20 Skill yang Wajib Dikuasai Web Designer di 2024, Catat!
Isi Artikel
Tertarik untuk bekerja di bidang desain website? Jika iya, ada beberapa skill web designer yang perlu kamu asah terlebih dahulu.
Deretan skill ini bisa kamu pelajari di mana saja, baik perguruan tinggi, kursus online, workshop, maupun buku.
Lantas, apa sajakah skill yang dimaksud? Tenang, Glints sudah mengelompokkannya menjadi dua bagian, yakni hard skill dan soft skill.
Baca artikel ini dengan cermat sebelum meniti karier sebagai web designer.
Hard Skill
© Unsplash.com
1. Pemahaman dasar-dasar desain
Seorang web designer bertanggung jawab untuk memilih semua elemen desain di dalam sebuah website, seperti ditulis 99designs.
Elemen-elemen yang dimaksud antara lain foto, ilustrasi, huruf, warna, tombol, dan animasi. Semua elemen tersebut harus dikombinasikan dengan apik dan selaras.
Oleh karena itu, web designer harus punya pemahaman yang mendalam terkait dasar-dasar desain tersebut.
Jika kamu bukan lulusan desain atau seni, jangan khawatir. Ada berbagai kelas online seputar desain yang bisa kamu pilih, termasuk Glints ExpertClass.
Glints ExpertClass punya beragam kelas yang membahas tuntas dunia desain, mulai dari teori hingga penerapannya di industri saat ini.
Semua kelas tersebut dipandu oleh profesional berpengalaman.
Selain mendapat ilmu, kamu juga akan menerima e-certificate sebagai bukti kepesertaan, lho.
Tunggu apa lagi? Klik tombol di bawah ini untuk melihat jadwal kelasnya, ya!
2. Tipografi
Tipografi adalah seni memilih dan menata huruf dalam suatu media atau ruang. Skill yang satu ini wajib dimiliki oleh seorang web designer.
Pasalnya, pekerjaan sehari-hari web designer memang berkaitan erat dengan font.
Kamu harus memilih jenis font apa yang sesuai dengan karakteristik brand-mu. Tak hanya itu, kamu juga perlu mengatur agar semua tulisan bisa terbaca dengan baik oleh pengunjung situs.
3. Komposisi
Web design tidak hanya tentang satu atau dua unsur visual. Lebih dari itu, seorang web designer harus bisa mengombinasikan semua unsur tersebut menjadi tampilan yang menarik.
4. Teori warna
Ada jutaan warna yang bisa kamu gunakan dalam sebuah desain. Namun, warna-warna tersebut tidak bisa kamu campurkan sesuka hati.
Pasalnya, ada pedoman yang wajib dipahami oleh seorang desainer, yaitu teori warna atau color theory.
Pedoman tersebut bisa membantumu dalam mengombinasikan warna yang tepat.
Itulah mengapa teori warna menjadi salah satu skill wajib web designer.
5. User interface (UI)
© Careerfoundry.com
User interface (UI) adalah hal yang tidak bisa dipisahkan dari web design. Sejatinya, hal ini diperlukan untuk membuat audiens nyaman dengan situs yang kamu buat.
Ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dai UI desain web, yaitu:
- tampilan situs dan elemen navigasi yang jelas
- call-to-action (CTA) yang persuasif
- alur website yang jelas dan mudah dipahami audiens
6. User experience (UX)
Jika UI berfokus pada tampilan situs, lain halnya dengan user experience (UX).
Istilah yang satu ini lebih fokus pada pengalaman dan persepsi audiens ketika mengunjungi situsmu.
Oleh karena itu, ketika mendesain website, kamu perlu melihat dari sudut pandang pengunjung.
Apa yang mereka cari di situsmu? Bagaimana mereka bisa menemukan hal tersebut?
7. SEO
Salah satu hard skill teknis yang perlu dimiliki oleh web designer adalah SEO. Tujuan utama membuat website salah satunya tentu mendatangkan traffic.
SEO adalah salah satu jalannya. Saat membuat copywriting untuk web, seorang desainer web juga perlu mempertimbangkan prinsip-prinsip SEO, seperti keywords, kecepatan situs, dan kredibilitas web.
Selain itu, penting juga untuk mendesain web yang memudahkan user saat menjelajah, karena ini jadi salah satu prinsip SEO.
8. Programming
Meski bukan tugas utama seorang web designer melakukan coding untuk membangun website, memahami basic programming, seperti JavaScript, HTML, dan CSS bisa membantu kamu mengintegrasikan antara konten yang kamu desain dengan fungsi interaktif yang kamu target.
9. Content Management System (CMS)
Seorang web designer sebaiknya juga memahami content management system (CMS). Sebab, kalau tahu cara memakai CMS, akan lebih mudah untuk kamu menyesuaikan data yang akan diperbarui dan template yang akan kamu siapkan.
Kamu juga bisa tahu apakah desain yang kamu ciptakan kompatibel dengan CMS yang digunakan.
Soft Skill
© Freepik.com
1. Komunikasi
Seorang web designer tidak bekerja sendirian. Kamu harus berkolaborasi dengan banyak divisi, seperti product, web developer, dan web engineer.
Tak jarang, kamu juga akan berhadapan langsung dengan klien, seperti ditulis Skillcrush.
Oleh karenanya, web designer wajib memiliki skill komunikasi yang baik.
Jadi, kamu bisa menyampaikan kebutuhan dan pekerjaanmu kepada divisi-divisi lain dengan baik.
2. Teliti
Skill lain yang wajib dimiliki web designer adalah teliti.
Ketika merancang desain website, kamu akan dihadapi oleh banyak elemen kecil. Meski kecil, semua itu harus kamu perhatikan dengan saksama.
Jika ada satu kesalahan saja, audiens akan sulit memahami maksud situsmu.
3. Manajemen waktu
Web designer akan terus berpacu dengan deadline yang ketat. Sebab, perubahan desain situs memang terus terjadi. Apalagi jika ada halaman baru yang ingin ditambahkan.
Maka dari itu, asah skill manajemen waktumu sejak sekarang. Jadi, nantinya kamu bisa menyelesaikan semua pekerjaan tepat waktu.
4. Critical thinking
Font apa yang paling mudah dibaca audiens? Warna apa yang cocok untuk dikombinasikan dalam situsmu?
Pekerjaan desain web akan dipenuhi oleh pertanyaan-pertanyaan semacam itu. Di sinilah kemampuan critical thinking atau pemikiran kritismu diuji.
5. Creative thinking
© Freepik.com
Bukan cuma berpikir kritis, seorang web designer juga harus memiliki creative thinking. Bisa dibilang, ini adalah skill wajib, ya. Soalnya, web designer punya tugas utama mendesain yang memang menitikberatkan pada proses kreatif.
Kreativitas yang kamu miliki akan membantu menciptakan desain yang berbeda, yang dapat menarik audiens.
6. Organisasi
Mengutip Indeed, seorang desainer web juga wajib memiliki kemampuan organisasi yang baik.
Dengan skill organisasi yang baik, kamu bisa memantau dengan baik pekerjaanmu serta kerja sama dengan tim lain juga bisa berjalan dengan mulus.
7. Memecahkan masalah
Sebenarnya bukan cuma desainer web, semua orang perlu memiliki kemampuan memecahkan masalah. Dalam konteks web design, yang berhubungan dengan konstruksi website, sering kali ditemukan masalah.
Kamu harus bisa menemukan solusi agar semua tugas bisa dikerjakan sesuai dengan deadline.
8. Project management
Dengan kemampuan project management, seorang web desainer bisa menentukan tugas mana dulu yang perlu dijadikan prioritas, mendelegasikan tugas ke anggota tim lain, dan beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan.
Apalagi untuk web designer freelance, kadang mereka harus memegang beberapa proyek sekaligus. Nah, dengan skill ini, kamu bisa menangani semua proyek yang dijalani dengan baik.
9. Self-awareness
Sering kali, seorang web designer perlu memenuhi permintaan dari berbagai pihak. Jika tidak hati-hati kamu akan terjebak dan malah menyusahkan diri sendiri.
Maka itu, salah satu skill yang perlu kamu miliki adalah self-awareness. Ketahui batasan diri kamu.
Jangan sampai kamu menjanjikan hal-hal yang di luar kapasitasmu.
10. Kompromi
Sering kali, apa yang sudah kita kerjakan dengan susah payah, tidak disambut baik oleh klien. Jangan terlalu diambil hati sehingga memengaruhi performamu.
Beberapa proyek mungkin memang perlu diikhlaskan. Pilihlah untuk memperjuangkan proyek yang benar-benar perlu dikompromikan.
Mengalah di beberapa hal dan memperjuangkan hal lainnya adalah salah satu skill agar kamu dan klien bertemu di tengah.
11. Kesabaran
Kesabaran adalah salah satu skill yang wajib dimiliki oleh setiap orang, tak terkecuali web designer.
Kemampuan ini sangat berguna dalam berbagai aspek, mulai dari desain yang mungkin ditolak sampai harus memberikan penjelasan kepada klien yang mungkin belum memahami soal desainer web.
Selain itu, orang yang memiliki kesabaran tentu memiliki poin positif untuk bekerja di dalam tim.
Web designer adalah pekerjaan yang menyenangkan. Kamu bisa menuangkan jiwa senimu sambil memperhatikan kebutuhan audiens.
Jika memang ingin meniti karier sebagai web designer, asah terus sepuluh skill di atas, ya. Niscaya, kamu bisa menjadi seseorang yang ahli di bidang tersebut.
