8 Hal yang Dilakukan Tim Sales yang Sukses

Diperbarui 19 Apr 2024 - Dibaca 5 mnt

Isi Artikel

    Bukan rahasia lagi bahwa kekuatan terbesar suatu perusahan berada di tangan tim sales. Semakin bagus tim sales, semakin besar perusahaan bisa untung. Sebaliknya, semakin buruk tim sales, semakin besar pula kemungkinan perusahaan tersebut bakal rugi dan gagal.

    Masalahnya, kadang tim sales tak bekerja secara efisien. Meski mereka menghabiskan banyak waktu untuk berpergian, berkomunikasi, dan bertemu dengan calon klien dan pelanggan, tak serta merta membawa untung bagi perusahaan. Nah, menurut riset yang dilakukan oleh Frost and Sullivan, satu cara untuk mengatasi hal tersebut adalah bekerja dengan efisien.

    Menurut riset yang mereka lakukan waktu adalah komoditas yang sangat berharga bagi tim sales. Oleh karena itu, dapat dimengerti bahwa mereka harus sangat produktif. Namun, bagaimana mereka bisa seproduktif yang diharapkan? Berikut beberapa saran dari tim sales yang sukses:

    Baca juga: Ini 7 Skill yang Harus Dikuasai oleh Seorang Sales Executive

    Selalu Cari Alasan untuk Setiap Target

    Banyak ahli mengatakan bahwa memiliki target akan meningkatkan produktivitas. Masalahnya, target seringkali tak dirancang secara maksimal dan seringnya sebuah tim atau kelompok kekurangan motivasi intrinsik. Ketika sebuah tim harus menetapkan tujuan, tim tersebut harus mengetahui apa yang berada di belakang tujuan tersebut.

    Beberapa contohnya adalah “Mengapa Anda ingin menjadi tenaga penjualan terkemuka di organisasi Anda?”, “Mengapa Anda ingin lebih banyak penjualan?”,  dan “Mengapa Anda ingin menghasilkan lebih banyak uang?”. Pertanyaan-pertanyaan itulah yang akan membuat tim tersebut mantap untuk melakukan setiap tugas.

    Dengan mengetahui setiap alasan, tim sales akan mengetahui apa yang harus mereka wujudkan. Terlebih, dengan hanya menciptakan target, mereka kadang tidak mengetahui cara-cara yang harus dipraktikkan untuk mewujudkan itu. Tak hanya itu, dengan mengetahui akan membuat sebuah tim bisa terus maju meski menghadapi masa-masa sulit.

    Kerjakan Tugas Secara Terstruktur

    Matt Heinz dari Heinz Marketing pernah berkata: “Jangan terbiasa menelepon, meninggalkan pesan suara, mengganggu waktu orang lain, dan mengirimkan email promosi secara terus menerus.” Sebagai gantinya, ia menyarankan bagi tim salesuntuk melakukan satu tugas yang sama dalam satu waktu.

    Heinz lantas memberi contoh: “Lakukan 10 panggilan sekaligus. Simpan catatan pada kertas untuk setiap tindak lanjut dari calon pembeli. Kemudian, beri tindak lanjut untuk setiap tugas.” Bagi Heinz, melakukan satu tugas yang sama terbukti lebih cepat dan efisien daripada mengerjakan tugas yang berbeda dalam satu waktu yang sama.

    Atur Lingkungan untuk Memberi Efek Positif

    Tidak hanya untuk tim sales, ini berlaku bagi semua karyawan. Jauhi orang-orang negatif yang menghabiskan energi Anda. Ciptakan lingkungan kerja yang menginspirasi dan bebas stres. Dengan melakukan tugas tersebut, Anda tidak hanya akan efisien secara waktu, tapi juga berpeluang untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

    Itu semua adalah tugas sederhana yang bisa Anda mulai segera lakukan.

    Misalnya, hapus instalan aplikasi media sosial yang mengganggu Anda. Letakkan ponsel Anda pada mode pesawat, atur jelas “jam kerja,” dan katakan “tidak” ketika Anda kebanjiran.

    Alih-alih jika makan siang dengan Debbie Downer, jadwalkan kencan dan waktu dengan Positive Patty. Pastikan Anda memiliki kantor yang bersih dan terorganisir dengan kebutuhan yang harus dimiliki. Saat tiba waktunya tidur, atur kamar Anda agar sejuk dan gelap sehingga Anda bisa mendapatkan 6-8 jam.

    Fokus pada Aktivitas yang Terukur

    Prinsip Pareto adalah menyatakan bahwa 80 persen hasil Anda akan berasal dari 20 persen upaya Anda. Dengan kata lain, Anda akan mendapatkan hasil yang efektif apabila berkonsentrasi pada beberapa titik. Bagi tim sales, prinsip ini bisa diaplikasikan untuk aktivitas-aktivitas yang memberi keuntungan, misalnya mengajak makan hingga bermain golf bersama klien.

    Menurut salah satu pakar di bidang sales, Ryan Robinson, prinsip ini ampuh untuk tim sales yang memiliki banyak beban kerja. Ia menyarankan untuk membuat rencana di awal minggu. Di akhir minggu, masih menurut Ryan, Anda bisa melakukan evaluasi dan memperhatikan bahwa prinsip ini bisa mengangkat angka penjualan.

    Berteman dengan Prospek dan Kompetitor

    Hampir semua tim sales di dunia selalu terhubung dengan prospek atau rival mereka di Linkedin,” tulis Max Altschuler dari Tout. “Apa yang tidak mereka pelajari adalah bagaimana memanfaatkan prospek atau rival. Karena, jika mampu melakukan itu, tim sales akan belajar bagaimana prospek dan kompetitor mereka bekerja.

    Memanfaatkan jaringan adalah cara tim sales bekerja. Dengan menggunakan media sosial, mereka tahu kapan prospek bekerja. Selain itu, berhubungan dengan kompetitor akan membuat tim sales mengetahui karakteristik tiap prospek. Siapa tahu bisa diajak bekerja sama.

    Mempelajari Setiap Peran di Tim Sales

    Tim sales terdiri dari beragam tugas. Biasanya, di periode awal bekerja, mereka akan diberi tugas untuk menelepon prospek atau mengirimkan email. Nah, sebelum melakukan tugas secara langsung adalah dengan mempelajari peran tersebut. Sebagai tim sales, Anda bisa berlatih dan mempraktikkannya kepada teman, anggota keluarga, dan kolega.

    “Bermain peran adalah strategi yang bisa digunakan ketika Anda diberi tugas untuk menjadi orang terdepan di sebuah tim sales,” kata Melinda Chen yang dikenal sebagai instruktur sales. “Setiap orang yang berada di posisi tersebut harus banyak belajar. Tak hanya belajar jadi pembicara, tapi juga menjadi pendengar yang baik.

    Atur Jadwal di Kalender Anda

    Hidup tim sales berada di jadwal mereka. Itu sebabnya mereka selalu merencanakan sesuatu satu minggu sebelumnya. Sebagai contoh, Anthony Iannarino, penulis The Sales Blog, mengatakan, “Saya merangkum semua yang saya lakukan untuk satu minggu pada hari Jumat dan saya merencanakan minggu saya yang akan datang pada hari Sabtu.”

    Iannarino mengatakan bahwa tiap tim sales perlu mengatur jadwal sebaik mungkin. Ia juga berkata untuk membagi kalender dengan memberi waktu pada rapat dengan calon pelanggan hingga pelanggan. Di luar itu, ia juga memberi waktu untuk sedikit menghela nafas dengan beristirahat panjang di akhir pekan.

    Dengan mengatur jadwal di kalender secara spesifik, tim sales, baik atasan maupun bawahan akan bekerja secara efisien. Mereka tahu apa yang harus dilakukan dan kapan tenggat waktu untuk menyelesaikan tugas-tugas tersebut. Kedengarannya cara ini amat sederhana. Meski demikian, cara ini efektif untuk mengejar target penjualan.

    Baca juga: Sudahkah Kamu Menguasai 6 Strategi Negosiasi Sales ini?

    Dari 8 tips di atas, mana yang sudah pernah Anda lakukan? Jika Anda membutuhkan tips-tips lain, Anda bisa membaca Blog Glints. Glints adalah platform yang membantu kamu untuk mengembangkan dirimu di dunia kerja. Sign up untuk mendapatkan update terbaru mengenai kesempatan bekerja sebagai full-timepart-time, hingga internship!

      Seberapa bermanfaat artikel ini?

      Klik salah satu bintang untuk menilai.

      Nilai rata-rata 4 / 5. Jumlah vote: 5

      Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

      We are sorry that this post was not useful for you!

      Let us improve this post!

      Tell us how we can improve this post?


      Comments are closed.

      Artikel Terkait