7 Cara Menentukan Harga Freelancer yang Pas Buat Kamu & Klien

Diperbarui 14 Jul 2023 - Dibaca 5 mnt

Sebagai freelancer, kamu punya peluang untuk menentukan harga jasamu sendiri. Nah, Glints akan bagikan cara menentukan harga sebagai freelancer.

Tujuannya adalah supaya kamu tidak dibayar terlalu rendah untuk sebuah project atau menentukan harga terlalu tinggi sehingga calon klien memilih freelancer lain.

Yuk, simak ragam cara yang telah Glints rangkum untuk kamu!

1. Riset rata-rata harga jasa freelancer di bidangmu

Mengutip Rock Content, melakukan riset harga jasa freelancer yang ada di industrimu adalah cara pertama yang perlu dilakukan.

Hal ini dapat membantumu menentukan rentang harga yang sesuai untuk diri sendiri juga klien.

Cobalah untuk melihat berdasarkan beberapa faktor seperti berikut saat mencoba meriset rata-rata harga;

  • tipe industri
  • tipe proyek yang dikerjakan
  • kualifikasi seorang freelancer
  • pengalaman yang dimiliki seorang freelancer

2. Pertimbangkan pengeluaran rutinmu

Cara lain yang bisa kamu lakukan untuk menentukan harga sebagai freelancer adalah dengan mempertimbangkan pengeluaran rutinmu.

Misalkan, kamu bisa me-review pengeluaran bulananmu dan mempertimbangkan jumlah minimal yang ingin didapatkan untuk menutupi biaya hidupmu.

Cobalah untuk membuat daftar pengeluaran rutinmu setiap bulannya dan hitunglah jumlahnya.

Kamu juga bisa mencantumkan biaya yang harus dikeluarkan untuk membeli produk langganan atau software khusus demi menunjang pekerjaanmu.

Baca Juga: 7 Tips Menabung bagi Freelancer supaya Keuangan Tetap Stabil

3. Pertimbangkan pajak yang harus dibayar

Sebagai seorang freelancer, ada kemungkinan besar kamu bertanggung jawab melaporkan dan membayar pajakmu seorang diri.

Sehingga mengutip Indeed, saat menentukan harga jasamu, penting juga untuk mempertimbangkan pajak yang harus dibayar nantinya.

Pertimbangkan juga biaya yang mungkin dikeluarkan untuk platform penyedia lowongan kerja freelance yang kamu gunakan.

Baca Juga: Pajak Freelance: Dasar Hukum dan Cara Menghitungnya

4. Ketahui ruang lingkup proyek yang dikerjakan

Cara lain yang dapat membantumu menentukan harga sebagai seorang freelancer adalah mencari tahu ruang lingkup proyek yang akan kamu kerjakan dari klien.

Mengevaluasi ruang lingkup proyek yang akan dikerjakan membuatmu tahu seberapa banyak pekerjaan yang harus kamu lakukan nantinya.

Cari tahu juga seberapa rumit project yang akan dikerjakan, nilai yang bisa diberikannya, dan hasil yang diharapkan.

Pikirkan juga apakah kamu harus menyelesaikan proyek secepat mungkin atau mengharuskanmu bekerja dalam waktu yang lama.

5. Nilai klien yang meminta jasamu

Selalu evaluasi klien yang meminta jasamu dan pikirkan berapa jumlah budget yang mereka miliki untuk proyek tersebut.

Dengan begitu, kamu bisa menentukan harga yang pas baik untukmu sendiri maupun budget milik klien.

Kamu bisa melakukannya dengan berbicara langsung pada klien seputar tujuan dari proyek yang akan dikerjakan.

Misal, kamu bisa bertanya pada klien tentang apa yang ingin mereka ingin capai serta ekspektasi terhadap proyek tersebut.

Kamu juga bisa mempertimbangkan hubunganmu dengan klien yang meminta jasamu.

Sebagai contoh, jika kamu sudah mengenal klien tersebut dengan baik, dirimu bisa memberi diskon atas loyalitasnya menggunakan jasamu.

6. Pertimbangkan nilai yang kamu berikan ke klien

Career Foundry menyarankanmu mempertimbangkan nilai apa yang akan kamu berikan ke klien sebagai salah satu cara menentukan harga jasamu sebagai freelancer.

Proyek yang memberi nilai jangka panjang bagi klien, seperti membuat website baru, mungkin layak untuk diberi tarif yang lebih tinggi.

Pertimbangkan juga jumlah nilai atau pendapatan yang bisa didapatkan klien dari investasinya pada jasamu.

Tak hanya itu, pertimbangkan juga seluruh pelatihan, pendidikan, dan pengalaman yang kamu miliki untuk menentukan berapa hargamu di pasar freelancer.

7. Evaluasi ulang harga jasamu

Cara lain yang bisa kamu lakukan untuk menentukan harga yang pas sebagai freelancer adalah dengan mengevaluasi tarifmu dan membandingkannya ke freelancer lain.

Beberapa tanda di mana kamu harus mengevaluasi hargamu adalah;

  • ketika ada kenaikan atau penurunan secara drastis terhadap permintaan jasamu
  • ada kenaikan dalam biaya hidupmu
  • kamu mampu menghasilkan pekerjaan dengan hasil yang berkualitas tinggi dalam waktu singkat

Ketika kamu akan melakukan perubahan harga jasamu, selalu beri tahu klien tentang hal tersebut dan buat penyesuaiannya secara berkala.

Di sisi lain, kamu bisa meningkatkan hargamu dengan mempelajari skills baru atau mendapatkan sertifikat.

Baca Juga: THR untuk Freelancer: Dasar Hukum dan Cara Menghitungnya

Itu adalah beberapa cara menentukan harga yang pas sebagai seorang freelancer.

Intinya, tahu menentukan harga sebagai freelancer bisa membantumu memenuhi biaya hidup sambil memastikan klien tidak merasa terbebani dan lebih loyal.

Selain paparan di atas, kamu bisa mendapatkan lebih banyak informasi penting terkait keuangan dengan baca beragam artikel yang sudah Glints siapkan untukmu.

Kamu bisa menemukan artikel yang memberimu pencerahan ketika kebingungan membuat keputusan finansial.

Ada beragam topik yang bisa kamu dapatkan mulai dari budgeting, investasi, hingga melunasi utang.

Semuanya tersedia dan bisa kamu akses secara gratis.

Nah, tunggu apa lagi? Yuk, temukan kumpulan artikelnya di sini!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 3

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

We are sorry that this post was not useful for you!

Let us improve this post!

Tell us how we can improve this post?


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Artikel Terkait