Ketahui Cara Minta Maaf secara Tulus pada Rekan Kerja

Diperbarui 30 Jul 2021 - Dibaca 6 mnt

Isi Artikel

    Setelah melakukan kesalahan kepada sesama rekan kerja, pasti kamu mencari cara minta maaf pada rekan kerja yang tepat, kan?

    Ketika bekerja sama dalam suatu tim atau departemen, bukan tidak mungkin kamu melakukan kesalahan yang dapat merugikan pihak lain.

    Bisa saja kamu secara tidak sengaja menyinggung hal yang menurut mereka terlalu personal, atau melakukan kesalahan pekerjaan yang merugikan mereka.

    Saat hal tersebut terjadi, kamu harus mengetahui cara minta maaf pada rekan kerja secara tulus, tanpa mengurangi profesionalitas di kantor. 

    Glints punya berbagai macam cara yang bisa kamu ikuti jika ingin meminta maaf kepada rekan kerja, baik secara langsung maupun tertulis melalui email. 

    Yuk, simak lebih lanjut!

    Baca Juga: Tips Menghadapi Rekan Kerja yang Iri dengan Kita

    5 Cara Minta Maaf yang Benar

    cara minta maaf pada rekan kerja

    © Pexels.com

    1. Akui kesalahan yang telah diperbuat

    Sebelum meminta maaf, kamu harus tahu kesalahan apa yang telah kamu perbuat terhadap rekan kerja.

    Jika sudah mengetahui di mana kesalahanmu, kamu bisa mengetahui cara meminta maaf yang tepat. 

    Dilansir dari The Balance Careers, penting untuk menyebutkan kesalahan kamu secara spesifik saat sedang meminta maaf.

    Salah satu contoh cara minta maaf pada rekan kerja dengan mengakui kesalahan adalah:

    • “Saya minta maaf, ya. Kelalaian saya membuat kerja tim menjadi terhambat dan …”

    Dengan menyebutkan secara spesifik, rekan kerja akan mengetahui bahwa kamu paham letak kesalahan dan ingin bertanggung jawab atas hal tersebut. 

    Sebutkan juga mengenai efek perbuatan atau kesalahan kamu yang mempengaruhi rekan kerja atau bahkan tim. 

    2. Bertanggung jawab

    Meskipun mengakui kesalahan sudah merupakan salah satu tanda bahwa kamu bertanggung jawab, tetap harus ada tindakan yang merefleksikannya.

    Saat mengucapkan permintaan maaf, sertakan juga solusi yang bisa kamu tawarkan. 

    Kamu bisa coba mengucapkan hal berikut ini: 

    • “Saya bahwa A sudah menjadi B dan C. Jika boleh, saya ingin melakukan D agar dapat memperbaiki kesalahan yang saya perbuat.

    Setelah mengutarakan hal tersebut, kamu harus benar-benar menjalankannya, ya. 

    Jangan sampai hanya asal keluar dari mulut saja, namun tidak terealisasikan.

    3. Pikirkan perasaan rekan kerja

    Saat melakukan permintaan maaf, penting sekali untuk menunjukkan bahwa kamu memikirkan perasaan rekan kerja.

    Contoh yang bisa kamu ungkapkan adalah:

    • Saya tahu kamu tersinggung karena … Maka dari itu, saya meminta maaf sebesar-besarnya.”
    • “Maksud dari permintaan maaf saya .. saya tidak tahu bahwa hal tersebut menyinggung kamu.

    Dengan mengungkapkan hal tersebut, rekan kerja kamu dapat menilai bahwa apa yang kamu lakukan bukanlah secara sengaja untuk merugikan mereka.

    Baca Juga: Waspadai 10 Jenis Pelecehan Seksual di Kantor, Pahami Cara Menanggapinya

    4. Minta maaf dari hati

    Cara minta maaf pada rekan kerja yang paling tepat adalah dengan ketulusan.

    Permintaan maaf yang setengah-setengah atau terkesan formalitas saja tidak akan menyelesaikan permasalahan yang ada. 

    Hindari penggunaan “tetapi”, “maksud saya sebenarnya” dalam kalimat permintaan maaf kamu.

    Dilansir dari Business News Daily, hal tersebut justru dapat memperkeruh suasana dan membuat kamu terlihat seperti tidak bersungguh-sungguh saat meminta maaf. 

    Akui kesalahan, tanggung jawab, berikan solusi, lalu tutup permintaan maaf kamu.

    Disarankan juga untuk meminta maaf sesegera mungkin agar tidak berlarut dan tidak terlihat seperti berat bagi kamu untuk melakukannya.

    5. Berterima kasih

    Selesai meminta maaf, jangan lupa untuk berterima kasih atas waktu dan pengertian dari rekan kerja kamu. 

    Kamu bisa mengucapkan atau menuliskan seperti ini di akhir perbincangan:

    • “Sekali lagi, saya benar-benar minta maaf. Terima kasih karena sudah mengerti saya dan memaafkan kesalahan ABC.

    Selain berterima kasih, perlu juga untuk setidaknya mengulangi permintaan maaf sekali lagi agar maksud kamu benar-benar tersampaikan.

    Baca Juga: Bagaimana Memberikan Kritik Konstruktif Pada Rekan Kerja

    Itu dia, beberapa cara minta maaf pada rekan kerja ketika terdapat sebuah permasalahan. 

    Ingat untuk selalu memikirkan dan menghargai perasaan rekan kerja kamu, ya.

    Tidak enak kan, jika harus bekerja sama dalam satu tim, namun hubungan tidak terjaga dengan baik?

    Jika kamu memiliki permasalahan di kantor dan ingin mendiskusikannya, kamu bisa mengunjungi komunitas Glints, lho.

    Yuk, segera daftarkan akun profesionalmu!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.5 / 5. Jumlah vote: 4

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait