Mengapa Kita Menunda Pekerjaan & Tips Antisipasinya

Diperbarui 21 Mar 2022 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Menghabiskan waktu mengerjakan pekerjaan yang dilakukan merupakan sesuatu yang melelahkan. Hal ini sering kali membuat kita menunda pekerjaan.

    Bayangkan jika kamu mendapat tugas yang tidak ingin dikerjakan.

    Tentu pilihan yang muncul adalah menunda hal tersebut bukan?

    Ada beberapa orang yang lebih memilih untuk menunda pekerjaan yang mereka tidak sukai.

    Tidak hanya itu terkadang ada beberapa faktor lain yang melatarbelakangi penundaan terhadap pekerjaan.

    Sebenarnya, pekerjaan yang kamu lakukan baik disukai ataupun tidak ada baiknya untuk tetap dikerjakan.

    Menunda pekerjaan bukanlah sesuatu yang akan berdampak positif bagi pekerjaan kamu selanjutnya.

    Hal ini memiliki makna untuk menyampingkan pekerjaan tersebut dan mengerjakan pekerjaan lainnya.

    Sebenarnya kebiasaan ini hanya akan menambah beban pekerjaan kamu selanjutnya.

    Ada baiknya mulai hari ini kamu harus terbiasa menerima pekerjaan yang tidak kamu sukai sekalipun.

    Hindari menunda pekerjaan sampai pada mood yang baik untuk mengerjakan tugas tersebut.

    Baca Juga: Tips Anti Malas di Tahun 2019

    Menunda Pekerjaan, Mengapa?

    Mengapa kamu harus menunda pekerjaan kamu jika ke depannya kamu akan mendapatkan tugas- tugas lain yang tidak akan kamu sukai.

    Sebaiknya kerjakan pekerjaan yang kamu terima dalam mood yang baik ataupun tidak.

    Apa yang menjadi alasan kamu menunda pekerjaan? Rasa lelah, malas, tidak sesuai dengan keinginan kamu atau karena faktor lainnya?

    Pernahkan kamu memikirkan jika kamu menyelesaikan semua pekerjaan tanpa menunggu kamu bisa merasa ringan dan santai di waktu selanjutnya? Itu merupakan filosofi yang ringan untuk kamu pertimbangkan.

    Apa Dampak Menunda Pekerjaan?

    menunda pekerjaan

    sumber: pexels

    Awalnya kamu akan merasa senang jangka pendek Karena tidak harus melakukan tugas tersebut.

    Untuk jangka panjang kamu akan merasa terbebani dengan pikiran bahwa masih ada tugas lain yang belum terselesaikan.

    Ketika kamu memutuskan untuk mengerjakan tugas kamu besok atau nanti, sebenarnya kamu hanya memperhitungkan keinginan kamu saat ini saja.

    Untuk ke depannya kamu hanya menunggu waktu yang tepat untuk menyelesaikannya.

    Mengatasi kebiasaan menunda pekerjaan

    Menjadi orang yang terbiasa menunda pekerjaan dan ingin menghilangkan kebiasaan tersebut bisa kamu atasi dengan beberapa cara.

    Berikut ini dia tips agar tidak lagi menunda-nunda yang bisa kamu lakukan mulai dari sekarang.

    1. Kerjakan tugas yang penting terlebih dahulu

    Ketika kamu memiliki banyak tugas yang harus diselesaikan, kamu bisa mulai dengan menyelesaikan tugas yang penting.

    Tidak hanya tugas yang penting saja, menyelesaikan tugas yang memiliki deadline paling dekat bisa menjadi alasan untuk menyelesaikannya.

    Jika mungkin buatlah daftar pekerjaan yang harus kamu lakukan terlebih dahulu.

    Pastikan bahwa dalam daftar tersebut kamu memasukkan jenis tugas yang kamu sukai bahkan yang tidak kamu sukai sekalipun.

    Terapkan dalam pikiran bahwa tugas ini harus diselesaikan saat ini

    Terapkan pemikiran bahwa kamu memiliki tanggung jawab terhadap segala pekerjaan yang harus diselesaikan.

    Menerapkan hal ini dalam pikiran kamu akan membantu untuk membujuk diri kamu sendiri untuk tidak menunda pekerjaan.

    Memikirkan hal ini berulang-ulang baik untuk perkembangan mood kamu.

    Sekalipun kamu tidak ingin melakukannya namun, tanggung jawab yang kamu miliki akan memaksa diri kamu sendiri untuk melakukan hal tersebut.

    2. Mencoba mengerjakan sedikit demi sedikit

    Sekalipun kamu tidak terpengaruh dengan cara kedua, kamu bisa mencoba untuk mengerjakan sedikit bagian dari kerjaan tersebut. Istilahnya kamu bisa mencicil pekerjaan tersebut secara bertahap.

    Dengan mengerjakan sebagian tugas yang diberikan kamu akan mendorong pekerjaan itu untuk cepat selesai. Daripada kamu tidak melakukannya sama sekali akan lebih baik jika dikerjakan sebagian saja di awal.

    menunda pekerjaan

    sumber: pexels

    Baca Juga: Tips Menemukan Motivasi Kerja Ketika Bos Kamu Menyebalkan

    3. Atur kembali pekerjaanmu

    Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi ketidaksukaan seseorang terhadap pekerjaan yang dihadapkan padanya.

    Dengan membingkai kembali cara pengerjaan tugas tersebut bisa menjadi salah satu solusinya.

    Gunakan cara pengerjaan yang bisa membuat kamu nyaman dalam melakukannya.

    Menggunakan cara ini bisa membantu kamu untuk menunda pekerjaan.

    Kamu juga bisa mencoba melakukan beberapa kegiatan lain yang bisa kamu sesuaikan dengan bentuk tugas yang kamu dapatkan.

    Dengan melakukanhal ini akan memberikan dampai positif terhadap solusi untuk masalah tersebut.

    Walaupun hal ini kadang mustahil dilakukan bagi sebagian orang, namun tidak ada salahnya untuk mencoba.

    Jika kamu tidak mencobanya maka, kamu tidak akan mengetahui dampak yang diberikan, berhasilkah atau malah sebaliknya.

    4. Pertimbangkan masa depan

    Seperti yang dikatakan menunda pekerjaan yang kamu dapatkan bisa berarti kamu hanya memikirkan perasaan kamu saat itu saja.

    Coba bayangkan apa yang akan terjadi ke depan atau hari esok ketika kamu memilih menunda aktivitas.

    Ada sebagian pemikiran yang terbebani dengan masa depan kamu jika kamu tidak memikirkan keputusan kamu saat itu.

    Mempertimbangkan masa depan bisa menjadi dorongan untuk tidak menunda pekerjaan.

    Baca Juga: 5 Cara Ampuh Hilangkan Malas Kerja

    Itulah dia cara mengatasi untuk tidak menunda pekerjaan. Jangan lupa untuk melakukan sign up di Glints. Banyak informasi mengenai lowongan pekerjaan yang bisa kamu dapatkan.

    Tidak hanya itu saja, kamu juga bisa mendapatkan berbagai informasi menarik lain seputar dunia pekerjaan. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kalian yang membacanya ya.

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 5

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Comments are closed.

      Artikel Terkait