Yuk, Ketahui 6 Skill yang Wajib Dimiliki oleh Editor Video

Tayang 06 Apr 2021 - Dibaca 8 mnt

Isi Artikel

    Ingin berkecimpung di dunia pengeditan video? Jika iya, ada beberapa skill mendasar yang harus dimiliki oleh seorang editor video, lho.

    Memang, profesi ini mewajibkanmu untuk mampu mengedit video. Namun, kemampuan yang dimaksud tidak hanya hard skill saja.

    Soft skill seperti mampu bekerja dalam sebuah tim ternyata juga dibutuhkan untuk menjadi seorang editor video yang baik.

    Jadi penasaran kan, apa saja skill yang harus dimiliki?

    Yuk, simak lebih lanjut!

    Skill yang Harus Dimiliki Editor Video

    skill yang harus dimiliki editor video

    © Unsplash.com

    1. Software pengeditan video

    Skill pertama yang harus dimiliki oleh seorang editor video adalah menguasai berbagai macam software pengeditan.

    Beberapa software yang biasa digunakan antara lain adalah Adobe Premiere Pro, Media Composer, dan juga Final Cut Pro (khusus untuk iOS).

    Sebagai editor yang baik, kamu harus mengetahui update terbaru seputar software yang digunakan, atau mungkin kehadiran software baru di dunia pengeditan video. 

    Dalam proses mengedit video, editor juga wajib memiliki kemampuan problem solving.

    Pasalnya, pasti ada saat-saat di mana muncul permasalahan teknis ketika sedang mengedit sebuah video.

    Ketika sudah memahami software yang digunakan dengan baik, kamu jadi bisa memecahkan masalah yang ada dengan baik pula. 

    Baca Juga: 10 Situs Penyedia Audio agar Videomu Semakin Keren

    2. Menginterpretasikan arahan dari sutradara dan produser

    Dalam pembuatan sebuah karya visual, baik itu video biasa atau film, salah satu peran paling penting adalah produser dan sutradara. 

    Melansir Studio Binder, produser adalah orang yang bertanggung jawab akan aspek bisnis sebuah karya, sedangkan sutradara lebih ke keputusan artistiknya.

    Sebagai editor video, kamu harus memiliki skill untuk menginterpretasikan arahan dari sutradara menjadi karya visual yang ciamik.

    Meskipun begitu, kamu juga perlu mempertimbangkan keinginan produser.

    Jika kedua pihak memiliki pendapat yang berbeda, editor akan diharapkan menjadi semacam penengah yang bisa mempertemukan kedua pendapat tersebut.

    3. Kecepatan menyelesaikan revisi

    Untuk menjadi editor video yang baik, kamu juga harus memiliki skill untuk menyelesaikan revisi dengan cepat.

    Skill ini sangat dibutuhkan, mengingat industri kreatif memiliki pace yang terbilang cukup cepat. 

    Meskipun diharapkan menyelesaikan revisi dengan cepat, kualitas yang diharapkan tetap sesuai dengan standar yang sudah ada.

    Jangan sampai selesai cepat, tetapi kualitasnya tidak terjaga.

    Baca Juga: Kerja di Bidang Video? Intip 8 Pilihan Aplikasi Convert Video Untukmu

    4. Memiliki sense of music yang baik

    Nah, selanjutnya adalah memiliki sense of music yang baik.

    Maksud dari poin ini bukan selera musik, melainkan kemampuan untuk mengetahui musik apa yang cocok di setiap adegan, dinamika sepanjang karya, dan masih banyak lagi.

    Tidak lucu kan, kalau diminta membuat video interview untuk perusahaan formal, tetapi musik yang digunakan pada background adalah lagu dengan lirik yang mengganggu?

    5. Mampu bekerja di lingkungan kolaboratif

    Skill selanjutnya yang harus dimiliki oleh seorang editor video adalah mampu bekerja di lingkungan kolaboratif.

    Dalam pembuatan karya visual, editor tentu tidak mungkin bekerja sendirian.  Terdapat sutradara, produser, art director, dan masih banyak lagi. 

    Ia diharapkan bisa bekerja sama dengan anggota produksi lainnya, agar karya yang dibuat dapat disatukan dengan baik.

    Editor video harus bisa menerima kritik yang mungkin diberikan untuk hasil suntingannya, sehingga bisa mengerjakan revisi dengan baik.

    Kalau merasa hasilnya sudah sesuai dengan arahan yang diberikan, kamu juga bisa menjelaskan mengenai keputusan artistik yang diambil.

    Baca Juga: 5 Alternatif Software Video Editor yang Gratis dan Legal

    6. Paham pengeditan offline dan online

    Skill terakhir yang harus dimiliki oleh editor video adalah pemahaman akan pengeditan offline dan juga online.

    Dilansir dari Premium Beat, pengeditan secara offline adalah proses mengambil data asli, lalu membuat duplikat yang sudah dikompres menjadi format yang lebih kecil, yaitu proxy.

    Dalam proses ini, editor akan mengedit video seperti mengatur frame, memilih klip yang ingin digunakan, dan lain-lain. 

    Setelah selesai, data proxy digantikan dengan data file yang asli. 

    Proses selanjutnya adalah pengeditan online, mencakup color grading, menambahkan efek audiovisual, dan masih banyak lagi.

    Intinya, pengeditan online mencakup finishing dengan menggunakan resolusi dan ukuran asli dari file yang digunakan.

    Itu dia serangkaian skill yang harus dimiliki oleh seorang editor video.

    Merasa sudah memiliki dan menguasai keenam skill di atas? Kamu bisa langsung mencari peluang kerja sebagai editor video di Glints, lho.

    Glints adalah portal pencarian kerja dan pengembangan karier yang dapat membantumu mendapatkan pekerjaan impian.

    Tunggu apa lagi? Yuk, sign up dan cari lowongan pekerjaan yang kamu inginkan sekarang juga! 

    Seberapa bermanfaat artikel ini?

    Klik salah satu bintang untuk menilai.

    Nilai rata-rata 3.5 / 5. Jumlah vote: 6

    Belum ada penilaian, jadi yang pertama menilai artikel ini.

    We are sorry that this post was not useful for you!

    Let us improve this post!

    Tell us how we can improve this post?


    Comments are closed.

    Artikel Terkait