Tertarik Tumbuhkan Bisnis? Pahami Riset Konsumen dan Cara Melakukannya

Diperbarui 18 Okt 2021 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Pelanggan menjadi salah satu faktor penting dalam pertumbuhan suatu bisnis. Oleh karena itu, melakukan riset konsumen atau consumer research adalah cara yang tepat untuk mengenal mereka lebih dalam. 

    Tidak bisa dimungkiri, setiap konsumen memiliki perilaku masing-masing dalam membeli suatu produk.

    Tugas dari perusahaan atau pebisnis adalah mengenali setiap konsumen yang membeli produk mereka agar dapat mempertahankannya dalam jangka panjang.

    Melalui riset konsumen, perusahaan tentu dapat mewujudkan hal tersebut dengan baik.

    Lalu, sebenarnya apa sih pengertiannya? Bagaimana cara melakukannya? Jangan khawatir, Glints telah merangkumnya untukmu.

    Apa Itu Riset Konsumen?

    riset konsumen

    © Freepik.com

    Agar mudah dalam memahaminya, mari kita bahas terlebih dahulu mengenai pengertiannya.

    Menurut Lighter Capital, riset konsumen adalah praktik untuk mengidentifikasi perilaku, preferensi, motivasi dari pelanggan dalam membeli suatu produk atau layanan yang ditawarkan.

    Praktik ini biasanya juga disebut sebagai consumer research dan merupakan bagian dari market research.

    Tujuan dari diberlakukannya praktik ini tidak lain adalah untuk meningkatkan kepuasan dari para pelanggan.

    Semakin mereka puas, pertumbuhan bisnis akan semakin baik.

    Lantas, seperti apa praktiknya dalam kegiatan bisnis?

    Sebagai contoh, perusahaan yang menjual produk kue brownies ingin meluncurkan produk terbarunya.

    Akan tetapi, sebelum itu mereka melakukan riset terkait para pelanggannya dengan mencari tahu perilaku pembelian, masalah, serta permintaan tertinggi dari pasar.

    Setelah itu, perusahaan tentu akan mengetahui apa saja kekurangan dari produknya serta solusi apa yang dapat menyelesaikan masalah dari pelanggannya.

    Alhasil, perusahaan dapat menciptakan produk yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan dari target customer. 

    Baca Juga: Pilihan 6 Aplikasi untuk Mempermudah Customer Relationship Management

    Manfaat Riset Konsumen

    consumer research

    © Freepik.com

    1. Menumbuhkan bisnis

    Secara tidak langsung, dengan riset konsumen bisnismu akan berkembang secara cepat.

    Pasalnya, kamu telah mengetahui keinginan dan kebutuhan dari para pelangganmu. Dengan begitu, kemungkinan besar para pelanggan akan menyukai produk yang kamu tawarkan.

    2. Mempertahankan konsumen

    Manfaat lainnya yang bisa kamu dapatkan adalah berhasil mempertahankan customer yang telah membeli produkmu.

    Sebab, kamu berusaha untuk meningkatkan kepuasan mereka sehingga konsumen tidak akan sungkan membeli produk lagi darimu.

    Cara Melakukan Riset Konsumen

    © Freepik.com

    Bagi perusahaan, ada banyak cara untuk melakukan riset konsumen, entah itu dengan cara langsung maupun tidak langsung.

    Kira-kira bagaimana caranya? Berikut Glints telah merangkumnya untukmu:

    1. Telepon

    Dilansir dari Small Business, menelepon pelanggan dan melakukan survei kepada mereka merupakan salah satu cara efektif untuk melakukan riset konsumen.

    Lakukan survei kepada pelanggan dengan melemparkan beberapa pertanyaan yang sudah kamu susun terkait pengembangan produk atau layananmu.

    Pastikan kamu telah mengumpulkan kontak-kontak dari pelanggan untuk bisa melakukan survei lewat telepon secara langsung.

    Baca Juga: Rekomendasi 10 Tools untuk Melakukan Survei secara Online

    2. Survei online

    Selain melalui telepon, cara lainnya untuk melakukan consumer research adalah dengan melakukan survei online.

    Buat beberapa pertanyaan survei terlebih dahulu lewat tools seperti SurveyMonkey, Google Forms, dan lain-lain.

    Setelah itu, sebarkan lampiran survei tersebut ke email masing-masing pelanggan. 

    Hasil survei tersebut bisa kamu jadikan sebagai acuan untuk mengembangkan produk agar lebih baik lagi ke depannya.

    3. Interview

    Interview secara langsung dengan pelanggan mungkin akan memakan waktu dan tenaga yang cukup besar.

    Kendati demikian, cara ini cukup efektif dalam menggali informasi mengenai customer journey.

    Kamu bisa memanggil beberapa pelanggan yang telah membeli produkmu untuk melakukan proses interview.

    Jika memungkinkan, kamu bisa melakukan interview secara publik dengan melakukan survei kepada beberapa orang.

    Hal tersebut bisa saja kamu lakukan di mal, di samping jalan, atau tempat orang-orang yang sedang ramai berkumpul.

    4. Focus group

    Cara lainnya untuk melakukan riset konsumen adalah dengan focus group. Kamu bisa mengundang 6-10 konsumenmu untuk berdiskusi terkait produkmu. 

    Focus group memungkinkanmu untuk mengumpulkan lebih banyak informasi sehingga dapat membantu dalam mengembangkan produk yang lebih baik.

    Baca Juga: Ketahui 5 Cara Membangun Hubungan Baik dengan Customer di Sini

    Nah, itu dia gambaran singkat mengenai riset konsumen beserta cara melakukannya.

    Secara garis besar, praktik ini memang harus dilakukan oleh perusahaan supaya bisa meraih target konsumen yang tepat.

    Maka dari itu, jika kamu ingin mendalami bidang business development, jangan lupa untuk pelajari teknik riset konsumen ini secara mendalam, ya.

    Nah, selain informasi mengenai consumer research, kamu masih bisa, lho, mendapatkan informasi lainnya seputar marketing dan sales dari Glints.

    Caranya mudah sekali, kamu tinggal kunjungi kategori business dev & sales Glints Blog.

    Di sana, tersedia banyak pembahasan seputar tips, strategi, dan istilah dunia bisnis yang sudah Glints rangkum menjadi artikel ringkas khusus untukmu.

    Menarik, bukan? Yuk, temukan artikel yang sesuai dengan minatmu di Glints sekarang juga!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 5

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait