6 Tren Content Marketing yang akan Buat Brand-mu Populer di 2021

Diperbarui 15 Feb 2021 - Dibaca 10 mnt

Isi Artikel

    Content marketing memang selalu menjadi topik yang populer. Terkait dengan hal itu, kelak akan muncul lagi tren content marketing terbaru pada 2021 nanti.

    Mode dan gaya-gaya baru dari jenis pemasaran ini dianggap akan semakin relevan dengan kebutuhan para user.

    Oleh karena itu, para pegiat marketing perlu mengenali jenis-jenisnya yang akan meledak di tahun 2021 kelak. 

    Yuk, simak enam contoh tren pemasaran konten yang akan booming pada tahun 2021 dalam artikel Glints berikut ini.

    Baca Juga: Intip 7 Tren Digital Marketing yang Akan Booming di Tahun 2021

    © Glints.com

    1. Media sosial masih mendominasi

    tren content marketing 2021

    © Freepik.com

    Tren content marketing pada tahun 2021 akan sangat bergantung dengan strategi pemasaran di media sosial.

    Melansir Cherry Deck, memanfaatkan platform tersebut masih menjadi cara terbaik untuk memasarkan konten.

    Membagikan konten pada media sosial menunjukkan bahwa perusahaan ingin menjangkau orang-orang yang tertarik dengan produk mereka. 

    Cara ini memungkinkan perusahaan untuk berkomunikasi dengan audiens tanpa dipungut biaya.

    Selain itu, cara ini juga memberikan mereka ruang di mana konten dapat disebarkan oleh orang lain dan menjangkau individu baru yang relevan dengan kebutuhan brand.

    Selain dapat menjangkau audiens yang sangat luas, media sosial juga memungkinkan perusahaan untuk berinteraksi secara langsung dengan pelanggan.

    Dengan begitu, perusahaan dapat  menunjukkan kegiatan di balik layar dan membangun hubungan brand dan pelanggan yang kuat.

    2. Podcast semakin digemari

    tren content marketing 2021

    © Unsplash.com

    Podcast adalah salah satu strategi content marketing yang paling menarik dan telah meningkat popularitasnya selama beberapa tahun terakhir.

    Konten dalam platform ini cukup fleksibel dan dapat didengarkan meskipun para user sedang berkegiatan.

    Biasanya, orang-orang akan mendengarkan podcast di gym, saat memasak, mengurus rumah, atau dalam perjalanan.

    Sifatnya yang informatif, menghibur, dan modern menjadikan podcast sebagai salah satu media streaming yang paling diminati.

    Untuk keperluan bisnis, podcast dapat membantu perusahaan untuk menarik audiens yang tepat sambil membangun brand yang unggul di dalam pasar. 

    Membahas berita dan tren yang relevan akan membuat brand mudah diingat orang sebagai sumber konten yang terpercaya. 

    Selain itu, memasarkan konten via podcast dapat membantu perusahaan untuk membangun brand voice dan brand image yang lebih jelas.

    Baca Juga: Kenali 9 Jenis Infografis yang Bisa Dimanfaatkan untuk Content Marketing

    3. Augmented reality

    tren content marketing 2021

    © Unsplash.com

    Melansir Breakline Agency, pemanfaatan augmented reality atau AR, akan menjadi salah satu tren content marketing pada tahun 2021.

    Dengan menggunakan AR, calon pelanggan dapat memodelkan dan mencoba berbagai produk seperti riasan, item pakaian, dan berbagai macam peralatan rumah tanpa perlu berinteraksi langsung dengannya. 

    AR meniadakan kebutuhan inventaris fisik yang besar agar pelanggan dapat mencoba atau mengambil sampel.

    Dengan itu, perusahaan dapat menghemat biaya inventaris dan mengedepankan peningkatan kualitas produk.

    Bahkan, pada tahun 2022 nanti, jumlah pengguna AR seluler diperkirakan akan tumbuh menjadi sekitar 3,5 miliar di seluruh dunia, yang merupakan 44 persen dari populasi saat ini.

    Terkait dengan hal itu, diproyeksikan ada pendapatan sekitar 15 miliar dari iklan AR di media sosial.

    4. Meningkatkan user generated content

    tren content marketing 2021

    © Freepik.com

    User generated content atau UGC bukanlah strategi baru. Akan tetapi, tren content marketing ini akan tetap bertahan pada 2021 nanti. 

    Hal ini berangkat dari pemikiran bahwa keuntungan menggunakan konten ciptaan pelanggan itu cukup banyak. 

    UGC tidak hanya memberikan bisnis jeda untuk memproduksi konten mereka sendiri, tetapi juga memungkinkan perusahaan untuk menampilkan produk dan layanan dengan cara yang lebih autentik.

    Tak berhenti di situ, UGC juga memberikan kesan bahwa perusahaan menghargai kreativitas serta kontribusi dari user mereka.

    5. Live stream menjadi prioritas

    tren content marketing 2021

    © Freepik.com

    Menurut Growl Agency, marketer perlu memprioritaskan live streaming sebagai strategi pemasaran perusahaan.

    Memanfaatkan strategi ini akan membantu perusahaan untuk menjangkau audiens dan terlibat dengan mereka secara real-time.

    Live stream juga dapat membantu perusahaan untuk membangun kepercayaan tidak hanya dengan pelanggan, tetapi juga dengan audiens baru mereka.

    Namun, yang perlu diingat adalah bahwa orisinalitas itu sangat penting di media sosial, terutama dalam segmen live streaming.

    6. Konten berbentuk video

    tren content marketing 2021

    © Unsplash.com

    Terakhir, tren content marketing yang akan booming pada 2021 adalah konten visual berbentuk video.

    Umumnya, video lebih mudah untuk dikonsumsi pelanggan dan memungkinkan perusahaan untuk menunjukkan sisi kemanusiaan mereka. 

    Jika direncanakan dan dieksekusi dengan baik, konten video perusahaan memiliki kemungkinan besar untuk menjadi viral. 

    Baca Juga: Tak Cukup Content Marketing Saja, Lakukan Content Curation untuk Pikat Pelanggan

    Itulah keenam tren content marketing yang akan laris pada tahun 2021 kelak.

    Intinya, tren-tren tersebut dapat menjadi opsi para marketer bila mereka ingin unggul tahun depan.

    Kendati demikian, mereka perlu menuangkan orisinalitas dan inovasi tersendiri agar tren-tren di atas dapat selaras dengan kebutuhan perusahaan.

    Untuk informasi lainnya mengenai dunia pemasaran, kamu bisa berlangganan dengan newsletter blog Glints.

    Setelah berlangganan, berita dan tips paling update mengenai karier dan self development akan langsung dikirim ke inbox emailmu.

    Jadi, tunggu apa lagi? Yuk, sign up di Glints sekarang. Gratis!

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 0 / 5. Jumlah vote: 0

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait