Cover Letter Data Analyst: Struktur, Tips Menyusun, & Contoh
Isi Artikel
Saat ini, data analyst adalah pekerjaan yang dicari dan digaji tinggi oleh perusahaan. Nah, teruntuk kamu yang ingin terjun di bidang ini, yuk, kenali cara membuat cover letter data analyst yang benar.
Di era teknologi ini cover letter sudah menjadi hal yang lumrah dilampirkan saat seseorang hendak melamar kerja. Terkadang ada juga perusahaan secara langsung meminta job seeker untuk mengirim cover letter via email.
Menurut survei dari ResumeGo, 87% rekruter membaca cover letter yang dikirimkan pelamar dan 65% menanggap cover letter sebagai faktor penting saat memutuskan apakah kandidat layak diterima atau tidak.
Nah, oleh karena itu, yuk, simak ulasan Glints terkait cover letter data analyst di bawah ini!
Contoh Cover Letter Data Analyst
Berikut contoh cover letter data analyst dalam dua bahasa yang bisa kamu jadikan referensi.
Struktur Cover Letter Data Analyst
Sudah dijelaskan sebelumnya bahwa cover letter bukanlah dokumen yang bisa dianggap enteng dan disusun secara sembarangan.
Oleh karena itu, kamu harus ketahui dulu struktur dari cover letter agar tidak salah kaprah.
Berikut adalah ulasan mengenai struktur cover letter human resource.
1. Kontak penulis dan sapaan
Saat menyusun cover letter, bagian teratas adalah kontak hubung penulis. Beberapa informasi yang wajib kamu cantumkan di bagian ini adalah:
- nama lengkap
- alamat domisili
- nomor telepon
- alamat email
Setelah merincikan semua informasi di atas, kamu juga harus menulis sapaan yang sopan layaknya surat resmi sert tanggal kamu menulis cover letter.
Jika kamu menyusun cover letter dalam bahasa Indonesia, gunakan sapaan “Selamat pagi, Bpk./Ibu. X”.
Jika kamu menyusunnya dalam bahasa Inggris, gunakan sapaan “Dear Mr./Ms. X”.
2. Paragraf pembuka
Paragraf pertama dari sebuah cover letter adalah paragraf pembuka. Tujuan utama dari bagian ini adalah memperkenalkan diri kepada pembaca.
Selain itu, dilansir The Muse, kamu juga bisa menjelaskan alasanmu memilih untuk melamar pada lowongan pekerjaan di perusahaan tersebut.
Harus diingat bahwa paragraf pertama adalah hal pertama yang dibaca rekruter. Jadi, tulislah paragraf pertama ini semenarik mungkin agar rerkuter juga tertarik untuk membaca keseluruhan cover letter.
3. Paragraf isi
Sesuai namanya, paragraf isi menuliskan tentang inti dari sebuah cover letter yaitu memberikan gambaran singkat tentang kualifikasi, pengalaman, dan alasanmu melamar di posisi tertentu.
Oleh karena itu, paragraf isi cover letter bisa ditulis lebih dari satu paragraf. Namun, sebaiknya batasi hingga dua paragraf saja agar tidak terkesan bertele-tele.
Untuk memulai paragraf ini, kamu bisa jelaskan pengalamanmu yang relevan dengan bidang data analyst.
Setelah itu, menurut Coursera, kamu coba hubungkan pengalaman tersebut dengan kualifikasi yang ada pada lowongan pekerjaan.
Kemudian, jelaskan juga hard skill dan soft skill yang dibutuhkan seorang data analyst seperti mahir menggunakan bahasa pemrograman SQL dan skill komunikasi yang kuat.
Dengan begitu, rekruter akan melihat bahwa kamu adalah kandidat yang memiliki kemampuan untuk bekerja secara efektif.
4. Paragraf penutup
Seperti yang terlihat pada contoh cover letter di atas, terdapat satu paragraf lagi sebelum penutup.
Di bagian ini, kamu bisa bahwa jelaskan simpulkan mengapa kamu cocok mendapat lowongan ini. Setelah itu, lanjut dengan mengucap rasa terima kasih kepada rekruter atas waktu dan perhatian mereka.
Setelah itu, layaknya surat resmi, barulah tutup cover letter-mu dengan “sincerely” dalam bahasa Inggris dan “Dengan hormat” dalam bahasa Indonesia.
Tips Menulis Cover Letter Data Analyst
Selain mengenal struktur cover letter, ada juga beberapa tips yang penting kamu ketahui.
Pertama, cek kembali cover letter yang sudah kamu susun. Mulai dari informasi diri yang diberikan dan seluruh kalimat yang kamu sudah ditulis.
Tujuannya adalah mencari kesalahan dalam informasi atau typo. Kamu harus hindari kesalahan-kesalahan kecil seperti ini agar tidak terlihat ceroboh oleh rekruter.
Selain itu, berhati-hati juga dengan kata-kata yang mungkin bisa dianggap negatif oleh orang lain. Bisa jadi rekruter juga salah menangkap maksudmu dan kesan negatiflah yang mereka dapat setelah membaca cover letter-mu.
Kedua, pastikan semua informasimu dalam satu halaman saja dan tidak lebih karena cover letter hanyalah sebuah pengantar agar rekruter menjadi tertarik untuk membaca CV-mu.
Jika nanti cover letter yang kamu susun melebihi satu halaman, kamu bisa pertimbangkan untuk menghapus beberapa informasi yang mungkin kurang relevan.
Template Cover Letter Data Analyst
Setelah melihat contoh dan mengerti struktur serta tips menulis cover letter data analyst, sekarang saatnya kamu membuat cover letter-mu sendiri.
Namun, untuk mempermudahmu, Glints sudah menyiapkan template cover letter dalam dua bahasa yang bisa dapatkan secara gratis dan isi sesuai kebutuhanmu.
Yuk, segera dapatkan template cover letter Glints dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Isi pertanyaan yang tertera di bawah.
- Klik tombol DONWLOAD GRATIS dan akan ter-download secara otomatis sebuah file .rar.
- Cek folder .rar tersebut pada Downloads di laptop/komputermu.
- Klik kanan pada file .rar tersebut.
- Pilih Extract to template Cover Letter Data Analyst.
- Pilih salah satu template cover letter dan edit cover letter sesuai kebutuhanmu.
Semoga artikel ini bermanfaat untukmu dan semoga kamu beruntung dalam melamar kerja!
