Ini 4 Pilihan Investasi di Tengah Pandemi Corona

Diperbarui 30 Jul 2021 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Ekonomi dunia jelas tergoncang akibat pandemi virus corona. Meski demikian, masih ada berbagai pilihan investasi yang bisa kamu pilih di tengah wabah corona.

    Menurut Otoritas Jasa Keuangan seperti dikutip CNN Indonesia, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG turun 23,6 persen sejak awal tahun (year-to-date/ytd).

    Hal ini menunjukkan bahwa IHSG telah merosot hingga ke level terendah sepanjang sejarah akibat Covid-19.

    Terjunnya ekonomi Indonesia dan dunia menyebabkan banyak orang khawatir untuk melakukan investasi. Bagi yang sudah mulai investasi, banyak orang memutuskan untuk menarik aset investasinya karena takut nilainya akan semakin jatuh.

    Padahal, seperti dilansir dari Bisnis, perencana keuangan dari OneShildt Financial Planning Budi Raharjo menyatakan justru kondisi penurunan pasar saham bisa dilihat sebagai diskon besar-besaran.

    Para investor justru bisa memanfaatkan momen ini untuk membeli saham dan mendapatkan keuntungan di masa yang akan datang.

    Namun, tentunya keputusan ini harus dibekali dengan pengetahuan yang matang tentang investasi.

    Budi mengatakan, seseorang harus menetapkan tujuan terlebih dahulu sebelum memilih instrumen investasi.

    Baca Juga: Inilah Dampak Virus Corona bagi Perekonomian Indonesia

    Kamu bisa memilih instrumen investasi yang sesuai dengan tujuanmu. Jika kamu ingin investasi jangka panjang, tentu pilihannya akan berbeda dengan investasi jangka pendek.

    Berikut Glints berikan 4 pilihan investasi yang bisa kamu pilih di tengah pandemi corona.

    1. Emas

    investasi emas online

    © Canva

    Emas dikenal sebagai instrumen investasi yang aman. Meskipun terdapat gejolak ekonomi di dunia, nilai emas cenderung stabil jika dibandingkan dengan instrumen investasi lainnya.

    Dikutip dari Kompas, nilai emas tidak terpengaruh oleh kebijakan suku bunga, moneter, kebijakan fiskal lainnya, dan pergerakan bursa saham.

    Banyak investor memilih untuk menyimpan sebagian asetnya dalam bentuk investasi emas agar tidak tergerus inflasi.

    Oleh karena itu, emas bisa jadi salah satu pilihan investasi di tengah pandemi corona, terutama jika tujuan investasimu untuk jangka panjang.

    2. Reksa Dana

    investasi di tengah corona

    © Freepik

    Reksa dana merupakan wadah pengelolaan dana para investor oleh manajer investasi untuk diinvestasikan pada pasar modal. 

    Terdapat berbagai jenis reksa dana sebagai instrumen investasi, antara lain reksa dana saham, reksa dana pasar uang, dan reksa dana pendapatan tetap.

    Semuanya memiliki karakteristik masing-masing yang dapat dipilih sesuai profil risiko investor.

    Dalam masa pandemi COVID-19, salah satu instrumen investasi yang bisa kamu pilih adalah reksa dana pasar uang.

    Reksa dana pasar uang memiliki risiko yang cenderung terkendali dengan imbal hasil yang optimal.

    Baca Juga: Pahami Investasi Jangka Panjang agar Bisa Kaya di Hari Tua

    3. Surat Berharga Negara

    potong gaji corona

    © Stockvault

    Instrumen investasi lainnya yang bisa kamu pilih di tengah wabah Covid-19 adalah Surat Berharga Negara (SBN).

    Pada dasarnya, SBN adalah surat utang pemerintah kepada masyarakat yang akan dibayarkan pada jangka waktu dan bunga tertentu. Utang ini akan digunakan sebagai modal pembangunan negara.

    Meskipun ekonomi negara sedang turun akibat corona, kamu tidak perlu khawatir. Negara akan tetap membayar SBN yang telah dibeli investor.

    Pemerintah sendiri sudah menawarkan enam kali instrumen SBN ritel sepanjang 2020.

    4. Saham

    jenissaham

    © Canva

    Bagi kamu yang berani mengambil risiko tinggi, kamu tetap bisa memilih saham sebagai instrumen investasi di tengah pandemi corona.

    Harga saham yang jatuh merupakan momentum yang baik untuk membeli saham.

    Namun, ada banyak hal yang perlu kamu perhatikan ketika ingin berinvestasi saham di masa yang sedang tidak menentu, seperti fundamental perusahaan dan kinerjanya selama beberapa tahun belakangan.

    Menurut Chief Investment Officer Jagartha Advisors Erik Argasetya seperti dikutip Bisnis, jika dilihat secara jangka panjang, pasar saham akan selalu rebound setelah epidemi.

    Ia menyarankan para investor yang memilih saham untuk tetap melakukan diversifikasi ke instrumen lainnya.

    Baca Juga: Ini 5 Cara Maksimalkan THR untuk Investasi

    Itulah 4 pilihan investasi di tengah pandemi corona.

    Berdasarkan penjelasan yang telah Glints sampaikan, kamu tidak perlu khawatir lagi untuk investasi di masa seperti ini.

    Namun, kamu juga tetap perlu mempertimbangkan beberapa hal sebelum berinvestasi, seperti kesediaan dana mati atau dana yang memang tidak digunakan untuk apapun.

    Kamu juga bisa mendapatkan informasi terkait investasi dan karier di Glints, loh. Kamu bisa dengan mudah sign up sekarang!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait