7 Cara Menghadapi Masalah di Dunia Kerja a la Entrepreneur Terkenal

Diperbarui 21 Apr 2022 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Setelah berhasil direkrut untuk posisi kerja yang diinginkan, bukan berarti masalah hilang begitu saja. Mulai dari masalah yang berkaitan workload pekerjaan hingga rekan kerja bisa saja terjadi. Terlepas dari apa pun masalahnya, yang harus diperhatikan adalah bagaimana cara menghadapi masalah, respon apa yang kamu berikan dari permasalahanmu tersebut.

    Setiap orang tentunya memiliki cara menghadapi masalah masing-masing, tergantung pribadinya sendiri. Tapi, kalau kamu masih bingung cara menghadapi masalah yang sedang kamu hadapi di dunia kerja, ini dia tujuh cara menghadapi masalah di dunia kerja a la enterpreneur terkenal.

    1. Lihat masalah sebagai batu pijakan kesuksesan

    cara menghadapi masalah

    © huffingtonpost.com

    Saat pertama kali menghadapi masalah di dunia kerja, apalagi bagi kamu yang fresh graduates, rasanya tentu memusingkan. Coba tenang dulu, dan coba cara menghadapi masalah yang pertama ini. “But my mother used to tell me, ‘failure is not the opposite of success, it’s a stepping stone to success,” ujar Arianna Huffington, co-founder dari The Huffington Post. Ibunya menasehati, bahwa masalah atau kegagalan bukan lawan dari kesuksesan. Justru, masalah bisa menjadi pijakan untuk kesuksesan kita.

    Dengan berbagai masalah yang kita hadapi, kita justru bisa belajar cara menghadapi nya, dan bisa menjadi kunci kesuksesan kita di persoalan yang akan datang. Mengakui kita punya masalah pun bisa menjadi awal yang baik, karena dengan demikian kita bisa berpikir jernih tentang bagaimana cara menghadapi masalah tersebut. Jangan salah, justru seorang “pemenang” adalah mereka yang sudah berkali-kali gagal dan menghadapi masalah.

    Baca Juga: 8 TED Talks Inspiratif tentang Kebahagiaan dan Kesuksesan untuk Anak Muda

    2. Belajar dari ide yang buruk

    cara menghadapi masalah

    © fcpra.org

    Terdengar tidak biasa? Ya, biasanya kita akan diminta terus menerus mencari ide terbaik sebagai cara menghadapi masalah. Tapi, justru dari ide-ide yang buruk kita bisa belajar, dan menjadikannya sebagai cara menghadapi masalah yang baik. Kuncinya, dari ide yang “buruk“ tersebut, lakukan sebaliknya. “We create bad, terrible and awful ideas then turn them into something amazing by doing the opposite,” ujar Bryan Mattimore, Chief Idea Guy dari Growth Engine. Jadi jika ide dan cara menghadapi masalah yang kamu pikirkan belum berhasil, coba lakukan sebaliknya. Lalu ingat, jangan pernah lakukan kesalahan yang sama dua kali. Salah dan gagal itu biasa, asal kita belajar, dan tidak mengulanginya lagi.

    3. Fokus

    cara menghadapi masalah

    © businessinsider.com

    Saat mencoba menerapkan cara menghadapi masalah, seringkali kita setengah-setengah, “ogah-ogahan” karena sudah putus asa karena menghadapi situasi tidak menyenangkan. Padahal, langkah terbaik bisa dipikirkan dan diterapkan jika kita fokus, dan menuangkan energi kita untuk mencari cara menghadapi masalah tersebut. Terlebih jika kita menjadi seorang pemimpin, baik itu ketua tim atau apa pun juga, energi kita akan dicontoh oleh orang lain.

    As the CEO, when you make the biggest commitment, work the hardest and run the fastest–your energy becomes contagious and everyone around you is inspired to double down and make it happen,” ujar David Lucatch, penemu dan CEO dari YAPPN. Ia berkata bahwa ketika kita fokus dan benar-benar mencurahkan energi dan tenaga kita sebagai cara menghadapi masalah kita, orang lain akan “tertular”. Dengan begitu, masalah yang tampak “mustahil” sekalipun bisa kita hadapi.

    Baca Juga: 8 Entrepreneur Indonesia yang Sukses sebelum usia 30 Tahun

    4. Cari mentor atau penasihat

    cara menghadapi masalah

    © seattletimes.com

    Terkadang, berjalan sendiri membuat kita kehabisan ide, bagaimana cara menghadapi masalah yang ada. Karena itu, tidak ada salahnya kita mencari mentor atau penasihat yang bisa kita ikuti sarannya. Yang paling dekat, misalnya saja supervisor, atau atasan langsung kita di kantor. Atau, rekan kerja yang lebih senior, baik dalam segi pengalaman maupun usianya. Dengan mendapat banyak saran dan masukan, tentunya cara menghadapi masalah kita pun akan semakin bervariasi dan berkembang, membuat kita lebih “kreatif” dan bisa menyelesaikan masalah yang ada.

    5. Ajukan pertanyaan

    cara menghadapi masalah

    © lifewire.com

    Mengajukan pertanyaan itu bukan sebatas kepada orang lain, tapi juga kepada diri sendiri. Tanyakan kepada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan terkait cara menghadapi masalah yang kita hadapi. Dalam sebuah rumor, Bill Gates bertanya begitu banyak pertanyaan kepada petinggi di perusahaannya. Hasilnya? Orang-orang yang akan bekerja dengannya harus mengikuti pelatihan bertanya dan menjawab dengan presisi.

    Pertanyaan-pertanyaan seperti apa yang salah, apakah permasalahan tersebut “layak” dipikirkan, apa penyebabnya, siapa yang terpengaruh, apakah masalah sungguhan atau sekadar asumsi, dan bagaimana memecahkan masalah tersebut, menjadi kategori pendekatan pertanyaan di Microsoft. Banyak ya? Tapi dengan banyak bertanya, justru menjadi salah satu cara menghadapi masalah yang bisa juga kamu tiru untuk menyelesaikan situasi yang kamu hadapi di dunia kerja.

    6. Lihat masalah secara keseluruhan

    cara menghadapi masalah

    © cnbc.com

    Terkadang, jarak pandang kita menjadi “sempit” saat dihadapkan dengan permasalahan. Padahal, salah satu cara menghadapi masalah adalah dengan melihat gambaran besarnya. “I use a mind map to brain dump all the issues (or problems) and how I think they are connected,” ujar Tamsen Horton, pemilik Making Money with my JD. Mind map bisa menjadi salah satu cara menghadapi masalah yang kita miliki, dengan menjabarkan dan melihat dari sudut pandang luasnya, apa yang menjadi akar permasalahan tersebut.

    Selain itu, kamu bisa mencoba menyambungkan beberapa hal yang sebenarnya tidak terkait, tapi ternyata bisa disambungkan. Misalnya, Steve Jobs dulu pernah mengikuti kelas kaligrafi. Jika dilihat sekilas, tentu tidak ada hubungannya antara kaligrafi dan teknologi. Tapi nyatanya, pelajaran kaligrafi tersebut menginspirasinya untuk menciptakan komputer pertama dengan font yang indah. Melihat masalah secara keseluruhan juga berarti melihat cara menghadapi masalah yang terbaik bagi siapa pun yang terlibat. Jadi sebisa mungkin, win-win solution untuk semuanya.

    7. Bertanya kepada yang lebih junior

    cara menghadapi masalah

    © Matthieu Silbermann via fr.linkedin.com

    Seringkali kita meremehkan orang lain yang lebih muda, atau yang lebih tidak berpengalaman dari kita. Padahal, mereka bisa jadi punya ide-ide cemerlang sebagai cara menghadapi masalah yang ada. Pikiran dan otak mereka masih “segar”, belum terikat dengan tata cara yang ada di perusahaan. Karena itu, ide-ide mereka bisa jadi memberikan warna baru dan menjadi cara menghadapi masalah yang terbaik.

    Dalam cara menghadapi masalah yang biasa kita lakukan, kita cenderung menggunakan causal rationality. Yang berarti, kita melihat tujuannya terlebih dahulu, kemudian mencari langkah apa saja yang harus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Tapi, para entrepreneur memakai cara lain, yaitu effectuative thinking, pemikirannya bottom-up. Jadi diawali dengan apa-apa saja yang bisa dilakukan untuk mencapai tujuan, lalu melakukan sekangkah demi selangkah untuk mencapai kesuksesannya. Karena yang terpenting adalah proses, apa yang bisa kita pelajari, bukan sekadar mencapai tujuan, yaitu selesainya masalah yang ada.

    Baca Juga: 8 Kebiasaan Entrepreneur Muda yang bisa Kamu Tiru

    Di blog Glints, masih banyak artikel inspiratif tentang entrepreneurentrepreneur sukses di seluruh dunia.

    Cek artikel-artikelnya di bawah ini, yuk!

    BACA ARTIKELNYA

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 4.7 / 5. Jumlah vote: 3

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      One response to “7 Cara Menghadapi Masalah di Dunia Kerja a la Entrepreneur Terkenal”

      1. […] Baca juga: 7 Cara Menghadapi Masalah di Dunia Kerja a la Entrepreneur Terkenal […]

      Leave a Reply

      Your email address will not be published. Required fields are marked *

      Artikel Terkait