Focal Length pada Fotografi: Definisi, Pengaruhnya, dan Jenis-Jenis

Diperbarui 15 Mar 2023 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Sejak pemula, seorang fotografer sudah harus mengerti cara kerja kamera. Nah, focal length adalah salah satu hal yang perlu dipahami dari awal.

    Focal length atau jarak fokus dapat menentukan bagaimana hasil gambar yang diambil kamera.

    Dengan memilih lensa yang tepat, tentu hasil gambar yang sempurna bisa didapatkan.

    Itulah mengapa pemahaman soal focal length harus diketahui oleh setiap fotografer, agar bisa menangkap gambar yang menarik.

    Jika kamu masih asing dengan istilah satu ini, Glints punya penjelasan lengkapnya di bawah ini!

    Baca Juga: Untuk Calon Fotografer Profesional, Kenali Dulu 10 Jenis Fotografi Ini!

    Apa Itu Focal Length?

    focal length adalah

    © Photographylife.com

    Focal length adalah deskripsi dasar dari lensa kamera yang biasanya dinyatakan dalam bentuk milimeter (mm), menyadur Nikon USA.

    Ukuran tersebut bukanlah pengukuran panjang lensa yang sebenarnya. Melainkan, perhitungan jarak pusat optik lensa dengan sensor kamera.

    Panjang fokus film atau lensa pada kamera menentukan seberapa banyak pemandangan yang dapat ditangkap oleh kamera.

    Ukuran lensa sendiri diberi nama berdasarkan panjang fokusnya.

    Misalnya, lensa 50mm yang berarti memiliki focal length atau panjang fokus 50mm.

    Menurut Photography Life, hal terpenting yang harus dipahami oleh fotografer mengenai focal length adalah pemilihan ukuran lensa yang digunakan agar bisa menghasilkan foto sesuai keinginan.

    Angka yang lebih kecil memiliki sudut pandang yang lebih lebar dan dapat menangkap lebih banyak pemandangan.

    Sementara itu, angka yang lebih besar memiliki sudut pandang lebih sempit sehingga pemandangan yang ditampilkan pun lebih terbatas.

    Baca Juga: White Balance: Proses Menyeimbangkan Warna dalam Fotografi

    Pengaruh Focal Length pada Hasil Gambar

    © Photographylife.com

    Melansir MasterClass, focal length memengaruhi tampilan dan kualitas gambar yang diambil dalam beberapa cara. Berikut ini penjelasannya:

    Bidang pandang (field of view)

    Focal length menentukan seberapa banyak pemandangan atau objek yang bisa ditangkap dalam sebuah gambar.

    Lensa dengan focal length pendek, atau lensa wide-angle, memungkinkanmu untuk mendapatkan bidang pandang yang lebih luas.

    Sementara itu, lensa dengan focal length yang panjang disebut dengan lensa telefoto memiliki bidang pandang yang lebih kecil.

    Kedalaman bidang (depth of field)

    Lensa dengan focal length yang panjang juga cenderung memiliki depth of field yang dangkal.

    Hal tersebut membuat lensa dapat fokus pada objek yang berukuran kecil pada jarak tertentu.

    Sementara itu, lensa dengan focal length yang pendek memiliki depth of field yang lebih besar.

    Maka, lebih memungkinkan mendapatkan fokus yang lebih luas.

    Perspektif

    Pengaruh focal length yang selanjutnya adalah pada perspektif dan skala gambar yang diambil.

    Lensa dengan focal length pendek dapat membuat perspektif gambar yang ditampilkan terlihat lebih luas.

    Jadi, akan lebih banyak ruang di antara elemen-elemen dalam foto yang diambil.

    Namun, untuk lensa telefoto lebih memadatkan elemen yang ada dalam frame sehingga memiliki perspektifnya lebih padat.

    Jenis dan Perbandingan Lensa Focal Length

    focal length adalah

    © Pexels.com

    Menyarikan Adorama, lensa kamera memiliki beberapa rentang ukuran focal length.

    Paling pendek mulai dari ukuran 8mm hingga yang super panjang yaitu 600mm dan seterusnya.

    Hal terpenting dalam memilih ukuran lensa focal length adalah tergantung dari objek dan situasi yang ingin diabadikan.

    Jadi, fotografer bisa memilih lensa yang sesuai dengan kebutuhannya.

    1. Lensa ultra wide angle (ukuran focal length 8mm hingga 24mm)

    Lensa ini terkadang disebut sebagai lensa fisheye yang memiliki area pandang yang sangat lebar.

    Meskipun dapat mengambil hingga 180 derajat di sekitar lensa, jenis lensa ini juga mendistorsi gambar secara signifikan.

    Jadi, hasil tangkapan gambar akan hampir seperti di dalam sebuah bola.

    2. Lensa standar wide angle (ukuran focal length 24mm hingga 35mm)

    Focal length dengan angle yang lebih luas dapat mendistorsi hasil gambar.

    Dengan lensa ukuran ini distorsi menjadi lebih minim sehingga gambar tampak lebih alami.

    Hampir semua elemen berada dalam fokus kecuali saat objek sangat dekat dengan kamera.

    Sehingga membuatnya tampak lebih jauh dari yang sebenarnya.

    3. Lensa standar (ukuran focal length 35mm hingga 70mm)

    Jenis lensa yang satu ini bisa dibilang serbaguna karena bagus untuk hampir semua jenis fotografi mulai dari foto portrait hingga landscape.

    Lensa ini membuat gambar tampak seperti saat mata manusia melihat objek pada umumnya.

    Selain itu, menyesuaikan depth of field juga lebih mudah dilakukan dengan lensa jenis ini.

    4. Lensa telefoto (ukuran focal length 70mm hingga 300mm)

    Lensa telefoto ideal untuk membidik subjek yang ada di kejauhan. Umumnya lensa jenis ini memiliki depth of field yang dangkal.

    Fotografer umumnya menggunakan lensa telefoto untuk berbagai jenis kebutuhan foto.

    Misalnya, untuk foto olahraga hingga fotografi outdoor untuk memotret hewan di alam liar.

    5. Lensa makro (ukuran focal length mulai dari 60mm hingga 200mm)

    Lensa satu ini digunakan untuk mengambil gambar objek berukuran kecil, seperti serangga.

    Untuk memotret objek foto yang tidak bergerak seperti batu kecil, bisa menggunakan focal length dengan ukuran pendek.

    Sementara itu, untuk objek yang bergerak bisa menggunakan focal length dengan ukuran panjang.

    Baca Juga: Ikuti 5 Tips Ini Jika Kamu Ingin Jadi Fotografer Andal

    Supaya bisa menjadi fotografer yang profesional, kamu memang perlu mengenali istilah dasar dalam fotografi terlebih dahulu.

    Selain itu, kamu juga bisa menambah wawasan dengan membaca artikel-artikel berikut ini:

    Selain membaca informasi di atas, kamu juga bisa mendapatkan informasi menarik lainnya seputar dunia kerja hanya di Glints Blog.

    Yuk, klik link ini untuk membaca artikel soal fotografi lainnya yang sudah Glints siapkan untukmu.

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 7

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait