Kredit Modal Kerja, Solusi Bekal Dana bagi UMKM dan Perusahaan

Diperbarui 20 Jan 2023 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Apakah kamu sedang bingung mencari modal untuk bisnismu? Jika iya, kamu wajib berkenalan dengan Kredit Modal Kerja (KMK).

    KMK adalah bagian dari Kredit Usaha. Kedua hal ini merupakan program pemerintah untuk membantu permodalan bisnis.

    Jadi, kamu tak perlu khawatir. Kamu bisa membangun bisnis tanpa perlu pusing memikirkan sumber modal usaha.

    Bagaimana penjelasan lengkap tentang KMK? Simak informasinya di bawah ini, ya.

    Baca Juga: Sukses Lunasi Lilitan Utang dengan Metode Debt Stacking

    Apa Itu Kredit Modal Kerja?

    kredit modal kerja

    © Freepik.com

    Para entrepreneur kerap dibuat bingung dengan persoalan modal. Faktanya, hampir semua lini bisnis memang membutuhkan sumber dana.

    Tanpa modal yang cukup, seorang pengusaha akan kesulitan mengatur operasional bisnisnya.

    Untungnya, pemerintah menyadari hal tersebut. Kemudian, tercetuslah Kredit Modal Kerja (KMK).

    Melansir Warta Ekonomi, Kredit Modal Kerja adalah fasilitas kredit yang diberikan ke pelaku usaha, baik perusahaan korporat maupun UMKM.

    Kredit tersebut diberikan sebagai pembiayaan terhadap modal kerja atau modal usaha. Selain itu, kamu bisa memanfaatkan KMK untuk membeli persediaan operasional dan membayar utang dagang.

    Nantinya, modal ini diberikan dalam bentuk uang rupiah atau valuta asing. 

    Lantas, apa yang membedakan KMK dengan modal pada umumnya?

    Satu hal yang membedakan KMK adalah jangka waktu yang diberikan. KMK diterima dalam satu siklus usaha dengan jangka waktu maksimal satu tahun.

    Dalam jangka waktu tersebut, maksimal nilai pencairan kredit adalah 70% dari total kebutuhan modal.

    Adapun pembayaran KMK dapat dicicil dalam tenor atau kurun waktu tertentu.

    Untuk melakukan penarikan dan pelunasan kredit, kamu wajib menggunakan rekening koran.

    Meski demikian, tidak semua usaha berhak menerima KMK.

    Jika ingin mendapatkan KMK, kamu harus memiliki perizinan bisnis. Selain itu, pastikan bisnismu sudah berjalan selama setidaknya satu tahun, ya.

    Secara garis besar, KMK sebenarnya merupakan bagian dari Kredit Usaha.

    Dalam situs Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Kredit Usaha didefinisikan sebagai penyediaan dana dari bank untuk mendukung tujuan usaha.

    Kredit ini diberikan berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjaman.

    Nantinya, peminjam wajib melunasi pinjaman dalam waktu tertentu, termasuk pembayaran bunga.

    Kredit Usaha sendiri terdiri atas dua macam, yakni Kredit Modal Kerja dan Kredit Investasi.

    Baca Juga: 7 Rekomendasi Aplikasi P2P Lending Terbaik dan Terpercaya di Indonesia

    Manfaat Kredit Modal Kerja

    kredit usaha

    © Freepik.com

    Kredit Modal Kerja tidak hanya diberikan untuk menjaga keberlangsungan bisnis. Lebih dari itu, KMK memiliki beberapa manfaat lain sebagai berikut:

    • membayar berbagai kewajiban perusahaan tepat waktu
    • melancarkan operasional perusahaan, termasuk dari segi produksi, distribusi, dan memperoleh barang yang dibutuhkan
    • mempercepat pengembangan usaha perusahaan
    • melindungi perusahaan dari krisis modal kerja
    • memastikan adanya dana yang cukup untuk melayani konsumen

    Dengan manfaat-manfaat di atas, tak heran jika KMK diminati para pelaku bisnis. Baik perusahaan korporat maupun UMKM terus mengandalkan permodalan yang satu ini.

    Cara Mengajukan Kredit Modal Kerja

    kredit modal kerja

    © Pexels.com

    Jadi, apakah kamu tertarik untuk mengajukan Kredit Modal Kerja? Jika iya, kamu perlu mengetahui langkah-langkah pengajuannya.

    Caranya bisa dibilang mudah, lho. Kamu bisa melakukannya secara online, tidak perlu datang ke bank terpilih. 

    Nah, berikut Glints sampaikan cara pengajuannya secara online.

    1. Ajukan KMK secara online

    Isi formulir pengajuan kredit di berbagai aplikasi atau jasa peminjaman uang online yang sudah ditunjuk.

    2. Lakukan validasi data

    Kemudian, bank atau lembaga keuangan akan mengontakmu. Kamu akan diminta untuk melakukan validasi data.

    Langkah ini dilakukan untuk memastikan semua datamu benar adanya.

    3. Terima dana kredit

    Jika pengajuan KMK-mu disetujui, kamu bisa langsung menerima dana kredit. Modal pun siap digunakan! Mudah, bukan?

    Baca Juga: 10 Tips Bagi Kamu Yang Baru Memulai Bisnis Kecilmu

    Sekarang, kamu tak perlu terlalu khawatir lagi soal modal. Kamu bisa mengajukan Kredit Modal Kerja untuk memperlancar sumber modalmu.

    Jika sudah berhasil mendapatkannya, manfaatkan KMK sebaik-baiknya, ya. Jadi, bisnismu bisa benar-benar berkembang.

    Namun, modal saja tidak cukup. Kamu tetap perlu membangun fondasi bisnis yang kuat. Nah, semua itu bisa kamu pelajari di Glints ExpertClass.

    Glints ExpertClass adalah kelas online yang membahas seputar dunia karier, termasuk cara mengembangkan bisnis.

    Setiap kelasnya dibawakan oleh pakar berpengalaman. Jadi, tunggu apa lagi? Segera cek jadwal kelasnya dan daftarkan dirimu, ya!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait