Ketahui 5 Tips Ini untuk Memilih Referensi Kerja dengan Baik

Diperbarui 20 Feb 2023 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Jika kamu fresh graduate ataupun pekerja yang ingin mendapat kesempatan baru, penting untuk mengetahui tips memilih referensi kerja dengan baik.

    Referensi kerja merupakan komponen pihak ketiga bagi seorang pelamar kerja ketika melamar pekerjaan di sebuah perusahaan.

    Dengan referensi kerja, perusahaan akan semakin yakin bahwa kamu merupakan orang yang tepat untuk bekerja di perusahaan tersebut.

    Lalu bagaimana cara yang tepat untuk memilih referensi kerja? Terkait hal tersebut, berikut Glints akan memberikan tips-tipsnya kepadamu.

    1. Pilih dengan bijak

    memilih referensi kerja

    © Freepik.com

    Hati-hati saat kamu sedang memilih orang sebagai referensi kerja nanti. Pastikan, kamu memilihnya dengan bijak dan sesuai dengan apa yang kamu inginkan.

    Dilansir dari Monster, usahakan untuk memilih orang yang dapat secara langsung mendiskusikan kemampuan dan pengalamanmu sesuai dengan posisi pekerjaan yang kamu lamar.

    Jangan terlalu berfokus pada seseorang dengan jabatan yang tinggi agar dapat membuat perusahaan terkesan.

    Pasalnya, perusahaan ingin mengetahui kemampuanmu secara langsung. Dengan demikian, orang yang mengetahuinya tentu orang-orang yang dekat denganmu atau pernah berinteraksi denganmu secara langsung.

    Pastikan untuk memilih orang yang profesional dan setidaknya tahu mengenai posisi yang kamu lamar di perusahaan.

    Baca Juga: Fresh Graduates Putus Asa dalam Mencari Pekerjaan? Jangan Dibawa Stress!

    2. Pikirkan untuk memilih referensi internal

    memilih referensi kerja

    © Freepik.com

    Dilansir dari The Balance Careers, apabila kamu mempunyai koneksi di perusahaan yang kamu lamar dan orang tersebut mengetahui kemampuanmu dengan baik, tidak ada salahnya untuk memasukkan dia ke dalam referensi kerjamu.

    Pasalnya, referensi internal merupakan salah satu faktor yang memperkuat dirimu untuk bisa menjadi karyawan di perusahaan tersebut.

    Minta izin kepada orang tersebut secara baik-baik jika kamu memilih yang bersangkutan untuk menjadi referensi kerja. Jika tidak punya referensi internal, kamu sebaiknya fokus kepada referensi kerja yang lain.

    3. Tulis data referensi dengan detail

    memilih referensi kerja

    © Freepik.com

    Jangan lupa, setelah mendapatkan referensi kerja yang kamu inginkan, sebaiknya tulis data mereka secara detail.

    Dilansir dari Glassdoor, catat nama lengkapnya, posisinya saat ini, nomor handphone, email, dan alamat kantor. Semua informasi tersebut penting untuk dicatat olehmu.

    Sebab, nantinya perusahaan yang kamu lamar akan bertanya kepadamu saat proses wawancara.

    Baca Juga: Sudah Berusaha tapi Tetap Susah Cari Kerja? Mungkin Ini Penyebabnya

    4. Beri tahu referensi kerja yang lama

    © Freepik.com

    Saat memilih referensi, jangan sampai kamu dengan seenaknya mencantumkan lagi referensi kerja yang sebelumnya telah kamu gunakan dalam kesempatan lain.

    Dilansir dari The Muse, hal tersebut jelas tidak sopan dan akan mengganggu orang tersebut, sehingga ia kemungkinan tidak akan memberikan ulasan yang bagus terhadapmu.

    Usahakan untuk memberi tahu orang yang dimaksud bahwa kamu akan memasukkanya lagi ke dalam daftar referensi kerja. Dengan demikian, orang itu juga akan mempersiapkan diri sebaik mungkin.

    Intinya, wajib untuk meminta izin terlebih dahulu kepada orang yang kamu jadikan sebagai referensi kerja, baik itu lama atau baru.

    5. Tetap hubungi referensimu

    © Freepik.com

    Ucapkan terima kasih dengan menghubungi referensimu, meskipun perusahaan tidak jadi menghubungi referensi tersebut.

    Tetap jaga hubungan dengan semua referensi yang kamu pilih. Beri tahu mereka terkait proses pencarian kerjamu.

    Apabila kamu sudah mendapatkan pekerjaan, beri tahu referensi kerjamu. Mereka pasti senang mendengar kabar baik darimu.

    Hal ini tentu penting untuk membangun hubungan dengan referensi kerja. Pasalnya, orang ini dapat kamu jadikan referensi lagi ke depannya saat kamu membutuhkan pekerjaan.

    Selain itu, ada kemungkinan kamu akan diberikan rekomendasi pekerjaan ke depannya oleh orang tersebut. Hal ini sangat menguntungkan, terutama bagi fresh graduate.

    Baca Juga: 6 Tips Cari Kerja bagi yang Ingin Pindah Jalur Karier

    Itu dia lima tips untuk memilih referensi kerja. Pilihlah dengan bijak agar dapat memudahkan kamu mencari pekerjaan.

    Nah, untuk mendapatkan tips dan trik lainnya seputar melamar kerja. Yuk, baca kumpulan artikel di Glints Blog.

    Kamu bisa temukan insight, rekomendasi, dan tips untuk membantumu dalam perjalanan mencari kerja.

    Tunggu apa lagi? Ayo baca artikel-artikelnya di sini!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait