4 Cara Belajar Kotlin dengan Cepat, Cocok untuk Pemula

Jika ingin menjadi seorang Android developer yang andal, kamu bisa mulai dengan belajar dasar-dasar Kotlin.

Menggeser Java, kini Kotlin juga menjadi bahasa pemrograman yang paling disukai menurut survei Stack Overflow 2020 karena banyak kelebihan yang dimilikinya.

Selain lebih ringkas, Kotlin juga sudah kompatibel dengan Java sehingga developer akan lebih mudah saat menggunakannya.

Nah, apakah kamu semakin tertarik untuk belajar Kotlin? Simak tips-tips dari Glints berikut ini, yuk!

Baca Juga: 7 Hal yang Membedakan Android Developer dan iOS Developer

1. Pahami dasar-dasar dari Kotlin

Hal pertama yang harus dilakukan untuk belajar Kotlin adalah dengan memahami dasar-dasarnya.

Melansir dari Beginners Book ada beberapa hal dasar dari Kotlin yang perlu dipelajari, misalnya:

Keywords

Dalam Kotlin terdapat dua jenis keywords yaitu hard keywords dan soft keywords.

Hard keywords tak bisa digunakan sebagai pengidentifikasi. Sementara soft keywords digunakan hanya dalam konteks tertentu yang bisa digunakan untuk pengidentifikasi.

Variables

Ada dua jenis variabel yaitu yang mutable dan immutable. Nilai dari variabel mutable dapat diubah, sedangkan immutable nilainya tak dapat diubah atau sering disebut read-only variable.

Type casting

Type casting adalah proses mengubah satu tipe data ke tipe lainnya. Misalnya mengonversi int ke long, long ke double dll.

Operators

Ada beberapa jenis operators yang tersedia di Kotlin. Hal tersebut digunakan untuk melakukan perhitungan.

Input output

Dalam menulis kode dalam Kotlin tentunya kamu harus memahami beberapa fungsi yang digunakan seperti redLine() yang digunakan untuk membaca string yang dimasukkan dalam konsol.

Comments

Comments merupakan bagian penting karena dapat meningkatkan keterbacaan dari kode yang sudah dibuat sehingga lebih mudah untuk dipahami.

Dasar dari Kotlin di atas bisa kamu pelajari baik dari buku, menonton video tutorial, atau membaca website yang khusus membahas bahasa pemrograman tersebut.

2. Ikut bootcamp

TechRepublic menyebutkan bahwa ikut bootcamp juga bisa menjadi cara mudah untuk belajar Kotlin.

Apalagi buat kamu yang tak suka belajar sendiri atau autodidak, tentu mengikuti bootcamp bisa menjadi pilihan yang tepat.

Dengan ikut bootcamp, kamu bisa belajar Kotlin secara langsung dari mentor yang sudah menjadi pakar di bidangnya selama bertahun-tahun.

Tak hanya mendapatkan materi saja, di sana kamu juga akan mendapatkan kesempatan untuk praktik langsung dengan membuat project sungguhan.

Jadi, setelah menyelesaikan bootcamp, kamu sudah memiliki portofolio dan siap terjun langsung ke dunia kerja sebagai seorang Android developer. Menarik bukan?

3. Gabung komunitas

Berkembangnya profesi developer membuat banyak bermunculan komunitas developer yang bisa kamu ikuti.

Jika kamu ingin memperdalam pengetahuan soal Kotlin, tentu bergabung dengan komunitas yang membahas soal hal yang satu ini bisa sangat bermanfaat.

Dengan gabung komunitas, kamu tak hanya bisa mendapatkan pengetahuan terbaru soal Kotlin. Pasalnya, kamu juga akan bertemu dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama denganmu.

Jadi, kamu bisa dengan mudah berdiskusi jika memiliki kesulitan saat menggunakan Kotlin untuk pengembangan aplikasimu.

Bahkan, kamu juga bisa menemukan peluang kerja baru saat bergabung di komunitas, lho! Menarik, bukan?

4. Terus latihan

Meskipun kamu sudah belajar Kotlin dari hal paling dasar, tapi jika tidak dipraktikkan secara langsung tentu saja akan tetap sia-sia.

Menurut Programiz, praktik dan latihan secara langsung menjadi cara mempelajari bahasa pemrograman yang paling efektif.

Jadi, saat kamu belajar suatu bahasa pemrograman tidak hanya bergantung dengan seberapa banyak materi yang kamu baca.

Kamu tetap perlu berlatih untuk menulis kode secara langsung agar bisa tahu mana yang berfungsi dan tidak.

Baca Juga: Belajar Coding Android, Mulai dari Mana, ya?

Demikianlah beberapa tips belajar Kotlin, salah satu bahasa pemrograman yang wajib dipahami jika kamu ingin menjadi Android developer.

Semoga informasi di atas bisa membantumu yang masih pemula dalam mempelajari Kotlin. Intinya, jangan pernah mudah berpuas diri dan teruslah belajar.

Nah, selain penjelasan di atas, dapatkan informasi lain yang serupa pada kanal Mobile Developer di Glints Blog.

Di sana, Glints sudah siapkan banyak artikel mengenai berbagai bahasa pemrograman lainnya yang wajib dikuasai oleh mobile developer.

Menarik bukan? Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, baca berbagai artikelnya sekarang!

Seberapa bermanfaat artikel ini?

Klik salah satu bintang untuk menilai.

Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 1

Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.