5 Pertanyaan Interview Desk Collection dan Contoh Jawabannya
Isi Artikel
Ada beberapa pertanyaan interview staf desk collection yang bisa kamu pelajari agar persiapanmu semakin maksimal.
Dilansir dari Better Team, kandidat yang cocok untuk posisi desk collection biasanya akan menunjukkan keterampilan negosiasi yang kuat.
Nah, kira-kira keterampilan apa lagi yang akan coba digali oleh rekruter selama interview?
Langsung saja simak pembahasan selengkapnya dari Glints berikut ini!
1. Apa sajakah tanggung jawab seorang collector yang kamu ketahui?
Pertanyaan pembuka ini biasanya diberikan untuk mengukur sejauh mana kamu mengetahui tugas staf desk collection secara umum.
Selain itu, pertanyaan ini juga bisa membantu rekruter melihat kesiapan kandidat.
Jadi, kamu harus benar-benar membaca job description di informasi lowongan serta melakukan riset mengenai pekerjaan ini sebelum interview.
Berikut contoh jawabannya:
Tanggung jawab umum seorang desk collector adalah mengelola atau memantau rekening pelanggan yang menunggak pembayaran dan menghubunginya untuk mendiskusikan pembayaran. Para kolektor harus selalu mengikuti kebijakan perusahaan dalam menjalani tugasnya dan melakukan pencatatan yang baik.
2. Apa sajakah hal yang sebaiknya tak dilakukan collector saat menagih?
Dilansir dari Indeed, pertanyaan interview staf desk collection berikut ini membantu rekruter melihat apakah ada kandidat yang berpotensi menimbulkan masalah.
Seperti terlibat dalam praktik curang atau melakukan penagihan dengan cara ilegal.
Pertanyaan ini juga membantu rekruter menemukan karakter kandidat yang sesuai dengan budaya perusahaan.
Berikut contoh jawabannya:
Setahu saya, seorang collector harus memperlakukan orang lain dengan adil. Artinya, mereka tidak boleh berbohong mengenai jumlah uang yang harus dibayar dan tidak boleh menggunakan bahasa kasar. Mereka tidak boleh melecehkan pelanggan dan hanya perlu menelepon di jam tertentu saja.
Selain itu, collector juga tidak boleh mengancam akan mengambil properti dan aset pelanggan kecuali hal tersebut benar-benar merupakan bagian dari aturan.
3. Apa yang akan kamu lakukan jika tidak bisa mengubungi pelanggan yang menunggak?
Hambatan seperti ini pasti sering ditemui oleh seorang desk collector.
Melalui pertanyaan ini, kamu bisa menunjukkan kemampuan pemecahan masalahmu.
Agar jawabanmu rapi dan efektif, kamu bisa menjelaskannya dalam urutan langkah-langkah, seperti:
Saya akan mencoba semua cara legal untuk menghubungi pelanggan. Pertama-tama, saya akan mengikuti prosedur yang ada di perusahaan. Secara umum, bisnis biasanya mengirimkan tagihan satu atau dua kali dengan tenggat waktu.
Langkah selanjutnya adalah dengan mencoba menghubungi kontak orang terdekatnya, namun bukan untuk menagih utang melainkan bertanya bagaimana cara menghubungi yang bersangkutan.
Setelah itu, saya akan memeriksa apakah pelanggan masih tinggal di alamat yang sama. Jika tidak, saya akan memeriksanya kembali, baik secara langsung maupun menelusuri informasi secara online.
4. Ceritakan pengalamanmu bernegosiasi dengan pelanggan.
Pertanyaan interview desk collection selanjutnya akan menguji kemampuan negosiasi.
Pada beberapa kasus, seorang collector memang harus bernegosiasi dengan pelanggan untuk menemukan kesepakatan pembayaran yang tak merugikan perusahaan.
Nah, kamu bisa ceritakan pengalamanmu di tempat kerja sebelumnya, atau pada pengalaman lain yang masih relevan.
Contoh:
Di pekerjaan saya sebelumnya, saya sering bernegosiasi dengan klien tentang opsi rencana pembayaran atau insentif untuk melunasi tunggakan mereka.
Saya punya satu klien yang melakukan pembayaran secara konsisten namun kesulitan membayar biaya bunga. Jadi, kami menemukan cara untuk menunda bunga ke pembayaran berikutnya, sehingga dia bisa tetap membayar utang sesuai kewajibannya.
5. Bagaimana caramu menghadapi pelanggan yang agresif atau kasar?
Tak jarang justru pelanggan yang memiliki tunggakan ini bersikap tidak ramah dengan petugas desk collection yang menjalankan tugasnya.
Dilansir dari Better Team, kesabaran, kemampuan mengelola emosi, dan mengatasi masalah akan terlihat dari caramu menjawab pertanyaan ini.
Contoh jawaban berikut bisa kamu jadikan sebagai acuan:
Pertama, saya akan menjelaskan kepada mereka betapa pentingnya pelunasan tunggakan ini, misalnya risiko skor kredit mereka yang akan memburuk dan lain sebagainya. Kemudian, saya akan tetap berempati dengan memberi tahu mereka bahwa saya memahami hambatan yang sedang dihadapi.
Saya akan meyakinkan mereka bahwa sikap yang agresif atau kasar justru akan merugikan. Setelah itu, saya mungkin akan bernegosiasi tentang opsi pembayaran yang meringankan mereka namun tetap sesuai dengan kebijakan perusahaan.
Demikian beberapa pertanyaan interview staf desk collection yang kemungkinan akan ditanyakan rekruter.
Semoga pembahasan di atas bisa membantumu mengoptimalkan persiapan interview nanti, ya.
Nah, kalau kamu masih butuh tips interview lain, ayo mampir dulu ke artikel-artikel lain di Glints Blog.
Masih ada banyak pembahasan mengenai contoh pertanyaan interview dan jawabannya, tips supaya tidak grogi, dan tips penting lainnya.
Tertarik? Klik link ini sekarang juga untuk temukan kumpulan artikelnya!
