Fokus pada Kebutuhan User, Ini 7 Tren SEO di 2022

Diperbarui 17 Jan 2022 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Dunia SEO yang dinamis membuat tren dan strateginya terus berubah, termasuk di 2022 nanti.

    Mengetahui tren-tren SEO baru di 2022 akan membantumu dalam membuat konten yang lebih optimal.

    Tentunya, hal ini dapat membantumu menjalankan strategi marketing yang tepat sasaran dan sukses.

    Oleh karena itu, yuk, rangkuman prediksi tren SEO 2022 dari Glints berikut ini.

    Tren SEO 2022

    1. Voice search

    tren seo 2022

    © Pexels.com

    Popularitas voice search saat ini terus berkembang. Bahkan menurut Brightlocal, 58% pengguna menggunakan voice search untuk mencari informasi tentang bisnis-bisnis kecil di sekitarnya.

    Munculnya smart assistant seperti Siri, Alexa, dan Google Assistant pun berperan penting dalam meningkatnya popularitas voice search.

    Sehingga, untuk tren SEO 2022 ini, conversation marketing pun dibutuhkan. Maksudnya, setiap konten yang ditulis akan “diterjemahkan” menjadi bahasa yang natural dan santai.

    Penggunaan bahasa yang lebih ringan dan seperti mengobrol pun menjadi lebih penting.

    Selain itu, hal-hal seperti FAQ dan artikel-artikel “how to” juga akan sangat dibutuhkan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

    2. User search intent

    tren seo 2022

    © Pexels.com

    Membuat sebuah halaman sesuai dengan user search intent adalah salah satu tren SEO yang masih dan akan tetap penting di 2022.

    User search intent berarti mengetahui tujuan dan alasan mengapa seseorang mencari suatu hal di Google.

    Hal ini penting diketahui agar website-mu dapat tampil di hasil pencarian.

    Jika user tak bisa menemukan apa yang mereka cari dalam situsmu, maka akan sulit untuk website-mu mendapat ranking tinggi di search engine.

    3. Page speed

    tren seo 2022

    © Pexels.com

    Menurut 10 to 8, meningkatkan page speed atau kecepatan loading halaman dari sebuah website pun adalah tren penting dunia SEO di 2022 nanti.

    Hal ini karena, Google telah meluncurkan Core Web Vitals yang menjadi salah satu faktor baik atau buruknya ranking sebuah website.

    Dengan Core Web Vitals, Google menganalisis;

    • Berapa waktu yang dibutuhkan untuk bisa load elemen terbesar di website-mu.
    • Jumlah elemen dalam website yang bergerak ketika loading.
    • Berapa waktu yang dibutuhkan oleh elemen dalam website untuk bisa merespon sebuah klik.

    Pada dasarnya, Google ingin mencari tahu seberapa cepat user bisa berinteraksi dan mendapatkan informasi yang diinginkan dari kontenmu.

    Oleh karena itu, lakukan audit secara berkala agar bisa mendapatkan page speed yang cepat.

    Baca Juga: SEO atau SMO, Mana yang Paling Cocok untuk Strategi Content Marketing-mu?

    4. Optimization

    tren seo 2022

    © Pexels.com

    Optimasi ini berfokus pada konten yang telah dibuat dan dipublikasikan dari dua tahun yang lalu atau lebih.

    Dengan melakukan optimization, konten yang sudah dibuat dapat kembali ranking di halaman pertama Google.

    Selain ranking, kamu pun akan dengan cepat mendapatkan kembali traffic dan revenue dari konten tersebut.

    5. Evergreen content

    evergreen content

    © Pexels.com

    Menurut WebFX, membuat evergreen content, atau konten yang relevan hingga jangka waktu lama, adalah salah satu tren SEO di 2022.

    Kamu harus membuat konten yang akan tetap relevan hingga 6 bulan hingga 1 tahun lebih setelah dipublikasikan.

    Jika kontenmu relevan sepanjang waktu, kamu tidak perlu terlalu sering melakukan optimization untuk bisa muncul di halaman pertama search engine.

    Untuk membuat konten evergreen, pikirkan tentang topik-topik menarik di bidang industrimu atau yang umum ditanyakan oleh audiens.

    6. Mobile-friendly

    mobile friendly

    © Pexels.com

    Membuat sebuah website yang mobile-friendly tetap jadi tren penting bagi SEO di tahun 2022.

    Sebuah website yang mobile-friendly adalah salah satu hal mendasar apabila mau konten SEO-mu sukses.

    Hal ini karena, Google menggunakan mobile-first index sebagai salah satu faktor ranking-nya.

    Sehingga, apabila sebuah website tidak mobile-friendlyranking di hasil pencariannyanya akan terpengaruh.

    Oleh karena itu, responsive design dapat menjadi solusi untuk membangun website yang mobile-friendly.

    Baca Juga: 7 Trik SEO untuk Tingkatkan Jumlah Pengunjung Website

    7. Semantic search

    semantic search

    © Pexels.com

    Salah satu tren SEO di tahun 2022 adalah semantic search. Artinya, fokus strategi SEO-mu adalah mengetahui konteks dan intensi sebuah pencarian.

    Semantic search sangatlah penting di 2022 karena dapat memberikan user experience yang lebih baik bagi user.

    Untuk bisa membuat konten yang sesuai dengan semantic search, lakukan hal-hal berikut ini.

    • Menulis untuk user, bukan search engine: Fokuskan menulis konten untuk memberikan apa yang dicari oleh user. Karena search engine pun sudah dapat memilih konten berdasarkan apa yang user inginkan.
    • Menjawab pertanyaan user: Jika kamu ingin membuat konten yang bermanfaa, maka isinya harus menjawab pertanyaan mereka. Sebagai contoh, jika seorang user bertanya cara membuat kue, maka isi konten pun harus eksplisit menjelaskan cara membuat kue.
    • Memberikan structured data: Data ini memberikan informasi seperti rating sebuah produk atau resep. Tentunya, hal ini pun memberikan informasi bermanfaat bagi user.
    Baca Juga: SEO vs PPC, Mana yang Lebih Menguntungkan untuk Brand-mu?

    Itulah beberapa prediksi tren yang akan muncul dan tetap penting bagi SEO di tahun 2022 mendatang.

    Dengan memahaminya, kamu bisa mendapatkan gambaran konten seperti apa yang dibutuhkan user ke depannya.

    Selain SEO, masih ada tren bidang profesi lain yang telah Glints siapkan, lho.

    Makanya, yuk, baca ragam artikel tren 2022 untuk bidang profesi dan dunia kerja lainnya di Glints.

    Klik tombol di bawah ini untuk baca artikel terbarunya!

    BACA ARTIKEL TREN 2022

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 5 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait