa realistis dalam menentukan pilihan karier.
3. Kurang atau bahkan tidak ada arahan
Mengutip Recruiter, biasanya fresh graduate memiliki kesulitan dan kebingungan tentang apa yang akan dilakukannya setelah lulus.
Kebingungan, seperti melanjutkan studi atau bekerja dan mencari pengalaman terlebih dulu, biasa terjadi setelah kamu resmi menjadi seorang fresh graduate.
Sayangnya, kebingungan ini bukanlah suatu hal yang mudah dipecahkan dan diberi solusi. Sebab, perjalanan karier dan titik memulai setiap orang berbeda-beda.
Sebagai fresh graduate, sebelum menghadapi dunia kerja, kamu bisa mulai belajar hal baru melalui bergabung dengan komunitas, mengikuti kelas perkembangan skills tertentu, dan menambah koneksi agar lebih yakin ke mana kamu akan melangkah.
4. Kompetisi yang tinggi
Salah satu tantangan terbesar untuk fresh graduate saat cari kerja adalah kompetisi yang tinggi.
Banyaknya fresh graduate yang lulus dalam waktu bersamaan membuat kesempatan kerja semakin sulit karena persaingan ketat.
Beberapa industri bahkan memiliki persaingan yang lebih sulit sehingga tidak mudah untuk fresh graduate jadi menonjol dan memiliki kesempatan untuk terpilih.
5. Sulit bernegosiasi
Hal penting lainnya dalam dunia kerja tentunya adalah penghasilan dan kompensasi gaji dari perusahaan.
Jumlah gaji pertama yang kamu dapatkan akan menjadi starting point, karena benefit pekerjaan setelahnya juga dipengaruhi jumlah gajimu sebelumnya.
Sayangnya, banyak fresh graduate yang tidak memahami bagaimana melakukan negosiasi gaji.
Mengutip dari Careerz 360, fresh graduate cenderung tidak melakukan negosiasi gaji dengan baik karena takut dianggap tidak sopan oleh pewawancara.
Padahal sebenarnya mereka juga ingin tahu bagaimana kamu memahami sejauh mana value dan skill-mu.
Nah, supaya kamu bisa negosiasi gaji pertama dengan baik dan profesional, Glints punya panduannya untukmu, lho.
Yuk, klik tombol di bawah ini untuk baca Panduan Negosiasi Gaji dari Glints!
6. Kurang kepercayaan diri dan kemampuan interview
Rasa percaya diri adalah hal penting bagi fresh graduate yang sudah sampai ke tahap interview.
Biasanya, seseorang dengan kepercayaan diri tinggi akan dianggap lebih inovatif, mampu mengambil risiko, dan bisa menghadapi situasi kritis.
Banyak fresh graduate tidak bisa menghadapi tantangan ini dengan baik, terutama saat interview cari kerja.
Jangan sampai karena tidak percaya diri, kamu melepaskan kesempatan besar untuk dapat pekerjaan.
Jadi, siapkan interview dengan baik sebelum kamu melaksanakannya, ya!
7. Perpindahan bidang kerja
Sebagai fresh graduate, kamu akan rentan berpindah industri maupun bidang pekerjaan ke bagian lainnya.
Sebab, jika kamu mengandalkan gelar dan minat dalam bidang khusus, belum tentu ada banyak peluang kerja dan karier di sana.
Pertimbangan untuk berpindah bidang kerja ini menjadi tantangan tersendiri bagi fresh graduate saat cari kerja.
Selain harus adaptasi, tentunya kamu harus melatih skill baru untuk bisa mendapatkan pekerjaan.
8. Kesulitan dalam fase adulting
Menjadi pintar saja saat kuliah tak menjamin bahwa kamu mampu melalui fase transisi dan pendewasaan dengan baik atau lancar.
Fase adulting atau masa pendewasaan ini, kamu akan merasakan kurangnya arahan serta batu loncatan yang membuat kamu tetap memiliki motivasi dalam mencari pekerjaan.
Work Bloom menyatakan dalam dunia kerja, perusahaan cenderung memiliki tuntutan yang lebih kepada karyawannya dan work-life balance menjadi sulit dicapai.
Belum lagi tambahan kewajiban lain seperti membayar biaya hidup sendiri, proses adulting ini bisa jadi tantangan paling berat untuk fresh graduate saat cari kerja.
9. Adanya networking
Selain kurangnya pengalaman, tak membangun networking menjadi salah satu tantangan untuk bisa mendapatkan pekerjaan dengan lebih mudah.
Kamu bisa mulai menambah networking dalam industri atau bidang sesuai keinginan.
Beberapa cara mengembangkan networking yang bisa kamu terapkan sebagai fresh graduate, yaitu:
- job fair
- meminta referensi dari dosen
- acara networking
- bergabung grup yang fokus pada industri tertentu
- media sosial
- volunteer dan komunitas
Itu dia beragam tantangan yang dihadapi oleh fresh graduate saat cari kerja.
Dalam persaingan tinggi di dunia kerja, penting untuk mengetahui tantangan apa yang akan kamu hadapi sebagai fresh graduate dalam mencari kerja.
Nah, supaya kamu bisa lebih siap menghadapi proses melamar kerja, Glints punya ragam artikelnya khusus untukmu, lho!
Yuk, temukan dan baca artikel menarik lainnya dengan klik di sini!
