Kartu Debit: Apa Itu, Cara Menggunakan, Kelebihan dan Kekurangannya

Diperbarui 29 Mei 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Kartu debit adalah istilah yang mungkin sudah sering kamu dengar. Jika melihat penggunaannya, kartu ini erat kaitannya dengan perbankan.

    Kartu ini bisa digunakan sebagai alat pembayaran pengganti uang tunai. Oleh karena itu, kartu ini sering kali dianggap sebagai alternatif yang lebih praktis.

    Sebenarnya, apa itu kartu debit? Bagaimana cara kerja serta keamanannya, dan apa bedanya dengan kartu perbankan lainnya?

    Glints sudah merangkum informasi lengkapnya hanya untukmu.

    Apa Itu Kartu Debit?

    Kartu debit (KD) adalah kartu yang dapat digunakan untuk memenuhi kewajiban membayar.

    Kewajiban membayar ini muncul karena adanya kegiatan ekonomi, misalnya transaksi belanja.

    Telah dibahas bahwa KD dikeluarkan oleh bank. Sebenarnya, KD juga bisa dikeluarkan oleh lembaga selain bank.

    Hal itu dengan catatan, lembaga tersebut berwenang untuk menghimpun dana simpanan sesuai dengan undang-undang yang berlaku.

    Nah, ketika KD digunakan, simpanan pemegang kartu di bank atau lembaga penghimpun dana lainnya akan berkurang secara otomatis.

    Situs Komisi Perdagangan Federal Amerika Serikat menjelaskan bahwa KD adalah suatu sarana pembayaran.

    Kadang, KD dapat digunakan secara cuma-cuma. Akan tetapi, pada situasi lainnya, ada biaya yang harus kamu keluarkan saat menggunakannya.

    Baca Juga: Perluas Wawasan dengan 6 Rekomendasi Film Tentang Keuangan Berikut

    Cara Menggunakan Kartu Debit

    Sebelum memutuskan apakah kamu ingin memiliki kartu debit atau tidak, ada baiknya kamu mengetahui cara menggunakannya.

    Dikutip dari The Balance dan Investopedia, ada tiga cara menggunakan KD, yaitu:

    1. Di mesin EDC

    Sebagai pengganti uang tunai, pembayaran menggunakan KD bisa dilakukan di mesin electronic data capture (EDC).

    Kamu tinggal menggesek atau memasukkan KD ke mesin tersebut. Setelah itu, kamu akan diminta memasukkan personal identification number (PIN).

    Apabila PIN benar, kamu akan menunggu sebentar dan uang akan dipindahkan dari rekeningmu ke rekening tempat kamu berbelanja.

    Ini merupakan salah satu cara pembayaran tanpa uang tunai alias pembayaran cashless.

    2. Pengganti kartu ATM

    Kamu juga bisa menggunakan KD sebagai kartu anjungan tunai mandiri (ATM). Fungsi ini membuatmu bisa menarik uang tunai dengan mudah di mesin ATM.

    Sebelum melakukannya, pastikan berapa biaya yang dibutuhkan, ya! Terkadang, bank memasang tarif apabila kamu menggunakan KD di mesin ATM milik bank berbeda.

    3. Pengganti kartu kredit

    Kartu debit adalah salah satu alternatif yang bisa digunakan sebagai pengganti kartu kredit.

    Kamu bisa bertransaksi dengan mudah tanpa PIN layaknya menggunakan kartu kredit.

    Sama seperti menggunakan KD di mesin EDC, uang yang kamu miliki akan terpotong secara otomatis.

    Beda Kartu Debit dan Kartu Lainnya

    Apabila kamu masih merasa bingung membedakan antara kartu debit dengan kartu kredit atau kartu ATM, jangan khawatir.

    Melansir The Balance dan Hands on Banking, inilah perbedaannya:

    1. Kartu debit dan kartu kredit

    Meski sama-sama sebuah alat pembayaran, kartu kredit memiliki cara kerja yang berbeda dengan kartu kredit.

    Alih-alih memotong uang yang sudah kamu simpan, kartu kredit merupakan akses “meminjam uang” pada lembaga penerbit kartu kredit.

    Di akhir jatuh tempo, kamu wajib membayar uang yang tadi sudah kamu “pinjam”.

    Sistem penggunaan yang berbeda ini tentu membuat kartu kredit berbeda dengan kartu debit.

    Kartu kredit juga sering kali dianggap lebih aman daripada kartu debit.

    Pasalnya, kamu tidak langsung kehilangan uang yang kamu miliki apabila ternyata kartu kreditmu dicuri.

    Hal ini berbeda dengan KD yang bisa langsung digunakan dan diambil uangnya.

    Akan tetapi, tidak semua orang cocok menggunakan kartu kredit. Kartu ini bisa memicumu belanja lebih banyak daripada biasanya.

    Hal ini bisa terjadi karena uang yang kamu gunakan merupakan hasil pinjaman sementara, bukan uang yang sedang kamu miliki.

    2. Kartu debit dan kartu ATM

    Apabila dibandingkan dengan kartu debit dan kartu kredit, kartu ATM merupakan kartu yang paling sederhana.

    ATM hanya sebuah kartu yang digunakan untuk memindahkan uang dari rekeningmu.

    Perpindahan ini bisa ke rekening orang lain (transfer) atau pencairan uang menjadi uang tunai.

    Selain itu, kartu ATM tidak memiliki logo Visa atau MasterCard, sehingga tidak bisa digunakan sebagai pengganti kartu kredit.

    Baca Juga: 15 Aplikasi Keuangan Terbaik 2023 yang Bisa Kamu Gunakan

    Kelebihan dan Kekurangan Kartu Debit

    Menggunakan KD juga memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri.

    Nah, mengutip The Balance dan Oklahoma Central Credit Union, berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari kartu debit.

    1. Kelebihan

    • kamu tidak bisa menggunakannya secara berlebihan karena uangnya diambil langsung dari rekeningmu sendiri
    • lebih aman karena mengharuskanmu memasukkan PIN ketika bertransaksi
    • bisa digunakan untuk menarik uang di ATM
    • tidak memiliki biaya tahunan seperti kartu kredit
    • kamu tidak perlu melalui proses pengecekan skor kredit ketika ingin membuatnya

    2. Kekurangan

    • tidak bisa melakukan pembelian dengan janji akan menggantinya di kemudian hari seperti kartu kredit
    • melakukan pembelian dalam jumlah besar bisa merepotkan karena ada batas pengeluaran
    • kamu tidak bisa menggunakan kartu debit jika lupa nomor PIN-mu sendiri

    Menjaga Keamanan Kartu Debit

    Layaknya kartu perbankan lainnya, kartu debit juga memiliki celah keamanan.

    Apabila kamu tidak berhati-hati dalam menggunakannya, uang dalam KD-mu bisa dicuri orang.

    Tak hanya itu, keamanan data pribadimu juga bisa menjadi taruhannya.

    Akan tetapi, kamu tidak perlu khawatir. Kata Investopedia dan Money under 30, ada cara yang bisa kamu lakukan untuk menjaga keamanan penggunaan KD, yaitu:

    • jangan bagikan PIN pada siapa pun
    • hindari penggunaan KD untuk transaksi online
    • hindari transaksi online menggunakan Wi-Fi publik
    • selalu cek daftar transaksi
    • apabila memungkinkan, nyalakan notifikasi transaksi ke SMS atau email
    • hindari mengisi KD dengan terlalu banyak uang
    • segera lapor apabila ada transaksi mencurigakan
    • segera blokir KD apabila hilang
    • hati-hati dengan alat skimming (pencuri data) di ATM
    • dan lain-lain
    Baca Juga: Ingin Mengatur Keuangan? Ini 5 Alternatif Metode Untukmu

    Itulah serangkaian penjelasan mengenai KD. Apakah kamu semakin yakin untuk menggunakannya?

    Jangan lupa pertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, serta bandingkan dengan kartu-kartu perbankan lainnya, ya!

    Tertarik dengan pembahasan seputar dunia finansial? Ayo belajar tentang istilah-istilah finansial lainnya, kamu bisa kunjungi Glints Blog!

    Tunggu apa lagi? Baca artikel keuangan sekarang juga.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 2.9 / 5. Jumlah vote: 7

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait