7 Tempat Wisata Solo, Healing di Museum hingga Air Terjun

Tayang 10 Sep 2023 - Dibaca 7 mnt

Isi Artikel

    Solo adalah salah satu kota di Jawa Tengah yang terkenal dengan batik dan punya beragam tempat wisata menarik.

    Tak hanya wisata sejarah seperti Pura Mangkunegaran, kamu juga bisa wisata budaya, alam, hingga pergi kulineran.

    Nah, untuk bantu kamu melepas penat kerja dan sukseskan healing, Glints telah menyediakan beragam rekomendasi tempat wisata di Solo berikut ini!

    7 Rekomendasi Tempat Wisata di Solo

    1. Pura Mangkunegaran

    Pura Mangkunegaran merupakan istana tempat kediaman Sampeyan Ingkang Jumeneng KGPAA Mangkunegara X dan dibangun pada tahun 1757 oleh Mangkunegara I.

    Daya tariknya terletak pada gaya arsitektur koleksi dengan nilai seni tinggi seperti topeng tradisional, perhiasan, wayang, dan alat musik.

    Kamu juga dapat menemukan buku-buku lama dari era Majapahit dan Mataram yang tersimpan di Perpustakaan Rekso Pustoko.

    Tidak hanya hunting foto, kamu dapat mengunjungi museum, hingga mengikuti workshop tari.

    Buka setiap hari dengan jam buka terbagi jadi:

    • pukul 08.30 hingga 14.00 pada hari biasa
    • pukul 09.00 hingga 13.00 pada akhir pekan.

    Harga tiket masuknya Rp20.000 per orang di luar biaya parkir.

    Alamat lengkapnya di Jalan Ronggowarsito yang tidak jauh dari kawasan Pasar Malam Ngarsopuro (Jalan Slamet Riyadi).

    Baca Juga: Yuk, Pahami 6 Perbedaan Budaya Kerja di Perusahaan Startup dan Korporat!

    2. Air Terjun Jumog, Karanganyar

    Nah, jika kamu mau healing dengan bermain air, maka Air Terjun Jumog bisa jadi pilihan.

    Berjarak sekitar 40 km dengan waktu tempuh 60-75 menit dari kota Solo, kamu akan melewati rumah dan kebun-kebun warga yang bisa jadi awal langkah menenangkan pikiran.

    Untuk mencapai ke titik air terjun ini, kamu harus trekking sekitar 400 meter dari pintu masuk utama.

    Jalur trekking ini sudah dalam kondisi baik dan tertata dengan 116 anak tangga.

    Saat melalui jalur ini, kamu akan menemui suasana berjalan di area lembah yang terletak di antara 2 bukit.

    Jika dilihat dari kejauhan, air terjun ini seperti memiliki 2 aliran air.

    Ketika sampai, kamu akan disuguhi pemandangan indah, air terjun yang jernih dengan ketinggian sekitar 30 meter, serta udara yang sejuk dan segar.

    Tempat wisata alam ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 17.00 WIB dengan tarif masuk Rp15.000 per orang.

    3. De Tjolomadoe

    Menurut Kompas, De Tjolomadoe merupakan sebuah pabrik gula yang telah setop produksi sejak 1998.

    Lokasi ini kemudian diubah menjadi tempat wisata edukasi dan kawasan komersial.

    Saat memasuki pabrik ini, kamu dapat menemukan mesin-mesin yang dulu digunakan untuk memproduksi gula.

    Mesin-mesin tersebut masih dirawat dengan baik, lho!

    Kamu pun dapat berkunjung ke cafe atau restoran, toko souvenir, gazebo, mendengarkan live music, dan melihat beragam pameran di hall De Tjolomadoe.

    Tidak ada tiket masuk untuk masuk ke area De Tjolomadoe.

    Kamu hanya akan dikenakan biaya bila masuk dalam Museum De Tjolomadoe, dengan tarif sebesar Rp35.000 per orang.

    Tersedia juga jasa fasilitas scooter dan harley otoped dengan biaya Rp25.000 sampai Rp45.000.

    De Tjolomadoe dibuka setiap hari Selasa hingga Minggu mulai dari pukul 10.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB.

    Baca Juga: Commercial Manager: Definisi, Tugas, dan Skill yang Dibutuhkan

    4. Tumurun Private Museum

    Jika kamu penikmat seni, mengunjungi museum satu ini akan memberikan pengalaman menarik.

    Terdiri dari dua lantai dengan berbagai koleksi seni kontemporer dan modern, seperti kain, lukisan, patung, hingga mobil antik.

    Koleksi-koleksi ini merupakan milik Affandi, Raden Saleh, Eddy Susanto, Tisna Sanjaya, Rudi Mantofani, Hery Dono, hingga Johan Rudolf Bonnet.

    Kamu akan didampingi oleh pemandu yang akan memimpin satu rombongan tur museum selama 30 sampai 60 menit.

    Tidak dikenakan biaya apapun untuk masuk. Namun, kamu harus melakukan registrasi online melalui website resmi Tumurun Privat Museum terlebih dahulu.

    Setelahnya, kamu akan mendapatkan konfirmasi melalui email.

    Museum Tumurun buka pada hari Selasa sampai Minggu dari pukul 12.00 hingga 16.00 WIB.

    Untuk beberapa hari libur nasional atau tanggal merah jam buka bisa berubah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    5. Solo Safari

    Tempat wisata selanjutnya cocok untuk dikunjungi bersama keluarga atau teman kantor.

    Kebun Binatang yang dibangun pada tahun 1878 memiliki luas mencapai 9,8 hektar dengan berbagai spesies hewan dan tumbuhan di dalamnya.

    Di sini, kamu dapat berkeliling dengan kereta wisata di area safari dan berinteraksi langsung dengan para satwa.

    Seperti memberi makan dan minum domba, menunggangi kuda, hingga berfoto dengan burung beo, atau ular sanca.

    Dikutip dari CNN, ada juga pertunjukan satwa dengan jadwal berbeda:

    • Atraksi satwa: pukul 09.00, 10.30, dan 14.30 WIB
    • Pertunjukan gajah: pukul 10.30 dan 15.30 WIB
    • Pertunjukan lainnya: pukul 09.45, 11.00, dan 13.30 WIB

    Buka setiap hari mulai pukul 08.30 hingga 16.30 WIB, dengan harga tiket Rp45.000 pada hari biasa dan Rp60.000 di akhir pekan.

    6. Pandawa Water World

    Pandawa Water World merupakan salah satu destinasi wisata air yang menjadi pilihan untuk healing bersama keluarga.

    Terdapat 27 wahana bermain yang beberapa di antaranya memacu adrenalin.

    Salah satunya Black Hole, perosotan air yang bikin kamu melucur dari ketinggian melalui lintasan tube tertutup, yang akan menuju langsung ke dasar kolam.

    Ada juga wahana lainnya seperti Racer Slide, Wave Pool dan Children Pool.

    Untuk masuk ke objek wisata ini dikenakan tiket masuk seharga Rp80.000 pada hari biasa dan Rp100.000 di akhir pekan.

    Wahana ini tutup tiap hari Selasa. Jadwal operasionalnya cukup variatif:

    • Senin sampai Jumat 12.00 hingga 18.00 WIB
    • Sabtu, Minggu & tanggal merah 10.00 hingga 18.00 WIB

    Lokasinya ada di Komplek Pandawa, Jalan  Cemara Raya Gedangan.

    7. Batu Seribu

    Taman Wisata Batu Seribu berdiri di lahan seluas sekitar 2,5 hektar dengan perbukitan batu kapur.

    Kawasan ini menyediakan fasilitas seperti kolam renang, pemandian sendang atau mata air, kegiatan outbond, camping ground, panggung kesenian, dan masih banyak lagi.

    Suasananya asri dipenuhi pohon rindang, dengan mata air alami langsung dari pegunungan, yang disebut Umbul Pacinan.

    Kamu juga dapat menyaksikan matahari terbenam karena objek wisata ini berada pada ketinggian sekitar 1.000 meter di atas permukaan laut (mdpl).

    Harga tiketnya sangat terjangkau, sekitar Rp5.000 per orang.

    Namun harga tiket masuk ini tentunya dapat berubah sewaktu-waktu, mengikuti aturan dan juga ketentuan dari pengelola wisata terkait.

    Baca Juga: Ketahui Aturan Jam Kerja Magang Menurut Undang-undang yang Berlaku

    Itu dia ragam rekomendasi mengenai tempat wisata di Solo yang dapat kamu kunjungi untuk healing.

    Selain jalan-jalan ke Solo, Glints juga telah siapkan rekomendasi wisata di kota-kota lain, seperti:

    Nah, siapa tahu bisa jadi alternatif destinasi healing-mu bukan?

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3 / 5. Jumlah vote: 2

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *

    Artikel Terkait